PERSENTASI KELOMPOK

I
1. ADI YUDA PRASETYO
(112022005)
2. REGIANA DWI OKTA IDENTITAS NASIONAL
(112022007)
3. EDO PUTRA (112022002)
 PENGERTIAN IDENTITAS NASIONAL
Identitas nasional merupakan istilah yang terdiri dari dua kata yaitu identitas dan nasional. Secara harfiah, identitas adalah ciri-ciri
jatidiri atau tanda yang melekat pada seorang atau sesuatu yang berguna untuk membedakan suatu yang lainya.

B .FAKTOR-FAKTOR PEMBENTUK IDENTITAS NASIONAL

Seperti yang sudah dijelaskan bahwa identias nasional bersifat buatan. Ada banyak factor-faktor yang membentuk identitas
nasional suatu bangsa. Factor-fakot tersebut meliput:
a. Faktor Objektif
b. Faktor Subjektif
c. Faktor Primer
d. Faktor Pendorong
e. Faktor Penarik
f. Faktor Reaktif
C. UNSUR IDENTITAS NASIONAL INDONESIA

Para pendiri negara Indonesia sudah menyepakati unsur- unsur identitas nasional.identitas nasional negara Indonesia
dituliskan secara resmi dalam UUD 1945 Pasal 35 sampai 36. Berikut ini unsur-unsur identitas negara:
a. Bendera Indonesia f. Dasar Falsafahkontitusi Negara Indonesi
b. Bahasa Indonesia g. Kontitusi Negara Indonesi
c. Lambang Negara h. Bentuk Negara Indonesia
d. Semboyan Bangsa Indonesia i. Sistem Indonesia
e. Lagu Kebangsaan Indonesia
D. HUBUNGAN ANTAR IDENTITAS NASIONAL DAN KAREKTER BANGSA
Identitas kebangsaan (political unity) merujuk dalam bangssa dalam artian politik, yaitu bangsa negara. Identitas
nasional dapat berasal dari identitas satu bangsa yang kemudian disepaki oleh bangsa-bangsa lainnya yang ada
dinegara itu atau juga dari identitas beberapa bangsa negara.
Para pendiri negara Indonesia (the faunding father) menyadari bahwa negara Indonesia yang hendak didirikan
haruslah mampu berada diatas semua kelompok dan golongan yang beragam. Dengan demikian dapat disimpulkan:

1. Adanya persamaan nasib, yaitu penderitaan Bersama dibawah penjajah bangsa asing lebih kurang 350 tahun
2. Adanya keinginan utuk merdeka, melepaskan diri dari belenggu penjajah
3. Adanya kesatuan tempat tinggal, yaitu wilayah nusantara yang membentang dari sabang sampai Merauke
4. Adanya cita-cita Bersama untuk mencapai kemakmuran dan keadilan suatu bangsa
 Indonesia tidak terjadi begitu saja. Kemerdekaan Indonesia diraih dengan pengorbanan dan perjuangan, bukan pemberian.
Indonesia terjadi sebagai berikut:

1. Terjadinya negara tidak 2. Adanya perjuangan bangsa 3. Terjadinya negara indonsian

sekedar dimulai dari proklamsi,
tetapi adanya pengakuan akan
hak setiap bangsa untuk
memerdekaan dirinya. Bangsa
Indonesia memiliki tekad kuat
untuk menghapus segala
penindasan dan penjajahan
suatu bangsa atas bangsa lainya.
(alineal I pembukan UUD
1945)
Indonesia melawan bangsa adalah kehendak bersma
penjajah. Perjuangan Panjang seluruh bangsa indonesia,
kepintu gerbang kemerdekan. sebagai suatu keingina luhur
Jadi, dengan proklamsi tidaklah Bersama. Disnaping itu adalah
selesi kita bernegara . negara kehendak dan atas rahmat
yang kita cita-citakan adalah ALLAH yang Maha kuasa.
menuju pada keadaan merdeka, Indonesia adalah bangsa yang
bersaatu, bedaulat, adil, dan religious dan megakui adanya ,
Makmur. (alineal II pembukaan motivasi spiritual (Alineal III
UUD 1945) pembukan UUD 1945)

4. Negara Indonesia perlu mennyusun alat-alat kelengkapan negara dan

dasar negara. Denga demikian, semakin sempurna proses terjdinya
negara Indonesia (Alineal IV pembukaan UUD 1945)
E. KRISIS INDENTITAS NASIONAL DALAM DUNIA PENDIDIKAN INDONESIA
Indentitas nasional merupakan menifetasi nilai-nilai busdaya yang
tumbuh dan berkembang dalam berbagai aspek kehidupan dengan suatu
cirikhas yang menjadikanya berbeda dengan bangs lain. Indentitas
nasional bangsa Indonesia adalah indentitas yang besumber dari nilai luhur
Pancasila yang aktualitas tercermin dalam penyelngaraan kehidupan
masyarakat. Identitas nasional menjadi masalh yang serius di Indonesia
tercinta ini terutama dalam dunia Pendidikan Indonesia. Identitas nasional
Indonesia meliputi apa yang dimiliki bangsa Indonesia yang
memebesakannya denga bangsa lain.
TERIMA
KASIH