REPORTED SPEECH

Reported speech adalah menunjukkan kalimat memberitakan

apa yang dikatakan oleh sipembicara tertentu dalam sebuah
kalimat yang lain.

Kata kerja dalam kalimat Apa yang dikatakan dalam

pertama disebut Reporting Verb kalimat yang kedua disebut
(Kata kerja yang memberitakan) Reported speech.

(Reporting Verb) (Reported Speech)

My mother said, ” It’s time to go away”

 1. Mengulangi kata-kata yang
Ada 2 cara yang sebenarnya yang dipakai oleh
berbeda si pembicara
Reported
speech
dinyatakan: 2. Memberikan isi
pokok kata-katanya.
 Bilamana reported speech
mengulangi kata-kata yang
Direct sebenarnya,ini disebut direct
speech (kalimat langsung)
speech Kalimat ini tidak dihubungkan
dengan kata “that” melainkan
dengan tanda baca koma.

My mother said,”
It’s time to go
away”
 Bilamana reported speech
memberikan isi pokok kata-
Indirect kata yang dipakai oleh
sipembicara, dan bukan kata-
Speech kata yang sebenarnya.

Bentuk waktu reporting verb tidak My mother said that it

berubah. Akan tetapi reported was time to go away.
speech harus berubah
berdasarkan reporting verb.
 Ada2 peraturan utama mengenai perubahan bentuk waktu
dalam reported speech:

1. Apabila reporting verb dalam bentuk past tense, bentuk

waktu kata kerja dalam reported speech itu harus diubah ke
dalam bentuk past tense.

Contoh 1: Contoh 2:
DS : He said,” The woman comes” DS : He said,”I will come here”
IS : He said that the woman came. IS : He said that he would go there.
2. Apabila reporting verb dalam bentuk present /present perfect
atau future, bentuk waktu kata kerja dalam reporting speech
tidak berubah.
DS : She says to her friend, “I am reading”
IS : She says to her friend that she is reading.
C
1
O DS: She has said,” I watch TV everyday”
N IS: She has said that she watches TV everyday.
T
2  
O
H DS : She will say, “ The boy wasn’t lazy”
3
IS : She will say that the boy wasn’t lazy.
 Question Words (Kalimat tanya)
Bila reporting speech merupakan kalimat tanya, reporting verb
“say/ tell” dirubah menjadi “ask “ dengan menggunakan kata
tanya tersebut sebagai penghubung.

Contoh:
DS : He said to me, “ Where are you going?”
IS ; He asked me where I was going. 
DS: He said to him,” Why do you stop here?”
IS : He asked him why he stopped there?
DS : Jenifer asked me,”What do you want?”
DS : She said to Andi,” When are you leaving?”
 Yes/ no question
Apabila direct speech dalam bentuk YES/NO QUESTION, maka
gunakan If/ Whether sebagai penghubungnya.
Contoh:
DS : He said to me,” Can you come to my party?”
IS : He asked me if I could come to his party.  

DS :Rini said, “Do you see my pencil?”

IS: Rini asked if I saw her pencil.

 DS: Claire said Barbara,” Are you hungry?”

 DS : Mr.Peterson asked me,” Have you ever met Ms. Powell?”
 Imperative / Command (Perintah )

Kalimat berbentuk imperative bisa berupa command

(perintah) dan bisa pula invitation (ajakan).

Dalam wujud reported speech biasanya digunakan

“to/not to” untuk menghubungkan kalimat.
Command dibagi dalam 2 bagian yaitu :

Positive Command
Dalam perintah posistif kita tambahkan to di depan kalimat
perintahnya, sebagai penghubung antara kalimat pengantar dan
perintah yang dilaporkan. Kalimat-kalimat pengantar dalam jenis
ini ialah : to + invinitive.

Examples
DS: He asked me “Open your book”
IS : He asked me to open my book

DS : Mary told me “Stop talking to Jane”

IS: Mary told me to stop talking to Jane
 Negative Command
Dalam perintah negatif kita tambahkan not to di
depan perintah yang dilaporkan.

Examples
DS : He said to me,“Don`t go home late!”
IS : He warned me not to go home late.

DS: She told me,“Do not touch my computer!”

IS : She told me not to touch her computer.
Dan berikut ini adalah tabel acuan tentang tenses
yang harus digunakan.
TIME AND PLACE REFERENCES
Tenses yang berubah tentu juga akan berpengaruh pada be,
auxiliary, dan modals yang digunakan dalam kalimat.
Perhatikan transformasinya dalam tabel berikut
Exercise: