GCLC Juli 2021

Divisi Alumni Perkantas Jakarta

Daniel : Iman di Tengah Kesulitan Hidup
Ev. Inawaty Teddy, Th.M

Latar Belakang:
Arti nama Daniel: Allah adalah Hakim/Hakimku.

Penulis - beberapa pandangan:

- Ditulis oleh Daniel sendiri, abad 6 sM.
- Ditulis pada abad 2 sM., sebelum meninggalnya raja Antiochus IV Epiphanes - prophecy after the facts.
- Ditulis pada abad 3 sM. - sikap penulis positif terhadap raja-raja.

Masalah fakta sejarah:

- Raja Belsyazar memerintah mewakili ayahnya Nabonidus. Lih. 5:16 - Daniel dijanjikan sebagai orang
ketiga.
- Daruis, orang Media (6:1) sepertinya adalah wakil raja Koresy memerintah di daerah Babel.

DANIEL 1 – PENGHAKIMAN & ANUGERAH

Penghakiman Allah yang berdaulat, 1-2, 21

- Tuhan menyerahkan Yoyakim ke tangan raja Nebukadnezar, 1-2.
- Hamba Tuhan bertahan walau kerajaan silih berganti, 21.

Anugerah Allah dalam penghakiman, 3-20

- Tantangan yang dihadapi, 3-7
- Pelajaran tulisan dan sastra orang Kasdim – perubahan pemikiran, 4.
- Makan dari santapan raja – perubahan gaya hidup, 5.
- Diberi nama baru – perubahan relasi dengan Allah, 7.
Daniel – Allah adalah hakimku; Beltsazar – Semoga Bel melindungi hidupnya.
Hananya – Yahweh penuh anugerah; Sadrakh – perintah Aku.
Misael – Who is what is God?; Mesakh – Who is what is Aku?
Azarya – Yahweh menolong; Abednego – Hamba Nebo.
- Hikmat yang diterapkan dalam komitmen yang diambil, 8-16
Daniel memohon kepada pegawai yang langsung mengawasi mereka, 11.

Daniel memberikan alternatif yang lebih mudah diterima, 12-13.

- Anugerah yang diberikan, 17-20

1
DANIEL 2 – ALLAH YANG BERDAULAT DALAM SEJARAH

Manusia tidak dapat mengetahui wahyu Allah, 1-12

- Mimpi dalam dunia kuno merupakan alat komunikasi ilahi.
- Raja memerintahkan untuk melenyapkan semua orang bijaksana di Babel.

Kebebasan Allah dalam memberikan wahyu, 13-30

- Daniel berbicara dengan cerdik dan bijaksana supaya ia diberikan kesempatan, 14-16.
- Allah beranugerah memberikan wahyu-Nya kepada Daniel dalam penglihatan, 17-19.

Kedaulatan Allah dalam sejarah, 31-45

- Empat Kerajaan yang akan datang, 31-43
Kepala dari emas – Babel, 32, 38.
Dada dan lengan dari perak – Media-Persia, 32, 39.
Perut dan pinggang dari tembaga – Yunani yang akan berkuasa atas seluruh bumi, 32, 39.
Paha dari besi dengan kaki sebagian besi dan sebagian tanah liat – Romawi yang akan
menghancurkan segala sesuatu, 33, 40.
- Kerajaan yang tidak akan binasa, 44-45
- Allah semesta langit kemudian akan mendirikan suatu kerajaan yang tidak akan binasa sampai selama-
lamanya, 44.
- Kerajaan ini muncul dari batu yang terungkit lepas dari gunung, 45.

Pengakuan atas kedaulatan Allah, 46-49

- Raja Nebukadnezar mengakui kedaulatan Allah Israel, 46-47.
- Daniel dkk diberikan kedudukan yang tinggi, 48.

