Anda di halaman 1dari 38

PENYAKIT

TIDAK
MENULAR
Tujuan Pembelajaran
• Umum
Setelah mengikuti materi ini peserta mampu menjelaskan
Penyakit Tidak Menular (PTM) bagi masyarakat

• Khusus
Setelah mengikuti materi ini peserta mampu menjelaskan:
1. Faktor risiko PTM
2. Jenis PTM
Faktor Risiko Penyakit Tidak Menular
Umur
Jenis Faktor Tidak Dapat
Diubah Faktor Dapat Diubah
kelamin
Genetik
Faktor risiko lingkungan
Faktor risiko perilaku
Faktor risiko fisiologis
Merokok Polusi Udara
Obesitas
Jalan dan kendaraan
tdk layak jalan Hiperglikemia

Stress Sosial Hiperlipidemia


Stress
Jenis – Jenis Penyakit Tidak
Menular

1. Penyakit Jantung

Penyakit Jantung Koroner Stroke Hipertensi


Penyakit Jantung koroner
Penyakit akibat
penyempitan
pembuluh darah

Gejala penyakit jantung koroner


adalah :
• Sakit dibagian dada, sakit
dibagian lengan, pundak,
leher, rahang dan juga bagian
punggung
• Mengalami sesak nafas
• Keluhan pada sakit dada
biasanya bervariasi.
Stroke

Gejala dan tanda stroke adalah:


SEnyum tidak simetris
GErak anggota tubuh yang melemah
SuaRA pelo, parau atau menghilang Penyak
it akib
Tersum at
KEbas / baal batnya
atau p
Rabun/ gangguan penglihatan ecahn
pembu ya
luh da
Sempoyongan rah
Hipertensi

Gejala dan tanda Hipertensi


adalah:
 Sakit kepala
 Kelelahan
 Mual dan muntah
 Sesak nafas
 Nafas pendek
 Gelisah dan mudah marah
 Sulit tidur

 Rasa berat ditengkuk
 Mata berkunang- kunang
Jenis – Jenis Penyakit Tidak Menular

2. KANKER

Kanker Payudara Kanker Leher Rahim


7 gejala yang perlu diperhatikan WASPADA

1. Waktu buang air besar /kecil dan perubahan kebiasaan atau


gangguan
2. Alat pencernaan terganggu dan susah menelan
3. Suara serak atau batuk yang tidak sembuh-sembuh
4. Payudara/tempat lain ada benjolan (tumor)
5. Andeng-andeng (tahi lalat) yang berubah sifat menjadi besar dan
gatal
6. Darah/lendir yang abnormal keluar dari tubuh
7. Adanya koreng/borok yang tidak mau sembuh
Kanker Payudara

Keganasan yang
berasal dari sel
kelenjar dan jaringan
penunjang payudara
Kuadran atas luar

Kuadran atas dalam

Kuadran bawah dalam

Kuadran bawah luar


Kanker Payudara dideteksi sejak dini SA
BI
Pemeriksaan klinis oleh dokter dapat mendeteksi sampai 85% kanker
85% payudara

Mammografi dapat mendeteksi sampai 90% kanker payudara


90%

BIOPSI dapat mendeteksi sampai 91% kanker payudara


91%

Kombinasi ketiganya dapat mendeteksi sampai 99,5%


99,5% kanker payudara
Kanker Leher rahim
Faktor Risiko
Kanker Leher Rahim :

merokok
Sistem imun menurun

Berganti-ganti
Pasangan seksual

Ibu & saudara perempuan


terkena kanker leher rahim

Usia hub sex <20 tahun

Penyakit menular seksual


Riwayat papsmear sblmnya abN
Deteksi Dini

IVA = Inspeksi dengan Asam Asetat


 Melihat leher rahim untuk mendeteksi abnormalitas setelah mengoleskan larutan
asam asetat (asam cuka) (3-5%)
 Asam asetat menegaskan dan menandai lesi pra-kanker dengan perubahan warna
agak keputihan (acetowhite change).
Jenis – Jenis Penyakit Tidak Menular

