Anda di halaman 1dari 35

PERAN & FUNGSI PERAWAT

PENCEGAH & PENGENDALI INFEKSI


(IPCN)
DI ERA PANDEMI COVID-19

I G N Ketut
Sukadarma, SKp.,
1
Curiculum Vitae
Nama : I GUSTI NGURAH KETUT SUKADARMA,SKp.,M.Kes
TTL: JEMBRANA, 04 JUNI 1969
Alamat : JALAN PULAU BUTON 25 B DENPASAR
Telp : (0361)245116, Hp: 081 2398 1807.

Pendidikan:
1. D III KEPERAWATAN 🡪 AKPER DENPASAR 1991
2. S1 Keperawatan 🡪 PSIK UNPAD BANDUNG 1998
3. MARS 🡪 FKM UNAIR SURABAYA
2008

5/27/2021
Riwayat Pekerjaaan : Riwayat Organisasi :
1. Perawat fungsional RSUP Sanglah
1992 □ Sekretaris PPNI Bali 2006 – 2011
– 2001 □ Wakil Ketua I PPNI Bali 2011 – 2016
▪ IRD Medical – Surgical
▪ IRD High Care Unit □ Ketua DPW PPNI Bali 2016-2021
▪ Ruang Perawatan Kelas
▪ Ruang Perawatan Menular
▪ Kamar Operasi
▪ Tim Evakuasi/ Disaster RSUP Sanglah
2. Staf Diklat RSUP Sanglah
3. Sekretaris Satuan Pemeriksaan Intern
4. Kepala Satuan Pemeriksaan Intern
5. Kepala Bagian Akuntansi dan Verifikasi
6. Kepala Bidang Pelayanan Keperawatan
7. Kepala Bagian Penyusunan & Evaluasi
Anggaran
8. Kepala Bagian Perencanaan & Evaluasi
(Sekarang)
5/27/2021
LATAR BELAKANG
COVID-19
• New emerging disease
• Pertama kali dilaporkan di Wuhan
China 31 Des 2019 🡪 Zoonosis
• Penyebab: virus SARS CoV 2
• Famili: Corona virus
COVID-19
Kasus Berat &
• 80% umumnya G/ Kematian ↑↑↑ pd
ringan orang dg Komorbid
• 15% G/ berat (Jantung, HT, DM,
Ca, Peny Paru
• 5% butuh ICU Kronis, Usia >60 th)
4
GLOBAL INFECTION BACKGROUND

31 des 2019 WHO


59 kasus 9 jan 2020 30 jan 2020 nCov sbg
wuhan Novel 2 Mar 2020
coronavirus PHEIC/KKMMD Indonesia
29 Feb 2020
sbg penyebab 53 negara terjangkit melaporkan
27 jan 2020 2 kasus
WHO, kontak Covid-19
Komfirmasi
manusia ke 12 Feb 2020 Covid-19
manusia WHO
30 feb 2020 Menetapkan
Indonesia nama
pembatsn terbang COVID-19
dari China

5
TRANSMISI
• Based on the available evidence, the COVID-19 virus is transmitted
between people through close contact and droplets
• not by airborne transmission
• Namun SARS-CoV-2 dapat bertahan pada prosedur aerosol (Nebulizer,
Intubasi, RJP, Bronchoscopy, Suctioning)

Droplet (percikan) batuk / bersin


yang mengandung virus

jatuh ke lingkungan sekitar 🡪


▪ masuk ke: mata, mulut, hidung
▪ melalui tangan dari lingkungan
sekitar
▪ secara langsung dari batuk/bersin
jarak dekat
6
Penularan melalui kontaminasi dari covid 19 pada permukaan benda /peralatan, furniture,
assesori
dan lingkungan di fasilitas pelayanan kesehatan

7
KLASIFIKASI KASUS
KASUS SUSPEK
▪ Orang dengan ISPA
▪ 14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat perjalanan atau
tinggal di negara/ wilayah Indonesia yang melaporkan transmisi lokal
▪ memiliki riwayat kontak dengan kasus konfirmasi/ probable COVID-19
▪ Tidak ada penyebab lain berdasarkan gambaran klinis yang
meyakinkan

8
KASUS PROBABLE
▪ Kasus suspek dengan ISPA Berat/ ARDS/ meninggal dengan
gambaran klinis yang meyakinkan COVID-19
▪ DAN belum ada hasil pemeriksaan laboratorium RT - PCR

