Anda di halaman 1dari 15

AKUNTANSI

MANAJEMEN

Dosen Pengampu : Meidi Yanto, S.E., M.Ak


Di susun oleh :

asira 19622245
Mutamima 19622253
Nurlela sari 19622256
Renita Melani Masjuliya 19622259
Akuntansi Manajemen
Manajemen Akuntansi
01 Laba 02 Manajemen
Lingkungan
Sistem
Informasi Kinerja
03 Akuntansi 04 Manajerial
Manajemen
Akuntansi Manajemen
Akuntansi Manajemen
Akuntansi manajemen atau lebih dikenal dengan nama akuntansi internal berfungsi untuk
mengidentifikasi, mengumpulkan, mengklasifikasi dan melaporkan informasi yang berguna bagi
manajemen dalam perencanaan, pengendalian dan pengambilan keputusan (Mowen,1997:5).

Manajemen Laba
Manajemen laba didefinisikan sebagai usaha manajer untuk merekayasa laporan keuangan dengan
sengaja dalam batasan yang dibolehkan oleh prinsip-prinsip akuntansi yang bertujuan untuk memberikan
informasi yang menyesatkan kepada para pengguna laporan keuangan untuk kepentingan para manajer
(Meutia,2004).

Akuntansi Manajemen Lingkungan


Akuntansi manajemen lingkungan (EMA) didefinisikan sebagai analisis dan penggunaan informasi
keuangan dan non keuangan untuk mendukung manajemen dalam menjalankan perusahaan atau
bisnisnya (Bartolomeo et al,2000 dalam Yakhou dan Vernon, 2004).
Sistem Informasi Akuntansi
Manajemen
sistem informasi akuntansi adalah komponen dan elemen dari suatu organisasi yang
menyediakan informasi bagi pengguna dengan pengolahan peristiwa keuangan. Sistem
informasi akuntansi dibutuhkan karena memungkinkan untuk lebih mudah memperoleh
informasi akuntansi dengan cepat, tepat dan akurat.

Kinerja
Manajerial
Salah satu faktor penting dalam suatu lingkungan kerja adalah kinerja manajerial, baik
dalam instansi pemerintahan maupun perusahaan.
Kinerja manajerial itu sendiri dapat diartikan sebagai hasil yang dicapai manajer dalam
melaksanakan pekerjaan yang diwewenangkan kepadanya.
(Ingkiriwang, 2013).
“Contoh Penelitian”
“ PENGARUH KARAKTERISTIK SISTEM AKUNTANSI MANAJEMEN
TERHADAP KINERJA MANAJERIAL
(STUDI KASUS BPR DI KABUPATEN DEMAK)”
Sri Sulani1 Dan Dedi2
Jurnal Akuntansi Indonesia Vol 3, No.2, 2013
Latar Belakang
Persaingan bisnis yang terjadi saat ini sangat tajam, menuntut perusahaan
untuk dapat memanfaatkan segenap kemampuan yang ada, agar dapat
memenangkan persaingan. Untuk tetap bertahan dalam lingkungan persaingan
saat ini, pelaku bisnis harus mampu menciptakan kondisi bisnis yang fleksibel
dan inovatif, dan pelaku bisnis harus mempertimbangkan faktor eksternal
perusahaan yang semakin sulit diprediksi. Keunggulan daya saing yang dapat
diciptakan oleh perusahaan dapat dicapai dengan salah satu cara, yaitu
meningkatkan kinerja manajerial.
Rumusan
Tujuan Penelitian
Masalah
Bagaimana pengaruh untuk mengetahui pengaruh
karakteristik sistem akuntansi karakteristik sistem
manajemen (SAM) terhadap akuntansi manajemen
kinerja manajerial di Bank BPR terhadap kinerja manajerial
di Kabupaten Demak. pada BPR yang ada di
Kabupaten Demak.
Variabel Hipotesis
variabel Y \
(Kinerja Manajerial)

“Karakteristik Sistem Akuntansi


Manajemen Berpengaruh Positif
Terhadap Kinerja Manajerial”
variabel X
(Karakteristik Sistem Akuntansi
Manajemen)
Metodologi
Penelitian
Metode Populasi
yaitu para manajer, asisten
deskriptif kuantitatif manajer, pada Bank BPR di
Kabupaten Demak.
Analisis
Sample
10 Bank BPR DAN 30
Data
regresi linear
Sample sederhana
Hasil Peneloitian
Validitas dan Reliabilitas
Berdasarkan hasil pengolahan data yang yang dilakukan, diperoleh hasil bahwa semua item semua
pertanyaan sebanyak 12 item untuk variabel X (Karakteristik Sistem Akuntansi Manajemen) adalah
valid. Uji validitas dilakukan untuk mengetahui tingkat validitas dan derajat kebenaran dari suatu
proses pengukuran atau pengumpulan data pada instrument penelitian. Uji validitas untuk Y
(Kinerja Manajerial) sebanyak 18 pertanyaan. Untuk mengetahui pertanyaan yang valid, maka
mengacu pada tingkat signifikan 0,374 (rkritis) dimana bila r korelasi < 0,374 (tidak valid),
sedangkan r korelasi > 0,374 (valid). Berdasarkan hasil pengolahan data, diperoleh hasil bahwa
semua item pertanyaan sebanyak 18 item untuk variabel Y (Kinerja Manajerial) adalah valid.
 
Hasil Peneloitian
Uji reabilitas instrument digunakan untuk menunjukkan sampai sejauh mana suatu hasil pengukuran
relatif konsisten apabila pengukuran dilakukan dua kali atau lebih. Dalam penelitian ini, untuk
melakukan dalam program Statistical Product & Service Solution (SPSS) for windows versi 18.0
dengan menggunakan Cronbach’s Alpha. Hasil pengolahan data yang dilakukan, diperoleh hasil
bahwa semua item pertanyaan sebanyak 12 item

untuk variabel X (Karakteristik Sistem Akuntansi Manajemen) adalah realiabel. Dengan


berdasarkan pada hasil perhitungan hasil pengolahan data yang dilakukan, diperoleh hasil bahwa
semua item pertanyaan sebanyak 18 item untuk variabel Y (Kinerja Manajerial) adalah realiabel.

 
Kesimpulan Saran
Pelaksanaan kinerja manajerial BPR di Kabupaten
Demak, berdasarkan skor rata-rata menunjukkan hasil
yang “Sangat Baik”. Hal ini berarti para manajer ● Bagi Peneliti Selanjutnya
mampu untuk menentukan tujuan dan arah Indikator karakteristik sistem akuntansi
kebijakannya, memiliki kemampuan untuk mencatat, manajemen saja dinilai tidak cukup untuk
melaporkan, mengukur hasil serta menganalisis menilai kinerja manajerial, sehingga penulis
pekerjaan, memiliki kemampuan dalam
memberikan saran kepada peneliti selanjutnya
mengkoordinasikan bawahan, memiliki kemampuan
dalam mengevaluasi pekerjaan, memiliki kemampuan untuk menambah dan mengembangkan
dalam memberikan pengarahan, pengawasan serta indikator-indikator lainnya yang mempengaruhi
membimbing bawahan, mampu memberikan contoh kinerja manajerial perusahaan.
yang baik untuk menumbuhkan semangat kerja
karwayannya, mampu bernegosiasi serta memiliki
kemampuan dalam mempresentasikan perusahaannya.
Thank You

Anda mungkin juga menyukai