PERMENPAN RB

NO. 82 TAHUN 2020

PENGEMBANGAN KARIR INSTRUKTUR


Tentang
Jabatan Fungsional Instruktur
diterbitkan untuk pengembangan
karir dan peningkatan
profesionalisme PNS yang
mempunyai ruang lingkup, tugas,
tanggung jawab dan wewenang
untuk melakukan kegiatan yang
berkaitan dengan pelaksanaan dan
pengembangan pelatihan
 Kedudukan, Tanggung Jawab dan
Klasifikasi/rumpun jabatan

Pasal 2 Pasal 3
• Instruktur berkedudukan sebagai pelaksana • Jabatan Fungsional Instruktu
teknis fungsional merupakan jabatan karier PNS

• Instruktut berkedudukan dibawah dan

bertanggung jawab secara langsung
kepada pejabat pimpinan tinggi madya,
pejabat pimpinan tinggi pratama, pejabat
administrator atau pejabat pengawas Pasal 4
• Jabatan Fungsional Instruktur
• Kedudukan instruktur ditetapkan dalam termasuk dalam klasifikasi/rumpun
peta jabatan profesional bidang pendidikan
lainnya.
KATEGORI DAN JENJANG JABATAN FUNGSIONAL

K AT E G O R I K E T E R A M P I L A N D A N K AT E G O R I
KEAHLIAN

PENGEMBANGAN KARIR INSTRUKTUR

kategori dan Jenjang Jabatan

Ketegori Keterampilan

INSTRUKTUR INSTRUKTUR INSTRUKTUR

TERAMPIL MAHIR PENYELIA
Golongan II/b --> AK = 20 Golongan III/a --> AK = 50 Golongan III/c --> AK = 100
Golongan II/c --> AK= 20 Golongan III/b --> AK = 50 Golongan III/d --> AK = 100
Golongan II/d --> AK = 20
 kategori dan Jenjang Jabatan

Ketegori Keahlian

INSTRUKTUR INSTRUKTUR INSTRUKTUR INSTRUKTUR

A H L I P E RTA M A AHLI MUDA A H L I M A D YA A H L I U TA M A
Golongan III/a --> AK = 50 Golongan III/c --> AK = 100 Golongan IV/a --> AK = 150 Golongan IV/d --> AK = 200
Golongan III/b --> AK = 50 Golongan III/d --> AK = 100 Golongan IV/b --> AK = 150 Golongan IV/e --> AK = 200
Golongan IV/c --> AK = 150
TUGAS JABATAN, UNSUR DAN SUB-
UNSUR KEGIATAN
 TUGAS
Tugas Jabatan Fungsional Instruktur
Melaksanakan Pelatihan dan Pengembangan
Pelatihan Kerja
UNSUR KEGIATAN
Unsur Kegiatan Jabatan Fungsional Instruktur
yang dapat dinilai Angka Kedirnya terdiri atas
pelaksanaan pelatihan dan pengembangan
pelatihan kerja
PENGEMBANGAN KARIR INSTRUKTUR
 • PENYUSUNAN RENCANA
P E L AT I H A N
• P E M B U ATA N P E R A N G K AT
P E L AT I H A N
Sub-Unsur dari • P E N G A J A R A N D A N P E L AT I I H A N

unsur kegiatan • P E L AYA N A N P E L AT I H A N D A N

P R O D U K T I V I TA S
• P E L A K S A N A A N E VA L U A S I

• PENGEMBANGAN PROGRAM
P E L AT I H A N
• PENGEMBANGAN SISTEM
P E L AT I H A N

PENGEMBANGAN KARIR INSTRUKTUR

Uraian Kegiatan Instruktur
Katergori Ahli
 Uraian kegiatan tugas Jabatan Fungsional Instruktur
kategori keahlian
Menyusun pada level operator
• Rencana Pelaksanaan (Lesson Plan = 0,02)
Pelatihan
Identifikasi Kebutuhan Pelatihan atau • Konten E-Learning (Naskah konten = 0,03)
Pengukuran Produktivitas Individu • Media Pembelajaran
(laporan = 0,09) • Daftar Kebutuhan Fasilitas
• Perangkat Evaluasi Hasil Pembelaran
Mengidentifikasi perangkat penilaian atau Melakukan bimbingan konsultansi pada
instrumen pada program pelatihan pada level individu, perusahaan ultra, mikro, dan kecil
operator
INSTRUKTUR
AHLI PERTAMA
Melaksanakan pelatihan dengan
Memelihara peralatan
menggunakan platform e-learning dan
pelatihan
tatap muka pada level operator

