jatuh, supaya dengan demikian diadakan Pelajaran 12 untuk 21 Maret 2020 pengujian, penyaringan dan pemurnian di antara mereka, sampai pada akhir zaman; sebab akhir Diadaptasi dari www.fustero.es zaman itu belum mencapai waktu yang telah ditetapkan.” (Daniel 11:35). www.gmahktanjungpinang.org ALLAH Penglihatan: PERTAMA KE-2 KE-3 memperlihatkan Media-Persia 7:5 8:3-4 11:2 kepada Daniel tiga penglihatan sejak Yunani (Aleksander Agung) 8:5-7 11:3 7:6 tahun pertama Yunani terbagi 8:8 11:4-14 Belsyazar hingga Kekaisaran Roma 7:7 8:9-11 11:15-28 tahun ke-3 Koresy. Setiap penglihatan Roma Kepausan 7:8 8:12 11:29-39 lebih jelas daripada Akhir Zaman 7:13-14 8:13-14 11:40-45 sebelumnya. Ia Kedatangan kali ke-2 7:27 8:25 12:1-3 menjelaskan pengalaman umat Kita akan lebih memahami garis besar sejarah dalam ALLAH pada setiap Daniel 11 jika kita belajar hubungan dari ketiga zamannya. penglihatan tersebut. Persia. Daniel 11:1-2 Yunani. Daniel 11:3-4 Ptolemeus and Seleucus. Daniel 11:5-14 Kekaisaran Roma. Daniel 11:15-28 Roma Kepausan. Daniel 11:29-39 Akhir Zaman. Daniel 11:40-45 PERSIA “Oleh sebab itu, aku akan memberitahukan kepadamu “Oleh sebab hal yang itu, Sesungguhnya, benar. aku akan memberitahukan tiga raja lagikepadamu akan hal yang muncul di benar. negeri Sesungguhnya, Persia, dan yangtiga raja lagi keempat akan akan muncul di mendapat negeri Persia, kekayaan dan besar yang lebih yang keempat akan dari mereka mendapat semua, dan kekayaan apabila ia yang telahlebih besar menjadi darikarena kuat mereka semua, dan kekayaannya, ia apabila ia telah sekuat-kuatnya akan berusaha menjadi kuat karena untuk kekayaannya, melawan kerajaan Yunani.” (Daniel 11:2) untuk ia akan berusaha sekuat-kuatnya melawan kerajaan Yunani.” (Daniel 11:2) Gabriel menunjukkan kepada Daniel betapa ALLAH memegang kendali atas peristiwa sejarah tersebut (10:13, 20; 11:1). Lalu, ia menjelaskan apa yang terjadi kemudian. Tiga raja Persia setelah Koresy adalah Kambises, Smerdis dan Darius. Raja ke-4 adalah Artahsasta (Raja Ahaysweros dalam Kitab Ezra dan Esther). Kambises Smerdis Darius Darius mencoba menyerang Yunani, namun mereka kalah di Marathon. Ahaysweros menyerang Athena, namun mereka juga kalah. Kekalahan raja-raja tersebut diperkenalkan secara pararel dengan nubuatan nabi Amos. Dalam nubuatan tersebut, ALLAH mengampuni 3 dosa suatu kerajaan namun ia dhukum Artahsasta karena dosanya yang ke-4. “Kemudian akan muncul seorang raja yang gagah perkasa,
YUNANI yang akan memerintah dengan kekuasaan yang besar dan
akan berbuat sekehendaknya.” (Daniel 11:3)
Negari-negeri Hellenis bergabung
Cassander untuk menghadapi Artahsasta. Yunani Lysimachus menjadi negara kuat yang mengalahkan Persia 150 tahun setelah itu. Philip dari Makedonia menyatukan Yunani dan Makedonia. Putranya - Alexander yang Agung - memulai penaklukan terhadap Persia pada Ptolemy tahun 334 SM. Dia telah menaklukkan semua Kerajaan Persia ketika dia Seleucus meninggal pada tahun 323 SM.
Kerajaannya terbagi atas 4 kerajaan besar: Kekaisaran
Seleukus = Suriah dan Mesopotamia, Kerajaan Ptolemaus = Mesir, Cassander= Makedonia dan Yunani dan Lysimachus = Thracia dan sebagian Asia Kecil ALLAH memegang kendali sejarah duna. Ia telah menyatakan peristiwa sejarah tersebut jauh sebelum semuanya terjadi. PTOLEMEUS DAN SELEUCUS “Pada waktu itu banyak orang akan bangkit melawan raja negeri Selatan; juga orang-orang yang lalim dari bangsamu akan membesarkan diri, sehingga penglihatan itu menjadi kenyataan, tetapi mereka akan tergelincir.” (Daniel 11:14) Raja negeri utara dan selatan mewakili raja-raja yang berbeda hingga akhir zaman. Oleh sebab itu, identitas mereka bervariasi seiring dengan peristiwa-peristiwanya disingkapkan. Awalnya, raja negeri selatan adalah dinasti raja-raja Ptolemeus (Mesir) dan raja utara adalah dinasti raja-raja Seleucus (Syria). Palestina, negeri perjanjian bagi bangsa Israel terletak di antara kedua kerajaan tersebut.
