Anda di halaman 1dari 13

PEMASARAN

PRODUK

KELAS XII
PENGERTIAN
Upaya untuk memberitahukan atau menawarkan produk pada konsumen dengan
tujuan menarik calon konsumen untuk membeli atau mengonsumsumsinya.
Merupakan kegiatan yang penting dalam upaya mempertahankan kelangsungan
hidup usaha serta meningkatkan kualitas penjualan.
Pemasaran tidak hanya berhubungan dengan produk, harga produk, dan
pendistribusian produk, tetapi berkait pula dengan mengkomunikasikan produk ini
kepada konsumen agar produk dikenal dan pada akhirnya dibeli.
Strategi Pemasaran 4P

Product

Price

Place

Promotion
Product (Produk)

Produk adalah setiap apa saja yang bisa ditawarkan di pasar untuk


mendapatkan perhatian, permintaan, pemakaian atau konsumsi yang
dapat memenuhi keinginan atau kebutuhan (Sumarni dan
Soeprihanto (2010:274)),

Kombinasi barang dan jasa yang di tawarkan perusahaan kepada


pasar sasaran.

Produk tidak hanya meliputi unit fisiknya saja tetapi juga kemasan,
garansi, merek, dan pelayanan purna jual.
Price (Harga)
Setelah produk yang diproduksi siap untuk dipasarkan, maka perusahaan
akan menentukan harga dari produk tersebut.
Harga bukan saja suatu komponen bagi perusahaan untuk
mengembalikan modalnya. Tetapi juga untuk mendapatkan keuntungan
dan menentukan kelangsungan hidup perusahaan.
Definisi
Harga adalah jumlah uang (ditambah beberapa produk kalau mungkin)
yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi dari barang
beserta pelayanannya”. (Sumarni dan Soeprihanto (2010:281) )

Harga adalah apa yang harus diberikan  oleh pembeli untuk


mendapatkan suatu produk. (Menurut Mc.Daniel Dkk (2001 : 56 )).
Place (Tempat)

Saluran distribusi

Saluran distribusi adalah saluran yang digunakan oleh produsen


untuk menyalurkan produk tersebut dari produsen sampai ke
konsumen atau industri pemakai (Sumarni dan Soeprihanto
(2010:288) )

Menunjukan berbagai kegiatan yang dilakukan perusahaan untuk


menjadikan produk dapat diperoleh dan tersedia bagi perusahaan
Promotion (Promosi)

Promosi sebagai kegiatan yang menghasilkan informasi, membujuk, atau


mengingatkan konsumen akan manfaat dari suatu produk (Mc. Daniel Dkk
(2001:56))

Tujuan Menyebarkan informasi produk atau jasa perusahaan kepada pasar

Memperoleh konsumen baru dan menjaga kesetiaan dari konsumen

Meningkatkan penjualan sehingga pendapatan perusahaan meningkat

Memberi pembeda dan mengunggulkan produk perusahaan

Membentuk citra produk atau jasa dan nama perusahaan dimata konsumen
CARA PEMASARAN PRODUK
– Mulut ke mulut atau testimonial
Cara ini merupakan cara tradisional yang masih terbilang efektif hingga sekarang. Cara
yang paling mudah adalah dengan mengundang atau datang ke grup arisan ibu-ibu dan
berikan contoh produk makanan khas daerah yang sudah dibuat. Berikan kemasan
serta rasa terbaik dari contoh makanan tersebut. Tetaplah jaga kualitas produk yang
dihasilkan.
– Promosi melalui jejaring sosial
Gunakanlah media sosial ini untuk mempromosikan produk yang dibuat karena gratis
dan mudah untuk dioperasikan. Lakukan cara promosi ini dengan mengunggah gambar-
gambar makanan yang dibuat. Berikan alamat dan nomor kontak rumah makan.
– Loyalty programs
Promosi ini berupa pemberian point-point pada setiap pembelian. Jika pembeli sudah
mencapai point tertentu, bisa diberikan voucher atau diskon khusus kepada pembeli.
– Up-selling
Up-selling adalah suatu metode atau cara mempromosikan suatu produk saat pembeli
sedang berinteraksi dengan penjual. Misalnya dengan memberitahukan manfaat dari
produk tertentu atau menu baru dengan diskon tertentu.
- Mengadakan suatu acara
Acara seperti lomba memasak, kursus memasak secara gratis, acara ulang tahun atau acara
lainnya. Acara seperti ini bisa menarik pelanggan untuk datang secara sukarela. Berikanlah
contoh-contoh makanan atau promosi-promosi kepada pelanggan selama acara
berlangsung.
– Email dan mobile marketing
Mintalah alamat email atau nomor handphone pembeli jika ada, untuk memberikan berita
terbaru tentang makanan yang dibuat kepada pembeli. Tapi jangan lupa untuk menanyakan
kepada pembeli apakah mereka bersedia untuk dihubungi melalui email atau sms jika
terdapat promosi di rumah makan.
– Blog dan video
Buatlah blog tentang produk anda melalui blog gratis seperti wordpress atau blogger agar
produk yang kita miliki bisa diketahui oleh masyarakat lebih luas. Jika mungkin buatlah
video tentang keistimewaan makanan yang kita buat dan unggah di jejaring sosial.
– Stiker promosi di tempat-tempat menunggu
Stiker kecil tentang produk bisa dibuat dan ditempelkan di tempat-tempat umum,
terutama tempat-tempat dimana banyak orang menunggu dan antri.
TEKNIK-TEKNIK PROMOSI
a. Memberikan kupon (Coupons)
Cara ini dilakukan dengan memberikan kertas kupon yang memberi hak kepada pemegangnya
supaya mendapat pengurangan harga seperti yang tercetak untuk pembelian produk tertentu.
Kupon dapat dikirim, disertakan atau dilampirkan pada produk, atau diselipkan dalam iklan di
majalah dan koran. Kupon akan sangat efektif jika memberikan potongan harga sekitar 15%
sampai 20%
b. Price-of Deals/Discount (Potongan harga)
Teknik Price-of Deals atau Discount atau pemberian potongan harga dilakukan dengan
memberikan potongan harga langsung di tempat pembelian, biasanya potongan harga berkisar
dari 10% -25%.
c. Premium and advertising specialties (Promosi special)
Teknik Premium and advertising specialties dilakukan dengan memberikan barang dengan
biaya yang relatif rendah atau gratis sebagai insentif untuk membeli produk tertentu.

