ORBIT

Satelit
PERTEMUAN III
SEPTEMBER 2022
ORBIT SATELIT
KANTON
LUMBANTORUAN,
M.SI
 Special Orbits

Parameter orbital dapat disetel

untuk menghasilkan orbit tertentu
yang berguna, jenis orbit satelit:
• Geostationary
• Geosynchronous
• Sun synchronous
• Altimetric
 Geostationary Orbits
Orbit adalah stasioner berhubungan dengan
lokasi di bumi
Orbit melingkar di sekitar ekuator (kemiringan
orbit = nol)
Periode orbit sama dengan rotasi bumi (untuk
satu hari sideris, rotasi terhadap Matahari)
Ketinggian orbit harus sekitar 36.000 km di
atas khatulistiwa
 Uses of Geostationary Orbits
Satelit cuaca (GOES, METEOSAT, HIMAWARI)
Satelit relai telepon dan televisi
Kontak konstan dengan stasiun bumi
Cakupan spasial terbatas
setiap satelit hanya dapat mencakup sekitar 25-
30% dari permukaan bumi
cakupan hanya meluas ke garis lintang tengah,
tidak lebih dari sekitar 55o
 Geosynchronous Orbits

Periode orbit = rotasi bumi

Kemiringan orbit! nolJejak membentuk angka
delapan
 separuh waktu, orbitnya berada di atas (di bawah) di mana ia
harus berada
 versi yang sangat eksentrik dari orbit semacam ini
dimungkinkan tetapi tidak digunakan secara luas
 Sun-synchronous Orbit

Presisi dari orbit satelit adalah sama dengan

kecepatan sudut rotasi dari matahari
Satelit akan melintasi garis khatulistiwa di waktu
yang sama setiap hari
Inklinasi orbital adalah berjalan mundur (biasanya ~

98o)
 Uses of Sun-Synchronous Orbits

Waktu melintasi ekuatorial tergantung pada sifat

aplikasi (sudut matahari rendah vs kebutuhan sudut
matahari yang tinggi)
Pemantauan bumi - cakupan global
Ketinggian orbital biasanya antara 600 dan 1000km
- resolusi spasial cukup baik
 Altimetric Orbits

Orbit naik dan turun harus melintas pada 90o

Didesain sedemikian rupa sehingga komponen
ortogonal kemiringan permukaan akan memiliki
akurasi yang sama
Inklinasi orbit bergantung pada lokasi kebutuhan
altimetrik
Satelit Meteorologi

Posisi
Satelit
dari
berbagai
Negara
 Jenis Orbit Satelit

Klasifikasi menurut posisi terhadap Bumi:

11 Satellite
Orbit Satelit
Geostationary
Orbit
Polar Orbit
Orbit Satelit vs Matahari
 Jenis orbit khusus
Orbit Sunsynchronous, orbit satelit dengan
inklinasi dan tinggi tertentu yang selalu melintas
ekuator pada jam lokal yang sama.
 Jenis orbit khusus
Orbit Polar, orbit satelit yang melintasi kutub
 Jenis orbit khusus
Orbit Molniya, orbit satelit dengan perioda orbit
12 jam dan inklinasi sekitar 63°.
Sudut Inklinasi

Sudut Inklinasi adalah sudut

yang dibentuk antara bidang
orbit dan bidang equator
 Latihan

Hitunglah sudut inklinasi orbit Satelit dengan

ketinggian :
 400km;
 600 km;
 800 km;
 1000 km.
Field Of View (FOV).

Dimana:
FOV : Field of view (Bidang Pandang)
R : Jari-jari Bumi 6.371 km
H : Ketinggian Orbit
ζ : Sudut Zenith
δ : Sudut Geosentrik
Hitunglah FOV dari satelit bila diketahui data
sebagai berikut
No. H ζ δ FOV ?
(Tinggi orbit) ( Sudut
Zenith)
(Sudut
Geosentrik)

1. 400 km 90∘ ……… ……………

2. 600 km 85∘ ……… ……………
3. 800 km 70∘ ……… ……………
4. 35.786 km 60∘ …….. ……………
5. 36.000 km 45∘ ………. ……………
 Periode Orbit

Dimana
T : Periode Orbit
a : Konstanta =84,47 menit
H : Ketinggian Satelit
R : Jari-jari Bumi (6.371 km)
 Classification of orbits:
24

* Orbit melingkar adalah yang paling sederhana

* Orbit miring berguna untuk cakupan wilayah
khatulistiwa
* Orbit elips dapat digunakan untuk memberikan perilaku
stasioner dilihat dari bumi menggunakan 3 atau 4 satelit
* Perubahan orbit dapat digunakan untuk memperpanjang
umur satelit

Satellite
 Classification
25 of orbits
Orbit satelit juga diklasifikasikan
berdasarkan ketinggiannya di atas bumi :

 LEO

 MEO

 Molniya Orbit
 GEO

 HAPs

Satellite
 Klasifikasi menurut ketinggian

 Banyak satelit dikategorikan atas ketinggian orbitnya,

meskipun sebuah satelit bisa mengorbit dengan
ketinggian berapa pun.
 Orbit Rendah (Low Earth Orbit, LEO): 300 - 1500km di atas
permukaan bumi.
 Orbit Menengah (Medium Earth Orbit, MEO): 5000 – 15.000
km.
 Orbit Geosinkron (Geosynchronous Orbit, GSO): sekitar
36000 km di atas permukaan Bumi.
 Orbit Geostasioner (Geostationary Orbit, GEO): 35790 km di
atas permukaan Bumi.
 Orbit Tinggi (High Earth Orbit, HEO): di atas 36000 km.
 27
Satellite orbit Altitudes

Satellite
 Apogee & Perigee

 Apogee is the point at which

a satellite in an elliptical orbit
is furthest from the Earth.
At its apogee, the satellite
travels slower than at any
other point in its orbit.

 Perigee is the point at which

a satellite in an elliptical orbit
is closest to the Earth.
At its perigee, the satellite
travels faster than at any
other point in its orbit.

Satellite 28
Sampai Jumpa di Pertemuan ke IV

29 Satellite