Anda di halaman 1dari 6

Nama : Ibnu Mualim

Kelas : T VII A
Nrp : 561189805
Ilmu Bahan

APLIKASI PENYAMBUNGAN LOGAM DI KAPAL


Proses Penyambungan Logam


Proses penyambungan dapat dibedakan menjadi 2 kategori besar, yaitu:
1. Sambungan non permanen, merupakan jenis sambungan dimana bagian logam
yang disambungkan dapat dilepas kembali tanpa merusak bagian yang disam-
bungkan tersebut. Contoh: Mur dan baut.

2. Sambungan permanen, merupakan jenis sambungan dimana bagian logam


yang disambungkan tidak dapat dilepas kembali dan apabila dilakukan

pelepasan sambungan akan mengakibatkan kerusakan bagian logam yang dis-
ambungkan tersebut. Contoh: Pengelasan.
Metode Penyambungan

Joining Methods

Mechanical Fas-
Welding
tening

Fusion Solid State

Brazing Soldering

Adhesive Bond-
ing
A. Welding (Pengelasan)
Pengelasan merupakan penyambungan dua benda dari bahan berjenis logam den-
gan cara melelehkan ujung kedua benda dan menyatukannya. Metode pengelasan
dikelompokkan atas:
1). Fusion, merupakan proses penyambungan yang melibatkan proses pencairan kedua
logam induk yang akan disambungkan sehingga terjadi pencampuran kedua material
dan membeku menjadi satu kesatuan.

2). Solid 02
State, merupakan proses pengambungan yang dimana dua buah logam di-
panaskan hingga plastis yang kemudian disatukan dengan bantuan tekanan, misalnya
dengan palu. Pada proses ini logam indunya tidak mengalami pencairan. Penyambun-
gan terjadi karena adanya difusi atom pada permukaan sambungan.
03
3). Soldering, Umumnya dikategorikan sebagai soft soldering menggunakan logam
paduan dengan titik lebur rendah. Digunakan untuk electrical, koneksi konduktor ter-
mal dan sambungan berkekuatan mekanik rendah
04sebenarnya sama dengan soldering, bedanya pada logam paduan yang di-
4). Brazing,
gunakan memiliki titik lebur lebih tinggi daripada soldering.
B. Mechanical Fastening
1). Jenis fastener: bolts, nuts, pins, screws, nails, rivets, stitches, staples.
2). Keunggulan:
• Hampir semua bentuk material dapat disambung
• Sambungan umumnya bersifat sementara atau semi-permanen
3). Kelemahan:
• Kekuatan rendah
• Menambah berat
C. Adhesive Bonding
1). Fundamental:
• Proses penyambungan dua atau lebih komponen solid dengan adhesive substance
• Material yang akan disambungkan dapat berbeda atau sama
2). Keunggulan: Dapat menyambungkan dua material yang berbeda ( misal logam dengan non logam).
3). Kelemahan:
• Bukan structural materials
• Degradasi terhadap lingkungan
4). Struktur sambunga: Umumnya terdiri dari dua permukaan substrate dengan gap yang terisi oleh material adhesive.
Prinsip Metode Penyambungan Material

Anda mungkin juga menyukai