Melakukan pendampingan pada individu, Melakukan evaluasi hasil pembelajaran

perusahaan ultra, mikro, dan kecil padalevel operator
 Uraian kegiatan tugas Jabatan Fungsional Instruktur
kategori keahlian
Melakukan evaluasi hasil
pembelajaran pada level teknisi
Menyusun level Operator
Identifikasi Kebutuhan Pelatihan atau • Program Pelatihan
Pengukuran Produktivitas level • Modul Pelatihan
Organisasi • Perangkat Penilaian

Menyusun level Teknisi

melaksanakan pelatihan dengan • Rencana Pelaksanaan Pelatihan setiap
menggunakan platform e-learning dan UK
tatap muka pada level operator dan/atau • Membuat konten E-Learning
calon Instruktur INSTRUKTUR • Media Pembelajaran
AHLI MUDA • Perangkat Evaluasi Hasil Pembelajaran
Melaksanakan pembimbingan atau
mensupervisi Instruktur di bawah
jenjang jabatannya; Memperbaiki peralatan
pelatihan

melakukan bimbingan konsultansi Melakukan pendampingan pada

pada perusahaan menengah perusahaan menengah
mengembangkan program
pelatihan pada level
operator
 Uraian kegiatan tugas Jabatan Fungsional Instruktur
Perusahaan Besar
• Menyusun
kategori keahlian Identifikasi Kebutuhan Pelatihan atau
Program Pengukuran Produktivitas level Regional
Peningkatan Produktivitas
• Melakukan Pendampingan
• Melakukan Bimbingan Menyusun Level Teknisi
Konsultasi • Program Pelatihan
• Modul Pelatihan
Melatih
• Perangkat Penilaian
• platform e-learning pada level
teknis dan/atau Instruktur Menyusun Level Ahli
• Peserta dari luar negeri • Rencana Pelaksanaan Pelatihan
bertempat di luar/dalam level setiap UK
operator atau teknisi • Membuat konten E-learning
• Media Pembelajaran
membangun jejaring lintas sektor • Perangkat Evaluasi Hasil
Pembelajaran
kementerian/lembaga dalam hal
Pelatihan Kerja dalam skala nasional Mengevaluasi hasil pembelajaran
pada level ahli

menganalisis perangkat dan/atau Mengembangkan

• Program Pelatihan Level Teknisi
hasil evaluasipembelajaran • Rencana pelaksanaan Pelatihan
INSTRUKTUR setiap UK
• Perangkat Pelatihan yang bersifat
menyempurnakan sistem AHLI MADYA Pembaharuan atau inovasi atau
informasi pelatihan menyempurnakan
• Modul Pelatihan
Merancang Platform E- • Perangkat Evaluasi hasil
Learning Pembelajaran
• Konten E-learning
 Uraian kegiatan tugas Jabatan Fungsional Instruktur
kategori keahlian
Melatih Identifikasi Kebutuhan Pelatihan atau
• Platform E-learning level ahli dan Pengukuran Produktivitas Nasional Menyusun pada level Ahli
instuktur • Program Pelatihan
• Peserta luar negeri bertempat diluar/dalam • Modul Pelatihan
negeri level ahli
• Perangkat Pelatihan
• Tatap muka level ahli, manajer, dan
instruktrur Evaluasi
• Program dan/atau modul pelatihan
Melaksanakan pelatihan dengan
• Sistem pelatihan yang berlaku terhadap
menggunakan platform e-learning dan tatap penyelenggaraanyang telah
muka pada level operator dilaksanakan
INSTRUKTUR
Merancang metode dan sistem
AHLI UTAMA Mengembangkan Program Pelatihan
pelatihan baru Level Ahli

merumuskan masukan teknis untuk pengkajian dan Menganalisis return of training

penyusunan kebijakan, peraturan perundang- investment
undangan, pedoman, petunjuk pelaksana atau
petunjuk teknis, dan/atau standar pengelolaan bidang membangun jejaring lintas sektor
pelatihan kerja kementerian/lembaga dalam hal Pelatihan Kerja
dalam skala internasional;