DANIEL 3 – IMAN KEPADA SATU-SATUNYA ALLAH

Seorang raja di tempat Allah, 1-7

- Raja Nebukadnezar meninggikan dirinya untuk disembah sebagai allah.
- Mungkin raja Nebukadnezar terinspirasi oleh mimpinya yang sebelumnya.

Mentaati perintah Allah yang berdaulat, 8-12

- Dakwaan terhadap Sadrakh, Mesakh & Abednego (12):
Mereka tidak mengindahkan titah raja.
Mereka tidak memuja allah yang disembah raja.
Mereka tidak menyembah patung emas yang didirikan.

Percaya kepada kehendak Allah yang berdaulat, 13-18

- Sadrakh, Mesakh & Abednego percaya kepada kedaulatan Allah tapi tidak berani mendikte Allah harus
menolong mereka, 16-18. Bnd. 1 Sam. 14:6; Yos. 14:12.

Kemenangan Allah, 19-27

- Sadrakh, Mesakh & Abednego dan seorang yang lain berjalan di tengah api, 25.
- Mereka dan baju mereka sama sekali tidak terbakar sedikitpun, hanya ikatan mereka yang hilang
sehingga mereka dapat berjalan dengan bebas, 21-27.

Upah bagi yang setia, 28-30

- Nebukadnezar memerintahkan setiap orang harus menghormati Allah Israel, 29.
- Sadrakh, Mesakh & Abednego diberikan kedudukan tinggi, 30.

2
DANIEL 4 – ALLAH YANG BERDAULAT MERENDAHKAN YANG TINGGI HATI

Pujian orang yang sombong yang direndahkan, 1-3, 37

- Kita tidak tahu apakah Nebukadnezar memiliki iman kepada Allah, tapi setidaknya ia meninggikan
Allah lebih dari allah-allah Babel, “Allah yang Mahatinggi,” 1-3.

Peringatan yang diberikan, 4-27

- Daniel yang penuh dengan roh para allah yang kudus datang menafsirkan, 8.
- Penghakiman Allah akan berlangsung 7 tahun dimana raja akan hidup seperti binatang, 25.

Penghakiman dilaksanakan, 28-33

- Penghakiman terjadi dua belas bulan kemudian, 29.
- Raja menolak mengakui “Sorga” yang mempunyai kuasa (26), dan sekarang suatu suara terdengar dari
“langit/sorga” (31).
- Tujuannya adalah supaya raja mengakui bahwa “Yang Mahatinggi berkuasa atas kerajaan manusia dan
memberikannya kepada siapa yang dikehendaki-Nya” (32; bnd. 17, 25).

Pertobatan dan pemulihan, 34-36

- Setelah lewat waktu yang ditentukan, Nebukadnezar “menengadah ke langit” (34).
- Akhirnya raja dipulihkan dan mengerti Allah berbuat menurut kehendak-Nya, 35.
- Nebukadnezar menjadi lebih besar dar sebelumnya, 36.

DANIEL 5 – MALAM PENGHAKIMAN

Kefasikan pada Pesta Besar, 1-4

- Belsyazar melakukan banyak keputusan bodoh.
- Kehancuran Babel dalam kemabukan merupakan penggenapan nubuat, Yer. 51:56-58

Tulisan di Dinding, 5-9

- Ketika kita terus mengabaikan peringatan Allah, kesempatan tidak lagi diberikan.
- Raja memberi hadiah menjadi orang ketiga yang paling berkuasa dalam kerajaan, 7.
- Raja Belsyazar memerintah bersama dengan ayahnya Nebonidus.

Daniel yang sudah tua diundang, 10-16

- Ratu (ibu Belsyazar) mengingatkan akan Daniel, 10-12.
- Daniel dikenal sebagai orang yang penuh dengan roh allah-allah, 14.

Tulisan di Dinding ditafsirkan, 17-28

- Daniel menolak hadiah yang ditawarkan, 17.
- Kesombongan dan hukuman terhadap Nebukadnezar diceritakan, 18-21.
- Namun pelajaran tersebut tidak dimengerti Belsyazar & sekarang ia akan dihukum, 22-24.
- Arti dari tulisan di dinding ditafsirkan, 25-28.