Kekaisaran Seleucus Antiochus IV Epifanes
mencoba untuk me-Yunani- Palestina kan bangsa Israel. Orang Kekaisaran Ptolemeus Makabe mengadakan pemberontakan, lalu bangsa Israel dan Roma menandatangani suatu Antiochus IV perjanjian untuk saling menolong. KEKAISARAN ROMA “Seluruh tentara yang datang melanda akan dihanyutkan di hadapannya dan dihancurkan, bahkan juga seorang raja Perjanjian.” (Daniel 11:22)
Beberapa orang dan peristiwa dari kekaisaran Roma pada zaman YESUS disebutkan:
“seorang pemungut “seorang yang “akan
pajak” (11:20). hina” dihanyutkannya … Kaisar Agustus: (11:21). Tiberius: bahkan juga Seorang Yang juga sensusnya YESUS disalibkan Raja Perjanjian.” membuat Yusuf pada masa (11:22). Israel tidak pindah mengadakan kekuasaannya. lagi menjadi suatu ke Betlehem. negara/bangsa sejak AD. 70
Daniel 11:27-28 menggambarkan perkembangan gereja sejak kekuasaan Konstantin.
Bagaimanapun juga, pergantian dari Roma kekafiran kepada Roma Kepausan baru terjadi pada AD. 538, “akhir zaman itu belum mencapai waktu yang ditetapkan.” ROMA “Pada waktu yang ditetapkan ia akan memasuki pula negeri Selatan, tetapi kali yang kedua KEPAUSAN ini tidak akan sama dengan yang pertama,” (Daniel 11:29) Ciri raja dari utara berubah. Sekarang ia melambangkan kekuatan politis- religius: "tanduk kecil" ingin merebut Bait suci dirobohkan, korban posisi TUHAN (11:36; 7:25; 8:12). persembahan sehari-hari diambil dan kekejian ditegakkan (11:31; 8:11). Semua ini digenapi oleh Kekaisaran Roma dan serangan terhadap Bait Suci Surgawi digenapi oleh Roma Kepausan (Matius 24: 3,15; Lukas 21: 7,20).
Serangan terhadap umat ALLAH pada "waktu yang
telah ditetapkan" (11:35) adalah penganiayaan yang berlangsung selama 3 ½ tahun nubuatan antara AD.538 dan AD. 1798 . Banyak orang Kristen terbunuh (11:33) sementara ada juga yang berkompromi (11:34). “tetapi umat yang mengenal Allahnya akan tetap kuat dan akan bertindak.” Daniel 11:32
“Dalam hari-hari yang paling gelap, bilamana keadaan
nampaknya sangat menakutkan, berimanlah pada Allah. Ia sedang melaksanakan kehendak-Nya, melakukan segala sesuatu dengan baik demi umat-Nya. Kekuatan orang-orang yang mengasihi dan melayani Dia akan dibarui setiap hari.” E.G.W. (The Ministry of Healing, cp. 40, p. 482) AKHIR ZAMAN “Tetapi kabar-kabar dari sebelah timur dan dari sebelah utara akan mengejutkan hatinya, sehingga ia akan keluar dengan kegeraman yang besar untuk memusnahkan dan membinasakan banyak orang.” (Daniel 11:44) Akhir zaman (11:40) dimulai pada AD. 1798. Perancis menyerang kepausan oleh melucuti mereka dari kekuasan politik untuk sementara waktu. Pada Wahyu 11:8, Perancis dilambangkan oleh Mesir, suatu kuasa atheistik. Ketika lukanya sembuh (Why. 12:17; 13:3), raja utara menyerang umat yang sisa yang dilambangkan oleh “Tanah Permai (11:41), yaitu Sion (Why. 14:1). Banyak yang akan bergabung dengan umat yang sisa (Edom, Moab, Amon, 11:41) selama masa pemberitaan pekabaran rangkap 3 oleh 3 malaikat. (Wahyu 14:6-12). Lalu, raja utara akan bergabung dengan musuh-musuhnya dalam persekutuan rangkap 3 (11:43; Why. 16:13). Mereka akan menggabungkan orang banyak (laut) untuk menyerang umat yang sisa. Namun, mereka akan dihancurkan pada saat kedatangan YESUS kali ke-2 (11:45; Why. 16:15-21). “Semua yang ALLAH beritahukan dalam sejarah nubuatan yang ditentukan untuk digenapi di masa lalu telah terjadi, dan semua nubuatan yang akan terjadi di masa depan juga akan terjadi secara berurutan. Daniel, nabi ALLAH, berdiri di tempatnya. Yohanes berdiri di tempatnya. Dalam Wahyu, Singa suku Yehuda telah membuka bagi para siswa nubuatan tentang kitab Daniel, dan dengan demikian Daniel berdiri di tempatnya. Dia memberikan kesaksiannya, apa yang ALLAH ungkapkan kepadanya dalam penglihatan tentang peristiwa- peristiwa besar dan hikmat yang harus kita ketahui ketika kita berdiri di ambang penggenapannya.” E.G.W. (Selected Messages, vol. 2, cp. 12, p. 109)