HDL
TRI
GLISERID LDL
Trigliserida
Tekanan darah tinggi Kolestrol HDL
tinggi rendah
Trigliserida
Tekanan darah tinggi Kolestrol HDL
tinggi rendah
Obesitas
Resistensi sentral Kolestrol LDL
insulin tinggi
2 dari berikut :
- Kadar trigliserid yang tinggi : >150 mg/dl
- Kadar Kolestrol HDL yang rendah : <40 mg/dl (pria) / 50 mg/dl (wanita)
- Tekanan darah tinggi : >130 (sistol) dan/atau ≥85 (diastol)
- Gula darah puasa abnormal : ≥100 mg/dl atau sudah terdiagnosis DM
Diagnosis Sindrom Metabolik???
OBE
SITAS
KADANG TIDAK BERGEJALA /
GEJALA KURANG JELAS
2 dari berikut :
- Kadar trigliserid yang tinggi
- Kadar Kolestrol HDL yang rendah
- Tekanan darah tinggi
- Gula darah puasa abnormal
OBESITAS
jantung berkurang
• Oksigen dari jantung ke seluruh
tubuh berkurang
TONUS KOLAPS
OTOT
MENINGKAT
SALURAN
NAPAS • HIPOKSIA KEMATIAN SEL
ALIRAN
• KEMATIAN SEL JANTUNG
OKSIGEN
BERKURANG • MATI MENDADAK
Hidung tersumbat
Wanita Konsumsi obat
(polip, kelainan
menopause penenang
struktur tulang hidung)
OBESITAS + NGOROK + SLEEP APNEA
HASIL :
OBESITY HYPOVENTILATION
SYNDROME
Sindrom hipoventilasi dengan ciri penurunan ventilasi oksigen di paru paru dan desaturasi oksigen di
arteri perifer darah tidak hanya saat tidur atau di malam hari,
TAPI SAAT TERJAGA/BANGUN terjadi juga di SIANG HARI
GEJALA KLINIS
•Sakit Kepala
•Kantuk berlebihan
SALURAN
RELAKSASI
NAPAS
OTOT
TERBUKA
KOLAPS
TONUS OTOT
SALURAN
MENINGKAT
NAPAS
ALIRAN
OKSIGEN
BERKURANG
• Sleep apnea dapat mengurangi SLEEP APNEA
aktifitas fisik pasien
• Sleep apnea mengurangi
metabolisme dari energi
• Sleep apnea mengurangi motivasi
(berkaitan dengan depresi)
• Sleep apnea menghambat MENGURANGI AKTIFITAS
aktifitas karena pasien cenderung OBESITAS FISIK, PERFORMA,
METABOLISME ENERGI,
mengantuk disiang hari MOTIVASI
HIPERTENSI
Gejala dan Tanda
Sindrom Metabolik
DIABETES
Gejala dan Tanda
Sindrom Metabolik
DISLIPIDEMIA /
KOLESTEROL
TIDAK KHAS
- Leher tegang - Kesemutan
- Pegal-pegal - Tanpa gejala
Kapan harus mulai memeriksakan diri???
Perubahan
gaya hidup Terapi
medikamentosa
Kontrol Kontrol
berat badan faktor risiko
BATASI KEGIATAN “kurang gerak”
Bermain komputer, duduk >30 menit, bermain
smartphone sambil tiduran, menonton televisi
2-3x SEMINGGU
Kegiatan waktu luang : kerja di halaman
rumah, softball, bowling, golf, jalan-jalan
dengan peliharaan.
Kelentukan dan kekuatan : Yoga, angkat
beban, sit up, push up, peregangan otot
3-5x SEMINGGU
Olahraga aerobik minimal
30-45 menit
SETIAP HARI
Kombinasi akivitas fisik harian :
menaiki tangga daripada lift,
berjalan kaki ke toko, parkir
ditempat jauh, ditambah
olahraga setiap hari
Gaya Hidup Kontrol Berat
PERUBAHAN GAYA HIDUP
Perubahan Contoh aktivitas fisik yang disarankan Badan
BERSEPEDA MEMBERSIHKAN
RUMAH DAN
30 MENIT HALAMAN