Penghakiman dilaksanakan, 29-30

- Daniel diangkat menjadi orang ketiga di kerajaan, 29.
- Babel jatuh ketangan Persia dan Belsyazar dibunuh pada malam itu juga, 30.

3
DANIEL 6 – ALLAH YANG MENYELAMATKAN UMAT-NYA

Kesetiaan dalam pekerjaanya, 1-4

- Daniel sudah tua, sudah sekitar 67 tahun ia tinggal di Babel.
- Raja bermaksud untuk menempatkannya atas seluruh kerajaannya, 4.

Kesetiaan dalam ibadah kepada Allah, 5-12

- Musuh Daniel merencanakan menghancurkannya melalui ibadahnya kepada Allah, 6.
- Surat perintah menurut undang-undang Media dan Persia tidak dapat dicabut, 9.
- Daniel tidak mengubah kebiasaannya berdoa menghadap Yerusalem, 11. Bnd. 1 Raj. 8:44-45.

Allah memberikan keadilan, 12-25

- Daniel keluar dari goa singa tanpa luka apapun, 24.
- Paralel dengan pasal 3: sama-sama diserahkan oleh musuh, ditolong malaikat, terluput tanpa kekurangan
apapun, diberikan kedudukan tinggi.
- Musuh Daniel mendapatkan hukuman sesuai dengan kejahatan mereka (mata ganti mata), 25.

Kesaksian sang raja, 26-28

- Raja mengeluarkan perintah untuk menghormati Allahnya Daniel, 26-28. Bnd. 3:28-29.
- Daniel mempunyai kedudukan tinggi, 29.

DANIEL 7 – ANAK MANUSIA YANG AKAN MENGHAKIMI

Empat Binatang Buas, 1-7

- Empat binatang buas tersebut adalah empat kerajaan (17).
Singa dengan sayap rajawali merupakan Babel (bnd. Yer. 50:44; Rat. 4:19; Hab. 1:8).
Beruang yang berdiri pada sisi sebelah merupakan Media-Persia.
Macan tutul dengan empat sayap merupakan Yunani.
Binatang buas yang ke-empat merupakan Romawi.
- Pandangan lain: Babel, Media, Persia, dan Yunani (namun Kitab Daniel tidak pernah memisahkan
antara kerajaan Media dan Persia, lih. 6:9; 8:20).

Tanduk kecil, 7-8, 11-12

- Tanduk ini muncul dari binatang yang ke-empat, 7-8.
- Tanduk ini mempunyai mata seperti mata manusia dan mulut yang menyombong, 8. Bnd. Why 13:1-8.
- Akhirnya binatang ini dibunuh & tubuhnya dimasukkan ke dalam api yang terbakar, 11.

Yang Lanjut Usia, 9-10

- Mendadak dari penglihatan tentang binatang yang ke-empat, penglihatan Daniel bergeser kepada Yang
Lanjut Usia yang duduk diatas takhta-takhta, 9.
- Takha-takhta dalam bentuk jamak, mungkin menyiratkan takhta Allah Tritunggal.

Anak Manusia, 13-14

- Figur yang berbeda dengan Yang Lanjut Usia karena ia datang pada Yang Lanjut Usia.
- Pribadi yang merupakan sosok manusia, 13.
- Pribadi yang Ilahi - datang dgn awan-awan dari langit, 13 (bnd. Mat. 24:30; Kis. 1:9).
(Yesaya menggambarkan TUHAN mengendarai awan yang cepat, Yes. 19:1).
- Anak Manusia diberikan kekuasaan dan kerajaan yang kekal, 14.
- Yesus menyatakan diri-Nya sebagai Anak Manusia yang duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasa dan
datang di atas awan-awan di langit, Mat. 26:64.