3. Penyakit Diabetes melitus dan


gangguan metabolik

Diabetes melitus Kaki diabetes Obesitas


Diabetes melitus Penyakit menahun
yang ditandai
dengan
peningkatan kadar
gula darah (GDP ≥
126 dan GDS ≥ 200)

Dengan gejala penyerta :


- Gatal – gatal
- Mengantuk
- Kesemutan
- Mata kabur
- Impotensi
- Keputihan pada
wanita
JENIS-JENIS DM
 DM Tipe-1 :
yang disebabkan tidak adanya produksi insulin sama sekali.
 DM Tipe-2 :
DM yang disebabkan tidak cukup dan tidak efektifnya kerja insulin.
 DM Gestasional, yaitu tipe DM yang muncul ketika penderita hamil
 DM tipe lain yang disebabkan oleh pemakaian obat, penyakit lain-lain, dsb
Kaki diabetes

Salah satu komplikasi


yang terjadi pada
DIABETES MELITUS
Gejala dan tanda : yang dapat
- Nyeri terus menerus mengakibatkan
- Nyeri saat berjalan dan amputasi
hilang saat istirahat
- Kesemutan, baal
- Kulit kaki kering / bersisik
- Tumit kaki pecah-pecah
- Warna kulit menghitam
- Kuku kaki rapuh
- Jari kaki bengkok
Obesitas Merupakan penumpukan
lemak akibat ketidak
seimbangan asupan energi
dengan energi yang
digunakan

TENTUKAN OBESITAS DENGAN IMT DAN ATAU LINGKAR PERUT

No IMT Klasifikasi
1 <18,5 Kurus
LINGKAR PERUT 2 18,5—22,9 Normal
LAKI-LAKI > 90 cm
3 23,0—24,9 BB Lebih
PEREMPUAN > 80 cm
4 25,0—27,0 Obesitas 1
5 >27,0 Obesitas 2
Jenis – Jenis Penyakit Tidak Menular

4. Penyakit Paru Kronik

Penyakit Paru Obstruktif


Kronik (PPOK) Asma Bronchial
Asma Bronchial

Tanda dan Gejala :


- Batuk berdahak
- Sesak nafas dan berbunyi
- Keluarga dengan riwayat asma
Jenis – Jenis Penyakit Tidak Menular

5. Gangguan Indera penglihatan dan Pendengaran

Gangguan Indera Gangguan Indera


penglihatan Pendengaran
- Katarak - Serumen
- Gangguan Refraksi : Miopi, - Otitis media supuratif
Hipermetropi, Astigmatisme, kronik (OMSK)
Presbiopia -
- Glaukoma Ganguan akibat bising
- Retinopati diabetik - Presbikusis
Proses degeneratif berupa kekeruhan
di lensa bola mata yang menyebabkan
penurunan kemampuan penglihatan
hingga kebutaan
Katarak
Katarak Katarak Katarak Katarak
Sinilis Traumatika Komplikasi Kongenital

Katarak Katarak Katarak


Katarak
akibat akibat akibat
sejak lahir
penuaan trauma penyakit lain
 RIWAYAT KELUARGA DENGAN
KATARAK
 PEMAKAIAN TETES MATA
STEROID SECARA RUTIN
GANGGUAN REFRAKSI

Gangguan Pengertian Tanda dan gejala Faktor resiko

Miopi Sinar sejajar yang masuk ke mata Penglihatan jauh kabur (dekat Genetik, kebiasaan melihat
tanpa akomodasi dibiaskan di depan tetap terang dekat seperti membaca
retina atau menonton
Hipermetropi Sinar sejajar yang masuk ke mata Mata cepat lelah, sakit kepala, genetik
tanpa akomodasi dibiaskan di mata berair, mata merah
belakang retina
Astigmatisme Sinar sejajar yang masuk tidak Mata sering lelah, sakit kepala, Genetik, usia, dan trauma
difokuskan pada pada satu titik nyeri sekitar mata, sering atau penyakit kornea
namun lebih. Biasanya terjadi akibat memicingkan mata, sering
kelengkungan permukaan kornea merubah posisi kepala untuk
tidak sama pada semua bidang dpt melihat jeas
meridian
Presbiopi Perubahan fisiologis yang berupa Penglihatan kabur ketika Usia
kekakuan lensa sehingga sinar yang melihat dekat, membaca
datang dari objek dekat difokuskan dilakukan dengan menjauhkan
dibelakang retina objek
(GLAUKOMA)

