Anda di halaman 1dari 3

PENGELOLAAN HANDUK

PENGERING PETUGAS

SOP/PPI- 15/ Ditetapkan Oleh


No. Dokumen :
2019 Kepala Puskesmas Plandaan

No. Revisi : 00
PUSKESMAS SOP
PLANDAAN Tanggal Terbit : 04 Januari 2019 dr. ASNAN BUDI SASMITO
NIP. 196910242002121003
Halaman : 1/2

1. Pengertian 1. Handuk cuci tangan adalah handuk dengan ukuran kecil yang
dipergunakan sebagai pengering tangan petugas kesehatan setelah
melakukan cuci tangan dengan air yang mengalir (handwash) dan
diberlakukan 1 (satu) petugas 1 (satu) handuk, sehingga tidak
diperbolehkan 1 (satu) handuk dipakai secara bergantian/ bersama-
sama.
2. Pengelolaan meliputi pemakaian, pemilahan, pencucian,
penyetrikaan, pendistribusian dan pendokumentasian.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah :
1. Untuk mengeringkan tangan setelah melakukan cuci tangan ( hand
hygiene ) dengan sabun dan air yang mengalir (handwash).
2. Untuk mencegah infeksi silang antara petugas satu dengan petugas
yang lain.
3. Kebijakan 1. Undang-undang RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
2. SK Menkes No. 382/Menkes/SK/III/2007 tentang Pedoman PPI di
RS dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan Lainnya.
4. Referensi Departemen Kesehatan RI, tahun 2008 tentang Pedoman PPI di Rumah Sakit
dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan Lainnya
5. Alat dan Bahan 1. Handuk tangan
2. Sabun antiseptik
3. Bulpoint
6. Langkah – langkah 1. Gunakan handuk pengering tangan hanya untuk mengeringkan
tangan setelah melakukan handwash dan hanya sekali pakai.
2. Beri identitas pada handuk pengering sesuai dengan nama ruangan
masing-masing.
3. Masukkan /simpan handuk pengering tangan yang kotor ke dalam
wadah linen non infeksius.
4. Lakukan pencucian handuk pengering tangan dilaundry sesuai
dengan pengelolaan linen non infeksius.
5. Saat mengambil atau menaruh handuk pengering tangan
bersih/baru di lemari linen, lakukan dengan system FIFO ( first in
first out ) yaitu handuk pengering yang baru datang dari laundry
taruh diurutan handuk paling bawah, jika mengambil maka ambil
yang paling atas.
6. Tulis handuk pengering yang baru datang dari laundry ke dalam
buku serah terima yang ditandatangani oleh kedua belah pihak
(petugas dan petugas laundry).
7. Lakukan evaluasi terkait kualitas dan kuantitas handuk setiap 6
bulan sekali.
8. Koordinasikan dengan Tim PPI dan unit logistik terkait dengan
pengadaan handuk baru atau penggantian handuk yang telah usang.

7. Diagram Alir

Gunakan handuk pengering tangan hanya untuk


mengeringkan tangan setelah melakukan handwash
dan hanya sekali pakai

Beri identitas pada handuk pengering sesuai dengan nama


ruangan masing-masing

Masukkan /simpan handuk pengering tangan yang kotor ke


dalam wadah linen non infeksius.

Lakukan pencucian handuk pengering tangan dilaundry


sesuai dengan pengelolaan linen non infeksius

Saat mengambil atau menaruh handuk pengering tangan


bersih/baru di lemari linen, lakukan dengan system FIFO
( first in first out ) yaitu handuk pengering yang baru datang
dari laundry taruh diurutan handuk paling bawah, jika
mengambil maka ambil yang paling atas.

Tulis handuk pengering yang baru datang dari laundry ke


dalam buku serah terima yang ditandatangani oleh kedua
belah pihak (petugas dan petugas laundry).

Lakukan evaluasi terkait kualitas dan kuantitas handuk


setiap 6 bulan sekali.

2/2
Koordinasikan dengan Tim PPI dan unit logistik
terkait dengan pengadaan handuk baru atau
penggantian handuk yang telah usang
8. Hal – hal yang _
perlu diperhatikan
9. Unit Terkait 1. Tim PPI
2. Unit Pengelola barang
3. Seluruh Unit Pelayanan Puskesmas Plandaan
10. Dokumen Terkait 1. Buku serah terima linen
11. Rekaman Historis Tanggal mulai
No Yang diubah Isi Perubahan
Perubahan diberlakukan

3/2

Anda mungkin juga menyukai