4
Kerajaan yang Kekal, 15-28
- Empat binatang besar adalah empat kerajaan yang akan muncul dari bumi, 17.
- Kerajaan yang ke-empat akan berbeda dengan kerajaan-kerajaan yang lain – akan menelan seluruh
bumi, dan darinya akan muncul seorang raja yang akan menganiaya orang kudus selama tiga setengah
tahun, 23-25.
- Kemudian ia akan dihakimi dan kekuasaannya dicabut dan ia dimusnahkan, 26.
- Pemerintahan yang kekal dan segala kekuasaan akan diberikan kepada orang-orang kudus milik yang
Mahatinggi, 18, 28.

DANIEL 8 – PENDERITAAN DALAM PEMELIHARAAN ALLAH

Kuasa yang Allah izinkan, 1-8, 15-22

- Daniel mendapatkan penglihatan mengenai Persia dan Yunani, 1-2.
- Medo-Persia, 3-4, 15-20
- Domba jantan dengan dua tanduk dan tanduk yang satu lebih tinggi dari yang lain menunjukkan
Medo-Persia, 3, 20.
- Tanduk yang lebih tinggi tumbuh terakhir.
Dalam awal aliansi Medo-Persia, Media yang lebih kuat. Tetapi kemudian raja Koresy
menaklukkan Media dan menjadi raja Koresy yang agung, raja Persia.
- Domba jantan tersebut menanduk kea rah barat, utara, dan selatan.
Persia tidak menyerang ke timur (ke arah India) tapi berkonsentrasi ke tiga arah yang lain.
- Domba jantan ini tidak terkalahkan dan “membesarkan diri” (bnd. 8, 11, 25).

- Yunani, 5-8, 21-22

- Kambing jantan yang datang dari barat, yang melintasi seluruh bumi tanpa menginjak tanah
menunjuk kepada Yunani, 5, 21.
- Kambing jantan tersebut menghancurkan domba jantan, 7.
- Kambing jantan sangat membesarkan diri, tetapi pada puncak kuasanya, patahlah tanduk yang
besar itu, lalu pada tempatnya tumbuh empat tanduk yang aneh, sejajar dengan keempat mata
angin dari langit, 8.
- Pada tahun 323 sM, ketika Alexander Agung berusia 33 tahun, ia mati. Akhirnya kerajaannya
terpecah menjadi empat kerajaan, masing-masing dipimpin oleh jendralnya.

Kejijikan yang Allah izinkan, 9-12, 23-27

-Setelah kematian Alexander, orang Yahudi berada di bawah kekuasaan Kerajaan Ptolemy (salah satu
kerajaan yang merupakan pecahan Kerajaan Alexander Agung; 323-198 sM).
- Ptolemy cukup toleran terhadap orang Yahudi dan tidak banyak masalah yang terjadi.
- Seleucids kemudian mulai berkuasa atas orang Yahudi pada tahun 198 sM.
Tanduk yang kecil menunjuk pada Antiochus IV Epiphanes menjadi raja dari 175-164 sM.
- Antiochus menjatuhkan beberapa bintang kebumi (10) menunjukkan ia menganiaya umat percaya,
terutama para imam. Sejarah mencatat Antiochus membunuh sekitar 100,000 orang Yahudi dalam
penganiayaannya.
- Akhirnya tanduk ini (Antiochus) akan dihancurkan tanpa perbuatan tangan manusia, 25.

Penderitaan yang terbatas yang Allah izinkan, 13-14

- Kefasikan yang membinasakan ini akan berlangsung selama 2,300 petang dan pagi, 13.
- Tahun 166 sM terjadi pemberontakan Makabe yang dipimpin oleh Matatias. Perang berlangsung 24
tahun dan Yudea dapat bebas sampai dikuasai oleh Roma pada tahun 63 sM.
- Kemudian tempat yang kudus akan dipulihkan, 14.
Bait Allah kemudian dapat direbut oleh Judas Makabe dan dikuduskan pada Kislev 25, tahun 165 sM.
Orang Yahudi merayakannya seabgai perayaan Hanukkah sampai sekarang.