KASUS KONFIRMASI
▪ Terinfeksi virus COVID-19 dengan hasil RT - PCR positif
▪ Konfirmasi:
1. simptomatik
2. asimptomatik

9
KONTAK
ERAT
Ada riwayat kontak dengan kasus probable atau konfirmasi
COVID-19, seperti:
• Tatap muka/ berdekatan 🡪 jarak <1 M selama >15 mnt
• Sentuhan fisik 🡪 bersalaman, berpegangan tangan
• Merawat kasus tanpa APD standar

Termasuk kontak erat dan berisiko tertular

COVID-19 :
– Petugas Kes yg memeriksa, merawat atau mengelola pasien/
jenasah/ spesimen, mengantar pasien, dll)
– Petugas lain (membersihkan ruangan di ruang isolasi,
ambulans, teknisi ke ruang isolasi, dll)
– Keluarga/ orang terdekat yg berinteraksi 10
PERMASALAHAN COVID-19 DI FASYANKES
1. Peningkatan Jumlah
Kasus

2. Kelangkaan APD

3. Paparan pada Petugas

4. Aspek Psikologis Petugas

11
Risiko terbesar terinfeksi COVID-19 dlm pekerjaan
bagi Nakes ;

▪ Terlambat mengetahui atau menduga pasien


dengan COVID-19
▪ Bekerja di departemen yang berisiko lebih tinggi
▪ Jam kerja lebih lama dan kelelahan
▪ Kepatuhan yang kurang optimal terhadap tindakan
Pencegahan dan Pengendalian Infeksi
Strategi PPI untuk mencegah atau
membatasi penyebaran COVID-19 (WHO)

1. Menjalankan langkah-langkah KEWASPADAAN STANDAR


untuk semua pasien.
2. Memastikan dilakukannya TRIASE, identifikasi awal,
dan pengendalian sumber.
3. Menerapkan langkah-langkah PENCEGAHAN TAMBAHAN empiris
atas kasus- kasus suspek infeksi COVID-19.
4. Menerapkan PENGENDALIAN ADMINISTRASI.
5. Menggunakan pengendalian LINGKUNGAN DAN REKAYASA.
PENERAPAN PRINSIP PENCEGAHAN DAN
PENGENDALIAN INFEKSI (PPI)
DI MASA PANDEMI
INFECTION PREVENTION
CONTROL NURSE
(IPCN)
SIAPAKAH PERAWAT PPI (IPCN) ITU?
PERAWAT : Setiap orang yang IPCN adalah tenaga perawat
mempunyai kewenangan profesi praktisi/ Profesional yang bekerja
penuh waktu khusus dibidang
(clinical previllege) untuk
Pencegahan & pengendalian infeksi
melakukan asuhan atau terkait dengan infeksi yang
keperawatan, berdasarkan jenis terjadi karena pemberian
keahlian yang sesuai dengan pelayanan kesehatan baik di rumah
disiplin ilmu keperawatan sakit maupun di pelayanan kesehatan
lainnya
IPCN BEKERJA PURNAWAKTU SEJAK TAHUN 2000 DAN DIBERLAKUKAN DALAM PEDOMAN PPI KEMENKES
TAHUN 2011 DAN DIMASUKAN KEDALAM STANDAR PENILAIAN AKREDITASI SEJAK TAHUN 2012
Serta Menjadi Salah Satu Persyaratan Akreditasi Sesuai PMK No 27 Tahun 2017
SIAPAKAH IPCN ITU?
• EDUKATOR
• Infection prevention and control nurse • SURVEIOR
(IPCN)/ Perawat pencegah & Pengendali
infeksi adalah seorang perawat • AHLI
profesional yang terlatih serta ahli dalam DALAM
pencegahan dan pengendalian infeksi. BIDANG PPI
• IPCN bekerja di seluruh unit/departemen – Konsultan
pelayanan kesehatan untuk mencegah & – Manajer
mengendalikan HAIs – Komunikat
• Berperan sebagai edukator staf layanan or
kesehatan tentang PPI, melakukan – Motivator
surveilan dan memberikan konsultasi ahli – Fasilitator
sesuai kebutuhan
– Koordinat
1
or 6
PERAN & FUNGSI IPCN DI ERA COVID 19
■ Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) adalah pendekatan
ilmiah dan solusi praktis yang dirancang untuk mencegah
bahaya yang disebabkan oleh infeksi pada pasien dan petugas
kesehatan
■ HAIs (Healthcare Associated Infections) adalah infeksi yang
terjadi pada pasien saat saat dirawat yang disebabkan oleh
penularan dari pasien, lingkungan dan petugas kesehatan
■ Infection Prevention Control Nurse (IPCN) adalah bagian
dari profesi perawat yang bekerja dalam lahan
pencegahan & pengendalian Infeksi
DEFINISI PERAN
▪ Peran adalah seperangkat tingkah laku yang diharapkan oleh orang lain
terhadap seseorang sesuai kedudukannya dalam suatu system.
▪ Peran dipengaruhi oleh keadaan sosial baik dari dalam maupun
dari luar dan bersifat stabil.
▪ Peran adalah bentuk dari perilaku yang diharapkan dari seseorang pada
situasi sosial tertentu. (Kozier Barbara, 1995:21).
Konsorsium ilmu kesehatan
(1989) Pemberi
Asuhan
Keperawatan

