Anda di halaman 1dari 13

MANAGEMENT PEMECAHAN

MASALAH KEDATANGAN
PASIEN RAWAT INAP COVID-19

DISUSUN OLEH :

NURCAHYO TRI UTOMO 216080174

KELAS XXXV-A
Pengertian
• Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) adalah penyakit menular
yang disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome
Coronavirus 2 (SARSCoV-2). SARS-CoV-2 merupakan coronavirus
jenis baru yang belum pernah diidentifikasi sebelumnya pada
manusia. Ada setidaknya dua jenis coronavirus yang diketahui
menyebabkan penyakit yang dapat menimbulkan gejala berat
seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan Severe
Acute Respiratory Syndrome (SARS).
ALUR PELAYANAN PASIEN Pasien
COVID-19 COVID-
19

IGD
Rujukkan

Pemeriksaan
Dokter
MOD

Konsul
Ringan Sedang Berat Dokter Jaga

Rujuk RS
Rawat Inap Yang Lebih
COVID-19 Lengkap

Pasien
Sembuh Kontrol
Puskesmas
Kasus Permasalahan
What
•Pasien Tidak Bisa Dirawat di RS
•Keluarga Pasien Kecewa
•Ketersediaan Tempat Tidur Kurang

• Keluarga Pasien
Who • Dokter
• Perawat

When •Bulan Mei-Juni 202 1 (Puncak COVID-19 Varian Delta)

Where •Rumah Sakit Darurat COVID-19

Why • Kurangnya tempat tidur, peralatan penunjang medis dan


obat-obatan COVID-19

How •Kenapa tempat tidur pasien COV ID-19 kurang?


•Kenapa pe ralatan penunjang me dis COV ID-19 tidak ada?
•Kenapa obat-obatan COV ID-1 9 tidak tersedia?
DIAGRAM FISHBONE
DOKTER
• Tidak adanya dokter Spesialis MAN •
PERAWAT
Paru Miskomunikasi antara perawat
• Hasil pemeriksaan dokter tidak dengan dokter atau perawat
memungkinkan pasien dirawat dengan keluarga pasien

ADMINISTRASI KELUARGA PASIEN


• Kelengkapan berkas rujukkan • Kurangnya edukasi/pengetahuan
pasien COVID tidak lengkap keluarga pasien terhadap COVID-19

PASIEN COVID-
19 TIDAK BISA
DIRAWAT INAP
Kurangnya peralatan
Tidak adanya SOP tentang Kebijakan Rumah Sakit penunjang medis
penerimaan rujukkan pasien yang Berubah - rubah pasien COVID-19
COVID-19 dari puskesmas
Kurangnya Kurangnya obat-
Tidak adanya SOP ketersediaan Bed obatan pasien COVID-
tentang penerimaan pasien COVID-19 19
pasien COVID-19 lewat
IGD
METHOD MATERIAL
Kurangnya SOP Penerimaan
ketersediaan bed,
pasien COVID-19
peralatan penunjang
medis, dan obat- dari
obatan IGD/Rujukkan

Masalah

Tidak adanya Kurangnya


pengetahuan
dokter masyarakat
spesialis paru tentang COVID-19
IDENTIFIKASI SOLUSI

APA YANG INGIN DICAPAI PEMECAHAN MASALAH OUTPUT

1. Mencegah penyebab agar 1. Rapat kordinasi eksekutor &


tidak muncul lagi menajemen
2. Tindakan harus dibawah 2. Sosialisasi pelaksanaan SOP Pasien covid – 19 dapat
SOP kepada dokter dan perawat dirawat di RS
3. Tujuan tercapai 3. Permintaan untuk dokter paru
4. Pengadaan bed tambahan ,
peralatan penunjang medis,
dan obat – obatan covid -19
5. Melakukan pembekalan untuk
dokter & perawat
Masalah Plan Do Check Action

Melakukan
Kurangnya Melakukan
secara berkala
ketersediaan pengadaan Melakukan Bed, peralatan
mengenai
bed, bed , penghitungan penunjang
monitoring
peralatan kebutuhan dan obat-
peralatan dan evaluasi
penunjang bed, peralatan obatan sudah
penunjang ketersediaan
medis, dan penunjang tersedia
medis, dan bed, peralatan
obat – obatan dan obat- sesuai dengan
obat-obatan penunjang
covid -19 obatan kebutuhan
dan obat-
obatan
Masalah Plan Do Check Action

Melakukan Pelaksanaan
Sudah
Belum pembuatan SOP kegiatan
dengan
tersedia SOP
adanya SOP Tersedianya penerimaan
dikoordinasikan penerimaan
Penerimaan SOP Pasien COVID
dengan bagian pasien COVID
Penerimaan berdasarkan
pasien pelayanan medik
SOP dan
pasien COVID-
COVID-19 Dokter dan
19 dari IGD/ Sosialisasi melakukan
dari IGD/ perawat
Rujukkan pelaksanaan SOP monitoring
sudah paham
Rujukkan kepada dokter dan evaluasi
dan perawat mengenai SOP
berkala
Masalah Plan Do Check Action

Melakukan
Pengetahuan edukasi Memberikan
Kurangnya Pengetahuan
masyarakat kepada edukasi
pengetahuan mengenai
mengenai keluarga kepada pasien
masyarakat COVID
COVID-19 pasien dan melalui
tentang mengalami
mengalami pasien pamphlet dan
COVID-19 peningkatan
peningkatan mengenai brosur
COVID-19
Masalah Plan Do Check Action

Melakukan Melakukan
rapat secara berkala
Tidak koordinasi mengenai
adanya Terdapatnya dengan dinas Dokter monitoring
dokter dokter kesehatan spesialis paru dan evaluasi
spesialis spesialis paru untuk tersedia mengenai
paru pengadaan ketersediaan
dokter dokter
spesialis spesialis paru
IMPLEMENTASI SOLUSI DENGAN 5W2H
WHAT WHY WHERE WHEN WHO HOW HOW MUCH
Sosialisasi Upaya Seluruh unit Selama Direksi Sosialisasi Mempercepat
pelaksanaan mempersingkat yang terkait pandemik dan ulang SOP, proses
SOP alur dan dalam masih mengajukan pelayanan tiap
penanganan mengurangi penanganan tingginya angka anggaran unit, serta
pasien covid- kesalahan covid-19 covid dan SIMRS, meningkatkan
19, dan administrasi masih Mengajukan kesinergisan
penyediaan tingginya penambahan untuk
SIMRS ( system kebutuhan bed tambahan. menghindari
informasi sarana kesalahan
menagemant kesehatan dalam
rumah sakit) seperti RS pendataan
pasien serta
tetap dapat
melaksanakan
pelayanan yang
cepat dan
tepat.
THANK YOU ..

Anda mungkin juga menyukai