5
DANIEL 9 – JAWABAN DOA

Doa Daniel, 1-19

- Doa berdasarkan janji Allah, 1-2 (lih. Yer. 25:11-13).
- Doa mulai dengan pengakuan dosa dan kerendahan hati (puasa), 3-6.
- Doa meneguhkan keadilan Allah dalam penghakiman-Nya, 7-14.
- Doa memohon Tuhan berbelas kasihan walau umat tidak pantas mendapatkannya, 15-19.

Jawaban Allah, 20-27

- Daniel berdoa sampai persembahan korban petang hari, 21.
- Gabriel dengan segera datang menjawab doa Daniel karena ia sangat dikasihi, 23.
- Tujuh puluh kali tujuh masa ditetapkan.

Ada beberapa pandangan yang mewakili pandangan ahli pada umumnya bagaimana menafsirkan
ayat ayat mengenai tujuh puluh kali tujuh masa ini (7+62+1).

Tahun-tahun dihitung secara harafiah sampai pada pemerintahan Antiochus IV Epiphanes

- Angka 7x7 adalah dari tahun 586sM (jatuhnya Yerusalem) sampai raja Koresy mengizinkan umat Israel
kembali dari pembuangan pada tahun 539/38 sM.
- Angka 62x7 dihitung mulai dari 539/38 sM sampai “disingkirkan seorang yang telah diurapi” (ay. 26)
yaitu kematian Imam Besar Onias III pada tahun 170 sM.
- Angka 1x7 adalah 170 sM sampai matinya Antiochus Epiphanes pada tahun 163 sM. Antiochus
menghentikan persembahan korban lebih dari 3 tahun (ay. 27).

Tahun-tahun merupakan simbol waktu yang berakhir pada abad pertama Masehi
- Angka 7x7 mulai dari maklumat Koresy pada tahun 539/38 sM sampai waktu Ezra atau Nehemia sekitar
440-400 sM.
- Angka 62x7 adalah dari 400 sM sampai kedatangan Kristus yang pertama.
- Angka 1x7 adalah dari kedatangan Kristus yg pertama sampai sekian waktu setelah pelayanan Kristus di
bumi tetapi sebelum kehancuran Yerusalam pada tahun 70 M.

Tahun-tahun merupakan simbol waktu yang berakhir pada kedatangan Kristus yang kedua
- Angka 7x7 di mulai dari maklumat Koresy pada tahun 539/38 sM sampai kedatangan Kristus (“yang
diurapai”) pada abad pertama Masehi, sekitar 550 tahun.
- Angka 62x7 berlangsung dari waktu Kristus sampai pada penganiayaan gereja oleh Antikristus pada
akhir zaman. Selama waktu ini (setidaknya 2000 tahun) kota tersebut (Yerusalem rohani) akan dibangun
walau “ditengah-tengah kesulitan” (ay. 25).
- Kejadian di ayat 26 & 27 terjadi pada angka 1x7 yang terakhir.
“Akan disingkirkan seorang yang diurapi” menunjuk pada penyerangan terhadap Kristus dan gereja-Nya
pada akhir zaman dimana Kristus akan kehilangan pengaruhnya.
Sang raja adalah Antikristus, yang akan “memusnahkan kota dan tempat kudus itu” (ay. 26 – yaitu
Yerusalem rohani dan gereja) dan menghentikan segala ibadah formal.
Keadaan ini akan berlangsung sampai penghakiman datang pada Antikristus pada waktu Tuhan datang
kedua kalinya.

Tahun tahun dihitung secara harafiah sampai pada waktu kedatangan Kristus yang kedua
- Angka 7x7 dimulai dengan perintah membangun kembali Yerusalem, bisa mulai dengan Ezra (458 sM)
atau Yeremia (445 sM), sampai selesainya perkerjaan Ezra (409 sM) atau Nehemia (396 sM).
- Angka 62x7 dimulai dari 409 atau 396 sM sampai kedatangan Kristus yang pertama, yaitu baptisan-Nya
tahun 26M atau Kristus menunjukkan diri-Nya sebagai Mesias pada tahun 32/33 M.

