Anda di halaman 1dari 18

ANALISIS ASAM

SUPRIANTO, S.Si., M.Si., Apt


1. Sublimasi
Senyawa yang mudah menyublim dalam bentuk senyawa asam .

Kapas basah
Objek glas

Bunsen
2. Reaksi Nyala
Pengujian menggunakan kawat Pt dilakukan dengan cara sebagai
berikut:
Kawat Pt dibersihkan dengan cara mencelupkan kawat kedalam
HCI pekat, lalu dibakar. Dilakukan berulang-ulang sampai nyala
Bunsen pada pembakaran kawat tersebut tidak memberikan warna
nyala khusus.
Lalu kawat dibasahi dengan HCI pekat dan dicelupkan pada
sampel, sehingga ada sedikit sampel melekat pada ujung kawat,
lalu dibakar kembali, amati warna nyala, misalnya:
Na-formiat
K-Na-Tartrat
Kalsium glukonat
PAS Na
UJI NYALA

Lithium Sodium Potassium Calcium Barium


Red Yellow Lilac Brick red Green
3. Indikator PP
Gugus karboksil yang bersifat asam + basa berlebih (+ indikator PP)
 merah

4. Reaksi dengan FeCl3


Cara melakukan : Sedikit sampel padat atau 1 tetes larutan sampel
dalam air atau alkohol (pada plat tetes), tambahkan 1 tetes FeCl3
 Warna (merah, ungu, biru atau hijau dll).

Misalnya:
Nipasol → merah
Nipagin → ungu
Asam glutamat → Jingga
Nicotinamid → coklat merah
Tanin → biru hitam
5. Reaksi Esterifikasi
Sampel + Akohol + H2SO4, dipanaskan, ditambah
akuades  berbau khas
Reaksi :
O O
R OH + H3C C H3C C + H2O
OH O R

Metanol dengan Asam Salisilat →Metil salisilat (bau gandapura)


Metanol dengan Asam Benzoat →Metil Benzoat (bau pisang
ambon).
Etanol dengan Asam Salisilat → Etil Salisilat (bau gandapura)
Etanol dengan Asarn Benzoat → Etil Benzoat (bau pisang ambon).
Etanol dengan Asam Asetat → Etil Asetat (bau kutex).
6. Reaksi Marquis
Pereaksi: Formalin 1 tetes dan H2SO4 (p) 1 ml
Cara melakukan :
Sampel + pereaksi  Warna

Misalnya:
Ase4tosal → rosa
Tannin → coklat rosa
P-fenilsulfonat → biru
7. Reaksi DAB-HCl
Pereaksi: 1 gram p-DAB dalam 100 ml HCl 0,4 N
Cara melakukan:
Sampel dalam plat tetes + 1 tetes pereaksi  warna
Nikotinamid  kuning (hijau)
Asam glutamat  hijau
Asam sulfanilat  kuning jingga
PAS Na  kuning jinga
ANALISIS OBAT
GOLONGAN ASAM
ASAM MEFENAMAT
Sukar larut dalam air, alkali hidroksida,
eter, kloroform, dan etanol.
Analisis:
1.Zat + FeCl3  bintik jingga
2.Zat + H2SO4 pekat  biru + HCl
pekat  hilang atau kuning
3.Zat + HNO3 pekat hijau lumut –
hijau kekuningan
ASETOSAL
Larut dalam air (1:300), alkohol (1:5),
kloroform (1:17), eter (1:15).
Analisis:
1.Zat + FeCl3  ungu
2.Reaksi Markuis  merah darah
3.Zat + etanol + H2SO4 pekat  etil
asetat (bau kutex).
4.Zat + asam + air + CaCO3  kocok,
saring. Filtrat + FeCl3  end. Coklat
muda
Asam benzoat
Larut dalam air (1:400), etanol
(95%) (1:3), kloroform (1:8) dan eter (1:3).
Analisis:
1.Zat + FeCl3  ungu
2.Zat + etanol + H2SO4 pekat  etil
benzoat (bau pisang ambon).
3.Sublimasi, papan pecah berwana pelangi
Asam salisilat
Larut dalam air (1:460), etanol
(95%) (1:3), kloroform (1:4) dan
aseton (1: 4).
Analisis:
1.Zat + FeCl3  ungu
2.Reaksi SPICA
Zat padat + HNO3 65%  diencerkan +
NH4OH berlebih  kuning emas
3.Zat + metanol + H2SO4 pekat 
metil salisilat (bau minyak gandapura).
4.Sublimasi, seperti pakis
ASAM BORAK

Larut dalam 20 bagian air, dalam 3 bagian


air mendidih, dalam 16 bagian etanol (95%)
P dan dalam 5 bagian gliserol P.
Analisis:
1.Larutan zat + metil merah  merah
2.Larutan zat + merah fenol  kuning
3.Zat + metanol + H2SO4 pekat  Nyala
hijau.
4.Reaksi kristal: Aseton Air
5.+ FeCl3
nikotinamida

Larut dalam air (1:460), etanol


(95%) (1:3), kloroform (1:4) dan
aseton (1: 4).
Analisis:
1.Zat + FeCl3  coklat merah
2.Reaksi Korek Api  jingga
3.p-DAB HCl  hijau.
4.Sublimasi: amorf
ASAM
GLUTAMAT
Kristal bentuk belah ketupat, rasa agak
asam. Larut di dalam air 1 : 150, tidak
larut di dalam etanol,acetone, eter dan
kloroform.
Analisis:
1.Zat + Ninhidrin  Biru
2.Zat + Resorsin + Asam Sulfat pekat
 Biru Hijau. Dingin + Air + Amonia
pekat  Ungu dan berfluoresensi biru
hijau
ASAM NIKOTIN

Kristal putih. Larut di dalam air dan etanol


tidak larut di dalam aseton, eter dan
kloroform.
Analisis:
1.Zat + 1-kloro-2,3-dinitrobenzol,
dipanaskan  cair, + KOH dalam etanol
0,5N  merah tua.
2.Zat + asam sitrat + asam asetat anhidrat
 Hijau.
3.Larutan zat + NaOH sampai netral +
CuSO4  end. kristal biru terang.
ASAM-p-AMINO
SALISILAT
Serbuk putih, tidak berbau, rasa agak asam. Larut dalam 700
bagian air, 20 bagian etanol, eter, 10 bagian aseton.
Analisis:
1.Larutan zat + FeCl3 merah
2.Larutan dalan etanol + FeCl3 biru ungu
3.Zat + p-DAB HCl  jingga.
4.Larutan zat + NaOH sampai netral + CuSO4  end. kristal
biru terang.
5.Zat + 2 tetes NaOH 30% dan 10 tetes larutan K3Fe(CN)6
2% menghasilkan warna biru

Anda mungkin juga menyukai