d. Contest and sweepstakes (Kontes dan Undian)


Teknik promosi yang dilakukan adalah melalui pemberian hadiah berupa tawaran
kesempatan untuk memenangkan uang tunai, perjalanan atau barangbarang karena
membeli sesuatu. Teknik Contest and sweepstakes dapat juga dilakukan dengan cara
memberikan kontes tentang membuat jingle atau logo produk makanan internasional
yang akan dibuat.
e. Sampling and trial ofers (pemberian contoh produk)
Sampling adalah teknik promosi dengan memberikan penawaran gratis untuk sejumlah
produk atau jasa. Sampel tersebut dapat dikirim melalui rumah ke rumah, dikirim melalui
pos, diambil di toko, disertakan pada produk lain atau dipajang dalam suatu penawaran
iklan. Pemberian sample merupakan cara yang paling efektif dan paling mahal untuk
memperkenalkan suatu produk baru.
Beberapa teknik yang dipergunakan pada teknik sampling adalah sebagai berikut:
a) In-store sampling adalah metode sampling dengan pemberian contoh produk di dalam toko.
b) Door-to-door sampling yaitu pemberian contoh produk dengan mendatangi konsumen satu per satu. Teknik Door-to-door
lumayan mahal karena besarnya biaya tenaga kerja, tetapi dapat efektif jika pemasar mempunyai informasi lokasi yang
sesuai dengan segmentasi dan target yang akan dicapai pada area geografi tertentu.
c) Mail sampling adalah teknik sampling mengirimkan contoh produk melalui jasa pos. Teknik ini merupakan alternatif dari
distribusi door-to-door.
d) Newspaper sampling adalah teknik sampling pengiriman contoh produk melalui surat kabar
e) On-Package sampling yaitu teknik dimana contoh barang disisipkan pada kemasan produk lain, sangat berguna untuk
brands targeted.
f) Mobile sampling yaitu membawa logo untuk menghiasi mall, area rekreasi, jalan raya dan pusat perbelanjaan.
g) Brand atau Product placement adalah teknik promosi untuk mencapai pasar dengan memasukan produk pada sebuah
acara televisi atau film. Contoh brand placement adalah artis melakukan adegan makan atau minum dengan
menggunakan produk makanan internasional atau di warung makan atau restoran.
h) Rebates (Rabat atau tawaran pengembalian tunai) adalah memberikan pengurangan harga setelah pembelian terjadi.
Konsumen mengirim bukti pembelian tertentu kepada produsen. Dikenal dalam tawaran barang konsumsi sebagai beli
tiga, dapat gratis satu.
i) Frequency atau Continuity programs adalah teknik promosi yang mengarah kepada program-program yang berkelanjutan,
artinya seperti menawarkan konsumen discount atau hadiah produk gratis untuk mencapai terjadinya pengulangan dalam
pembelian atau langganan dari merk atau perusahaan yang sama.
j) Event Sponsorship adalah menjadi spronsor pada suatu event besar yang banyak didatangi oleh konsumen. Misalnya
pada pertandingan balap mobil atau pada konser musik atau acara amal. Ini dapat membantu membuat merk sangat
ditonjolkan pada acara tersebut sehingga membuat kredibilitas merk meningkat bersamaan dengan para penonton di
acara tersebut.

Anda mungkin juga menyukai