6
- Setelah kedatangan Mesias, Ia ditolak oleh Israel. Dengan demikian waktu untuk orang-orang non-
Yahudi dimulai – ini tidak dihitung dalam 70 x 7 masa tersebut.
Seperti Allah telah memfokuskan perhatian-Nya pada Yahudi selama 2000 tahun, maka 2000 tahun
terakhir Allah memfokuskan kepada orang non-Yahudi.
Pada akhir zaman, Allah kembali akan berurusan dengan orang Israel dengan cara yang khusus, dan
perhitungan 1x7 akan dimulai.
- Angka 1x7 akan dihitung mulai dari tujuh tahun sebelum kedatangan Kristus yang kedua, dimana akan
ada penganiayaan besar terhadap Israel dan dunia.
Tujuh tahun terakhir ini akan berakhir dengan kedatangan Kristus yang kedua kalinya dan Ia akan
menegakkan Kerajaan-Nya di bumi, yang akan berlangsung selama 1000 tahun.

DANIEL 10-12 – KESESAKAN BESAR

Persiapan untuk penglihatan berat, 10:1-11:1

- Daniel menerima Firman yang penjelasannya akan diberikan dalam penglihatan.
- Firman yang diterima begitu berat sehingga Daniel berkabung tiga minggu penuh, 10:2.
- Sang utusan (sepertinya malaikat) mengatakan bahwa ia telah diutus sejak hari pertama Daniel berpuasa
untuk mendapatkan pengertian, tetapi ia tertunda oleh pemimpin kerajaan Persia selama 21 hari sampai
Mikhael datang menolong, 10:12.
- Sang utusan datang untuk memberikan pengertian tentang apa yang akan terjadi pada bangsa Israel pada
hari hari terakhir, 14.
- Daniel terkelu sampai sesuatu yang menyerupai manusia menyentuh bibirnya, 10:15.
- Sentuhan pertama membuat Daniel dapat berbicara, sentuhan kedua memberikannya kekuatan, 10:16-
19.
- Sang utusan harus berperang lagi dengan pemimpin Persia, dan kemudian pemimpin Yunani akan
datang, 10:20.
- Sang utusan akan memberikan Daniel apa yang tercantum dalam Kitab Kebenaran, 10:21.

Penglihatan tentang Antiochus IV Epiphanes dan Antikristus, 11:2-12:3

Alexander Agung, 11:2-4

- Akan ada tiga raja Persia lagi (Koresy, Kambuses, dan Darius Histapes), dan kemudian raja
yang keempat yang akan mendapat kekayaan yang lebih besar, yaitu Ahasyweros.
- Raja Ahasyweros akan berperang melawan Yunani, 11:3.
- Kemudian muncul raja yang gagah perkasa (Alexander Agung), yang kemudian kerajaannya
akan terbagi menurut empat mata angin 11:4.

Raja-raja kerajaan selatan dan raja-raja kerajaan utara, 5-20

- Diantara empat kerajaan pecahan kerajaan Alexander Agung adalah kerajaan Ptolemy (kerajaan
selatan) dan kerajaan Seleucid (kerajaan utara).
- Pertama-tama yang menguasai Yerusalem adalah kerajaan selatan (323-198 sM), tetapi
kemudian kerajaan utara (198-164 sM).
- Ayat-ayat ini membicarakan peperangan dan politik yang terjadi di antara kerajaan selatan dan
kerajaan utara sampai sebelum munculnya Antiochus IV Epiphanes.