Peneliti /
Advokat Klien
Pembaharu

Peran
Perawat
Konsultan Edukator

Koordinator
DEFINISI FUNGSI

❑ Fungsi adalah suatu pekerjaan yang harus dilaksanakan sesuai


dengan perannya.
❑ Fungsi dapat berubah dari suatu keadaan ke keadaan yang
lain.

❑ Ada tiga jenis fungsi perawat dalam melaksanakan perannya,


yaitu:
• Independen
• Dependen
Independen Mandiri

Fungsi Intruksi dari


Dependen
Perawat perawat
lain
Kerjasama dg
Interdependen tim
kesehatan
lain
DASAR HUKUM

❖ Undang –undang nomor 36 tahun 2014 ttg Tenaga Kesehatan


❖ Undang –undang nomor 38 tahun 2014 ttg Keperawatan
❖ Permenkes nomor 46 tahun 2013 ttg Registrasi Tenaga
Kesehatan
❖ Permenkes nomor 17 tahun 2013 ttg Penyelenggaraan
Praktik Perawat
❖ Permenkes nomor 26 tahun 2019 ttg peraturan
pelaksanaan Undang-undang no 38 tahun 2014 ttg Keperawatan
❖ Permenpan RB no 35 tahun 2019 ttg Jabatan Fungsional
Perawat.
1. MANAJER
2. PRAKTISI KLINIK
3. EDUKATOR
4. SURVEIYOR
5. AUDITOR
6. ADVOKATOR
7. KONSULTAN
8. KOORDINATOR
Peran IPCN 9. KOMUNIKATOR
10. MOTIVATOR
11. EVALUATOR
12. INVESTIGATOR
13. FASILITATOR
14. PENELITI
15. MEMBER
KEWENANGAN SEBAGAI IPCN
■ SK & BEKERJA PURNA WAKTU (PMK 27/2017)
■ DIIKUT SERTAKAN DALAM KEGIATAN/RAPAT MANAJEMEN
(morning report, rencana renovasi Gedung, Tim Pencegahan
Paparan Covid, Penyusunan Kebijakan/Pedoman/SPO, dll)
■ MEMPUNYAI SEKRETARIAT & SARANA-PRASARANA
KEGIATAN KERJA
KEMAMPUAN ILMIAH IPCN

PENGETAHUAN KEMAMPUAN YANG


■ DIKUASAI
Epidemiologi penyakit menular ■ Praktek Klinik
■ Etika Profesi & Keprofesian ■ Mengoperasionalkan Komputer
■ Statistik ■ Mampu berbahasa Inggris minimal pasif
■ Mikrobilogi Dasar ■ Sebagai Komunikator
■ Disain & kesehatan lingkungan RS ■ Sebagai Motivator
■ Pencegahan & Pengendalian Infeksi ■ Melaksanakan etika profesi
■ Surveilans ■ Sebagai edukator
■ Manajemen administrasi ■ Membuat progran & event dalam
■ Publikasi & informasi ■ Mampu menyelesaikan masalah dlm PPI
■ Pendidikan & pelatihan ■ dll
■ Penelitian
■ dll
TUGAS & TANGGUNG JAWAB IPCN
( PERMENKES 27/ 2017 )
• Mengunjungi & mengidentifikasi kejadian pasien dan resiko infeksi
• Memonitor & memberikan saran pelaksanan program PPI serta Kepatuhan SPO
• Surveilans Hais : mendisain, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan bersama Komite
1 PPI
• Deteksi & investigasi KLB
• Memantau Needle Stick Injuri serta membantu penyelesaian masalah

• Melakukan diseminasi prosedur kewaspadaan isolasi & konsultasi PPI


• Melakukan audit program PPI
2 • Memonitor pelaksanaan pedoman penggunaan antibiotik bersama Komite PPRA
• Monitoring & memotivasi kepatuhan petugas dalam program PPI
• Memberikan saran disain lingkungan ruang pelayanan kesehatan
• Meningkatkan kesadaran tentang PPI
• Memprakarsai penyuluhan bagi petugas , pasien, keluarga dan pengunjung
• terkait new emerging dan re emerging atau infeksi dengan insiden tinggi
3 • Sebagai koordinator dalam mengendalikan infeksi
• Monitoring peralatan medis single use di re use
MELAKUKAN PENGAWASAN RESIKO
INFEKSI

■ Melakukan monitoring pasien


berisiko dan terinfeksi
■ Melakukan bedside teaching staff,
pasien , keluarga dalam upaya PPI
■ Memberikan konsultasi terkait aturan
penempatan pasien yang berisiko
penularan penyakit infeksi
IPCN SEBAGAI SURVEYOR

■ Membuat program surveilans


■ Membuat langkah langkah surveilans
■ Melaksanakan surveilans Hais
■ Membuat laporan hasil surveilans
■ Membandingkan data Hais dengan RS
sejenis dll
■ Merancang langkah perbaikan
■ Mendokumentasikan data surveilans
IPCN SEBAGAI EDUKATOR

■ Bekerja sama dengan bidang Diklat dalam


menuyusun program dan membuat
palatihan PPI kepada semua staf.
■ Memberikan pelatihan PPI dan
praktek dilapangan kepada staf (dokter,
perawat, non medis), pasien,
pengunjung dan masyarakat
■ Target populasi pelatihan : Petugas, pasien,
pengunjung, masyarakat
■ Mendokumentasikan kegiatan
pelatihan
AHLI DALAM BIDANG PPI

▪ Memberikan kosultasi dalam upaya arahan penyelesaian PPI


▪ Sebagai manajer yang mengelola upaya PPI
▪ Melakukan komunikasi masalah & upaya perbaikan dalam bidang PPI
▪ Memberikan Motivasi dalam pelaksanaan PPI
▪ Menyusun Program Isolasi pasien
▪ Melakukan upaya memenuhi fasilitas pelaksanan program PPI
terutama dalam pelaksanaan renovasi gedung
▪ Melakukan koordinasi pelaksanaan PPI
▪ Melaksanakan evaluasi program PPI
▪ Melaksanakan audit program PPI
KOORDINASI IPCN

DIREKTUR IPCLN
RS

LAPORAN IPCLN

IPCLN
KOMITE IPCN
PPI IPCLN

KOORDINASI IPCLN
PELAKSANAAN DI LAPANGAN DALAM PPI

◼ Penguatan program Hand hygiene


◼ Pengawasan disinfeksi & sterilisasi
■ Needle stick injury
◼ Pengawasan lingkungan sesuai PPI
◼ Monitoring pelaksanaan Bundle HAIs
◼ Pengawasan renovasi & konstruksi (ICRA)
◼ Monitoring Program antibiotik & pola kuman
FAKTOR KEBERHASILAN IPCN
❑ EDUCATOR
❑SURVEIYOR
❑MONITORING & EVALUSASI 1. GIGIH
o
o
Praktisi Klinis
2. INOVATIF
Manager
o Konsultan 3. LEADER SHIF
o Komunikator 4. ATTITUDE
o Fasilitator
o Motivator 5. PERCAYA DIRI
o Evaluator 6. KOORDINASI
o Koordinator
o Invstigator
o Peneliti
o auditor
❑MEMBER
KESIMPULAN

1. IPCN adalah tenaga profesi perawat yang melakukan pekerjaan nya


dalam bidang pencegahan dan pengendalian infeksi yang harus
terkredensial
2. PENGUATAN kemampuan IPCN meliputi : MENETAPKAN IPCN
SESUAI KRITERIA , MEMBERIKAN PELATIHAN PROFESI,
KEWENANGAN SEBAGAI IPCN, KEMAMPUAN INDIVIDU IPCN,
KEMAMPUAN ILMIAH
3. Keberhasilan IPCN melalui kegigihan, Innovatif, Leader shif,
Attitude, Percaya Diri dan melaksanakan koordinasi
TERIMA
35

Anda mungkin juga menyukai