Membuat Uraian Kompetensi Baru

Penilaian Angka Kredit

80% DARI AK 100 % DARI AK

SETIAP BUTIR SETIAP BUTIR
K E G I ATA N K E G I ATA N
Instruktur yang berada 1 Instruktur yang melaksanakan
tingkat di atas jenjang kegiatan instruktur yang berada
jabatannya 1 tingkat dibawah jenjang
jabatannya

PENGEMBANGAN KARIR INSTRUKTUR

 Pertama

Pengangkatan
Dalam Jabatan Perpindahan dari
jabatan lain
Pengangkatan PNS dalam JF
Instruktur dilakukan melalui
pengangkatan :

Promosi
Pelantikan dan Pengambilan Sumpah

Setiap PNS yang akan di angkat

wajib dilantik dan diambil sumpah/janji menurut agama

dan kepercayaannya kepada Tuhan Yang Maha Esa

Tata Cara Pelantikan dan Pengambilan

Sumpah
dilaksanakan sesuai dengan ketentuan Peraturan
Perundang-undangan

PENGEMBANGAN KARIR INSTRUKTUR

PENILAIAN KINERJA

SKP PERILAKU KINERJA

disusun setiap awal tahun dan merupakan
Ditetapkan berdasarkan standar perilaku
target kinerja instruktur berdasarkan
kerja dalam JF Instruktur dan dinilai
target kinerja unit kerja yang
sesuai dengan ketentuan peraturan
bersangkutan
perundang-undangan

PENGEMBANGAN KARIR INSTRUKTUR

Kompetensi • KOMPETENSI TEKNIS

PNS yang menduduki JF Instruktur • KOMPETENSI MANAJERIAL

harus memenuhi standar
kompetensi sesuai jenjang jabatan
• K O M P E T E N S I S O S I A L K U LT U R A L

PENGEMBANGAN KARIR INSTRUKTUR

 PENGEMBANGAN KOMPETENSI

PROGRAM
B E N T U K P E L AT I H A N
PENGEMBANGAN

• Pemeliharaan Kinerja dan target

• Pelatihan Fungsional Kinerja
• Pelatihan Teknis di bidang • Seminar
pelatihan • Lokakarya
• Konferensi

PENGEMBANGAN KARIR INSTRUKTUR

 INSTRUKTUR DIBERHENTIKAN
A PA B I L A :
• Mengundurkan diri dari jabatan
• Diberhentikan sementara sebagai PNS
• Menjalani cuti di luar tanggungan negara
• Menjalani tugas belajar lebih dari 6 bulan
• ditugaskan secara penuh di luar JF Instruktur
• Tidak memenuhi persyaratan jabatan

Pemberhentian Dari P E N G A N G K ATA N K E M B A L I

Jabatan menggunakan AK terakhir yang dimiliki dan dapat

ditambah dengan AK dari penilaian pelaksanaan tugas di
bidang pelatihan selama diberhentikan

K R I T E R I A T I D A K M E M E N U H I S YA R AT

• Tidak memenuhi kualifikasi pendidikan

• Tidak memenuhi standar kompetensi JFI
ORGANISASI PROFESI

Anggota
Instruktur wajib memilki 1 organisasi profesi dan setiap
instruktur wajib menjadi anggota organisasi profesi JFI
Tugas
• Menyusun kode etik dan kode perilaku profesi
• Memberikan advokasi
• Memeriksa dan memberikan rekomendasi atas pelanggaran
kode etik dan kode perilaku profesi

Kode Etik dan Kode

Pembentukan
Perilaku Profesi
difasilitasi oleh Instansi Pembina dan wajib menyusun
kode etik dan kode perilaku profesi Ditetapkan setelah disetujui oleh Pimpinan Instansi
Pembina

PENGEMBANGAN KARIR INSTRUKTUR

 KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI
DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN VOKASI DAN
PRODUKTIVITAS

Thank You

PENGEMBANGAN KARIR INSTRUKTUR