7
Antiochus IV Epiphanes, 21-35
- Kemudian muncul seorang yang hina, tetapi dengan tak disangka-sangka ia akan datang
merebut kedudukan raja dengan perbuatan-perbuatan licin, 11:21.
- Raja ini akan menajiskan tempat kudus dan menghapuskan korban sehari-hari dan menegakkan
kekejian yang membinasakan, 11:31.
- Ada umat Allah yang murtad tetapi ada umat yang tetap setia pada Allah dan akan bertindak
walau banyak dari mereka yang jatuh karena pedang dan api, 11:32-35.
- Ayat 35 merupakan jembatan yang membawa nubuat ini menjadi tentang Antikristus karena
mengatakan “sampai pada akhir zaman.”

Antikristus, 11:36-12:1-3
- Para ahli terbagi mengenai apakah ayat-ayat ini berbicara tentang Antiochus Epiphanes atau
tentang Antikristus.
- Raja ini akan meninggikan dan membesarkan dirinya terhadap setiap allah dan Allah yang
mengatasi segala allah, 11:36.
- Ia akan menghormati dewa benteng, yaitu ia akan membuat perang sebagai allahnya, 11:38.
- Ayat-ayat 11:40-45 tidak tepat utk Antiochus Epiphanes & lebih tepat mengacu kpd Antikristus.
- Raja ini akan menyerang banyak negara, tetapi negara Edom, Moab dan Amon (mewakili
bangsa-bangsa yang memusuhi Israel) akan terluput, 11:40-41.
- Ketika raja ini menguasai Mesir dan menundukkan Libia dan Etiopia, ia mendengar kabar dari
timur dan utara dan ia keluar dengan kegeraman besar dan membinasakan banyak orang, 11:44.
- Namun ia akan menemui ajalnya di tempat kudus, 11:45.

Penyelamatan Israel dari penganiayaan terakhir dan penggenapannya, 12:1-3

- “Pada waktu itu” (12:1) mengacu kepada “pada waktu akhir itu” (LAI “pada akhir zaman,”
11:40).
- Akan terjadi kesesakan besar, seperti yang belum pernah terjadi, 12:1.
- Mikhael akan mendampingi umat Allah dan umat Allah yang namanya tertulis dalam Kitab itu
akan selamat, 12:1.
- Umat yang setia yang mati akan dibangkitkan untuk mendapat hidup kekal sedangkan yang lain
mengalami kehinaan dan kengerian yang kekal, 12:2.
- Orang orang bijaksana yang telah menuntun banyak orang kepada kebenaran pada waktu
kesesakan tersebut akan mendapatkan kemuliaan, 12:3.

Penutupan Wahyu Allah, 12:4-13

- Daniel diperintahkan untuk menyembunyikan “segala firman” (mungkin mengacu kepada keseluruhan
kitab Daniel), 12:4 dan Daniel tidak mengerti, 12:9.
- Tidak berarti firman ini kemudian sama sekali tidak berguna selama berabad-abad karena “banyak orang
akan menyelidikinya dan pengetahuan akan bertambah,” 12:4.
- Daniel melihat ada “dua orang lain,” dan salah satu dari mereka bertanya kepada orang yang berpakaian
lenan “sampai kapan akhir dari hal halyang ajaib ini,” 12:5-6.
“Akhir” yang dimaksud adalah mengacu kepada apa yang dinubuatkan dalam 11:40-12:3.
- Orang berpakaian lenan tersebut menjawab masa akhir tersebut adalah “satu masa dan dua masa dan
setengah masa; and setelah berakhir kuasa perusak bangsa yang kudus itu, maka segala hal ini akan
digenapi,” 12:7. Bnd. 7:25 & 9:26-27.
- Banyak orang akan dimurnikan dan diuji tetapi orang orang fasik akan berlaku fasik; orang fasik tidak
akan memahami tetapi orang bijak akan memahaminya, 12:10.
- “Sejak dihentikannya korban sehari-hari dan ditegakkan dewa-dewa kekejian yang membinasakan”
(bnd. 11:31; 9:27) adalah 1290 hari dan berbahagialah orang yang dapat mencapai 1335 hari, 12:11-12.