terhadap Penjajahan
Latar Belakang
perlawanan
perjanjian yang dilanggar atau merugikan
penguasa lokal, bangsa asing ikut campur
dalam urusan internal
Ciri-ciri
perlawanan
1. Tidak terorganisir
2. bergantung kepada figur pemimpin
3. permasalahan bersifat lokal
4. bersifat elitis
5. kebayakan perlawanan fisik
Perlawanan Bangsa
Indonesia terhadap
VOC
SULTAN NUKU SULTAN AGUNG
KESULTANAN KESULTANAN
TERNATE-TIDORE MATARAM
1783 1801
1. 2
Monopoli yang dilakukan Ambisi Sultan Agung untuk
VOC menyatukan P. Jawa
3 4
Keberadaan VOC di Batavia
VOC menolak mengakui menjadi halangan untuk
kedaulatan Mataram menaklukkan Batavia dan
Banten
JALANNYA PERLAWANAN
Berusaha mengepung
Tahun 1628-1629 Batavia GAGAL
Sultan Agung menyerang Pasukan Mataram menggunakan Usaha Sultan Agung gagal karena
Batavia senjata biologis dengan cara meracuni jarak tempuh yang terlalu jauh,
sungai Batavia dan membunuh J.P kalah dalam persenjataan dan
Coen kekurangan logistik akibat
lumbung logistik yang
dihancurkan.
SULTAN AGENG
TIRTAYASA
Kesultanan Banten
LATAR BELAKANG
VOC menyerang kerajaan Gowa- Sultan Hasanuddin terpojok Perjanjia Bongaya (18 November 1667)
Tallo dengan tentara V gabungan dan dipaksa menandatangani berisi: VOC menguasai perdagangan di
dengan pengikut Aru Palaka dan Perjanjian Bongaya yang Makassar dan Kesultanan Gowa-Tallo
tentar VOC merugikan Kerajaan Gowa harus membayar ganti rugi perang serta
mengakuui kedaulatan Kerajaan Bone