Keadaan dimana
tekanan bola mata
meningat yang
mengakibatkan
kerusakan syaraf
penglihatan

Tanda dan gejala


1. Nyeri yang menjalar ke kepala
2. Mual dan muntah
3. Mata merah dan bengkak
4. Melihat lingkaran – lingkaran
spt pelangi
Gangguan Indera penglihatan
(RETINOPATI DIABETIK)

Suatu mikroangiopati
yang menganai
prekapiler retina, kapiler
dan venula sehingga
menyebabkan oklusi
mikrovaskuler, akibat
kadar gula yang tinggi
dan berlangsung lama

Tanda dan gejala :


Faktor risiko
1. Tidak ada keluhan penglihatan
1. Penderita DM ≥ 5 tahun
2. Penglihatan buram jika terjadi edema
2. Gula darah yang tidak terkontrol dengan baik
macula
3. Hiperlipidemia
3. Penglihatan mendadak terhalang akibat
komplikasi perdarahan vitreus 4. Hipetensi yang tdk terkontrol
Jenis – Jenis Penyakit Tidak Menular

5. Gangguan Indera Pendengaran


- Serumen
- Otitis media supuratif
kronik (OMSK)
- Ganguan akibat bising
- Presbikusis
Gangguan Indera Pendengaran
Gangguan Pengertian Tanda dan gejala Faktor risiko

Serumen Hasil produksi kelenjar sebasea dan - Terdapat cairan di liag telinga Umur, pekerjaan, riwayat
kelenjar serumenosa bercampur - Pendengaran berkurang membersihkan telinga,
skuamosa pd sepertiga telinga luar - Telinga berdengung dan nyeri lingkungan, genetik, liang
telinga sempit
OMSK Infeksi telinga tengah disertai perforasi - OMA Usia, Gizi kurang, Lingkungan yg
gendang telinga dan keluarnya cairan - Bisul di belakang telinga tdk higienis, gangguan
telinga terus menerus ataupun tidak - Didahului ISPA kekebalan tubuh dan alergi
GPAB Gangguan yang diakibatkan oleh Kerusakan awal terjadi pada - Pekerjaan yang terpapar
karena terpapar kebisingan (intensitas frekuensi 3000Hz hingga 6000 Hz kebisingan
85 dB) dalam jangka lama - Lingkungan bermain
- Terpapar suara > 85dB

Presbikusis Ketulian yang diakibatkan frekuensi - Kurangnya kemampuan - Atherosklerosis


tinggi terutama dia atas 2000 Hz mendengar - Penyakit sistemik
- Kurangnya kemampuan - Riwayat terpapar bising
mengerti percakapan - Obat ototoksik
- Gaya hidup (alhol dan rokok)
Jenis – Jenis Penyakit Tidak Menular

6. Gangguan FUNGSIONAL
6. Gangguan FUNGSIONAL
Kemampuan fungsional merupakan kemampuan
seseorang dalam melakukan aktifitas.
Jika tidak
Penyakit GANGGUAN FUNGSIONAL
Disabilitas Disabilitas Disabilitas Disabilitas
Fisik Intelektual Sensorik Mental

seperti terjatuh dan seperti keterbelakangan seperti melukai diri


pendidikan karena para seperti sendiri dan orang lain
luka jika fasilitas tidak
disabilitas intelektual perlu berkurangnya fungsi karena keadaan stres
memadai untuk para
pendamping dan metode dari panca indera dan depresi dapat
penyandang khusus untuk mentrasfer tersebut. membuat penderita
gangguan fungsional. ilmu sehingga mendapat tidak dapat berpikir
pengetahuan yang sama. logis.
Diperlukan Upaya dalam penanggulangan gangguan fungsional /
Disabilitas

1. Pelayanan Posbindu untuk penyandang disabilitas


2. Deteksi penyandang disabilitas di Posbindu
3. Rehabilitasi Bersumberdaya Masyarakat (RBM)
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai