SEJARAH MASUK NYA

SUZUKI KE
INDONESIA
KELOMPOK 5
NAMA : BAGAS NUGROHO ( 06 )
BAGUS NUGROHO ( 07 )
CHRISFELLO HIU ( 08 )
DIMAS SAPUTRA W (10 )
MUSTAPHA CANDRA G ( 24 )
RACHMAN ANUGRAH ( 27 )
PENDIRI
SUZUKI
banyak kita ketahui Suzuki merupakan
salah satu raksasa otomotif dunia. Nama
pabrikan ini pun berasal dari nama
belakang sang pendiri, Michio Suzuki pada
1909 sebagai Suzuki Loom Works. Lahir
sebagai anak dari petani kapas tradisional
Jepang, Suzuki pun menciptakan alat
tenun kayu saat usianya 22 tahunnama ini
berkembang dengan didirikannya Suzuki
Loom Manufacturing Company, Inc pada
15 Maret 1920. Dua tahun berjalan
perusahaan tersebut dinobatkan sebagai
perusahaan perkakas tenun terbesar di
Jepang. Pada 1947, Sejarah Suzuki
mencatat sebuah langkah besar yang
akhirnya akan bertahan hingga sekarang.
Suzuki memutuskan untuk beralih fokus
bisnis ke bidang kendaraan bermotor
berkat gelombang industri yang tiba di
seluruh Jepang.
PRODUK
• Peralihan ini ditandai dengan
PERTAMA
SUZUKI
Dengan wujudnya bak mobil
perkotaan atau sedan berbadan
kompak, Suzulight hanya
berbobot 500 kg.
Soal jantung mekanis, mesinnya
berkapasitas 360 cc 2 silinder
yang disebut mampu hasilkan
tenaga 15 HP dan disandingkan
dengan transmisi manual 3-
percepatan.
• Namun perlu diketahui, bahwa
munculnya Power Free yang kemudian
menjadi produk sepeda motor pertama
Sejarah Suzuki. Sadar potensi bisnisnya
sangat besar, Suzuki kemudian
mengubah nama perusahaan menjadi
Suzuki Motor Co., Ltd., dan
meluncurkan produk sepeda motor
Colleda. Setahun berikutnya Suzuki
mulai membangun mobil pertamanya,
Suzulight.
Suzulight bukan murni karya Suzuki
sepenuhnya. Suzuki menggunakan
platform model mobil Eropa, Austin 7
lansiran 1922-1939.
AWAL MASUK
KE
INDONESIA
Suzuki akhirnya memutuskan
untuk masuk ke pasar Indonesia
pada 1968. Pada tahun ini
Sejarah Suzuki di Indonesia pun
dimulai. Suzuki pertama kali
hadir di Tanah Air dengan
memboyong Fronte. Mobil ini
hadir dengan konfigurasi
teknologi 2-tak dan masuk
melalui jalur pelabuhan
Surabaya.
Sambutan pasar yang baik, membuat Suzuki kokoh
dengan membangun PT Suzuki Indonesia
Manufacturing (SIM) di Indonesia pada 1975.
Perusahaan ini kemudian menjadi perusahaan yang
memproduksi komponen motor dan mobil Suzuki di
Indonesia. Setelahnya, PT Indomobil Utama (IMU)
pun ditunjuk sebagai Agen Pemegang Merek (APM)
mobil Suzuki Indonesia.
Berkat pengembangan bisnis tersebut, Suzuki pun
meluncurkan Carry ST10 atau dikenal juga dengan
sebutan “Suzuki Truntung” pada 1976
Tidak usai sampai di situ, Suzuki kemudian
menciptakan mobil ikonik lainnya yakni Suzuki
Jimny berkode sasis LJ80 pada tahun 70-an.
Serupa dengan Carry ST10, mobil ini pun punya
julukan yang disebut “Jimny Jangkrik”. Julukan ini
diberikan berkat mesinnya yang dinilai kecil,
namun mampu melibas medan berat saat off-
road.
Pada 1985 Suzuki di Indonesia terus melancarkan
pengembangan bisnisnya.
Hal tersebut ditandai dengan dibangunnya PT
Suzuki Engine Industry (SEI) yang memproduksi
mesin untuk motor dan mobil Suzuki Indonesia.
Sampai pada 1991 semua perusahaan Suzuki
Indonesia berada di bawah naungan PT Indomobil
Suzuki International (ISI) sebelum berganti nama
menjadi PT Suzuki Indomobil Motor (SIM).
TAMAT