Struktural
Globular
Fibrous Kolagen
Elastin
Retikulin
Keratin
Elastin
Keratin
Glisin/alanin
Prolin
Hidroksiprolin
viskositas,
kadar abu,
pH,
dan titik isoelektrik
Produk Pangan Gelatin
Gelatin dapat dimanfaatkan dalam berbagai produk pangan maupun non
pangan. Fungsi gelatin dalam industri pangan adalah sebagai pembentuk
gel, pengental makanan, pemantap emulsi, pengemulsi, penjernih,
pengikat air, dan pelapis. Industri pangan yang membutuhkan gelatin
antara lain industri permen, jelly, es krim, roti, saus, produk daging dan
produk olahan susu
Standar Mutu Gelatin berdasarkanSNI N0. 06-3735-1995 dan GMIA
Karakteristik SNI No. 06-33735-1995
Warna Tidak berwarna sampai kekuningan
Bau, rasa Normal
Kadar air Maksamum 16%
Kadar abu Maksimum 3,25%
Kekuatan gel 50 – 300 bloom*
Viskositas 15 – 70 mps atau 1.5 – 7 cP*
pH 4.5 – 6.5*
Logam berat Maksimum 50 mg/kg
Arsen Maksimum 2 mg/kg
Tembaga Maksimum 30 mg/kg
Seng Maksimum 100 mg/kg
Sulfit Maksimum 1000 mg/kg
Edible Film
Edible film merupakan lapisan tipis yang dibuat dari bahan yang dapat dimakan
dibentuk di atas komponen makanan (coating) atau
diletakkan di antara komponen makanan (film)
Beberapa keuntungan menggunakan edible coatings dan film pada daging dan
produk daging yaitu:
1. mencegah hilangnya kelembaban selama penyimpanan pada daging beku
2. mengikat air pada daging segar dan potongan daging unggas ketika dikemas
dalam talang plastik
3. menurunkan ketengikan yang disebabkan oleh oksidasi lemak dan reaksi
pencoklatan yang disebabkan oleh oksidasi myoglobin
4. menurunkan banyaknya cacat produksi dan mikroorganisme patogen pada
permukaan daging yang dikemas
5. menghalangi hilangnya flavour yang mudah lepas dan menghalangi
meningkatnya bau yang tidak diinginkan.