ANALISA DERAJAT KEJENUHAN

PADA PELABUHAN TANJUNG

EMAS SEMARANG
Disusun Oleh :
Anggun Dwi Saridaa(191003222011044)
Nur Rohmad (191003222011035)
Satria Dewana ( 191003222011263)
Musa Hilmy M (191003222011068)
Puas Setyaningsih ( 191003222011069)
Ahmad amir Sarifudin (191003222011043)
Alfarel adham N.H.N (191003222011020)
M Arya lanang D (191003222011070)
Rivaldo (191003222011056)
Pendahuluan
• Semarang adalah ibu kota Provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Kota
ini sekaligus menjadi Kota metropolitan terbesar kelima di
Indonesia setelah Jakarta, Surabaya, Bandung, dan Medan.
Tanjung Emas merupakan satu-satunya pelabuhan di Kota
Semarang.
• Perencanaan transportasi dilakukan untuk berbagai alasan. Salah
satu alasan yang sangat penting adalah bahwa periode waktu
yang sangat panjang akan dibutuhkan untuk melaksanakan
sebagian besar perubahan utama dalam sistem transportasi,
terutama pembangunan fasilitas-fasilitas yang baru.
• Untuk itu selain bertujuan untuk mengerjakan tugas
perencanaan transportasi kami juga akan menyurvey dan
menganalisa jalan Coaster pada sekitar Pelabuhan Tanjung Emas
Semarang supaya efektif.
Metode Penelitian
• Lokasi dan Waktu Pelaksanaan
Metode Pengambilan Data
• Peralatan
• Yang perlu dipersiapkan untuk pengamatan dalam
pelaksanaan survey ini antara lain :
• Formulir Survey Ruas Jalan
• Alat Tulis
• Jam
• Meteran
• HP ( Dokumentasi )
• Langkah-langkah Pengamatan pada pengumpulan data
kelengkapan jalan
• amati kondisi marka, rambu, apill, zebra, fasilitas pedestrian, dan
hambatan samping.
• Lakukan di luar jam survei.
• Hitung jumlah dan foto dari kelengkapan jalan.
• amati dan tuliskan dalam laporan jika ada pelanggaran lalu lintas.
Dokumentasikan tanpa mengganggu survey arus lalu lintas.
Hasil Pencatatan
• Dari hasil pengamatan, didapatkan data Sebagai berikut :
Selasa 27 September 2022
Rabu 28 September 2022
Sabtu 1 Oktober 2022
Minggu 2 Oktober 2022
Pembahasan
Data Umum
Segmen
Segmen yg diteliti adalah Pelabuhan Tanjung Emas Jl. Coaster
 
Data identifikasi segmen
Tanggal : 27 September 2022 – 2 Oktober 2022
Provinsi : Jawa Tengah
Kota : Semarang
Segmen Antara : Jalan Coaster Pelabuhan Tanjung Emas
Tipe daerah : Perkotaan
Tipe Jalan : Empat Lajur Dua Arah
Periode analisa : 4 hari
Kondisi Lalu Lintas
Dalam penelitian ini, Data yang tersedia hanya arus lalu lintas
per jenis per arah.
Selasa, 27 September 2022
Jumlah kendaran Pelabuhan Tanjung Emas Jalan Coaster
(06.00 – 08.00)
LV : 497 Kend/jam
HV : 360 Kend/jam
MC : 25287 Kend/jam
HS : 1729 Kend/jam
Volume lalu lintas
Perhitungan volume kendaraan dari
kendaraan/2jam menjadi smp/jam :
Selasa Pagi :
MC : (25287)*0,4)/2 = 5057,4 smp/jam
LV : ( 497 )*1)/2 = 248,5 smp/jam
HV: ( 360 )*1,3)/2 = 234 smp/jam
Total = 5539,9 smp/jam
 
Perhitungan kapasitas
Nilai kapasitas telah diamati melalui pengumpulan
data lapangan selama memungkinkan. Kapasitas (C)
dinyatakan dalam satuan mobil penumpang (smp).
C = CO x FCW x FCSP x FCSF x FCCS
Data Geometri Jalan :
Jenis jalan 4/2 D, dengan lebar median 0,4m
Lebar masing-masing ruas jalan 8 m dan 8 m
Lebar bahu jalan 1 m
Perhitungan DS
Tingkat kinerja ruas jalan. Nilai DS menunjukkan apakah
segmen jalan tersebut mempunyai masalah kapasitas atau
tidak. Persamaan yang digunakan untuk menghitung nilai
Derajat Kejenuhan adalah :
DS = Q/C
• Analisa Perhitungan Arus Bebas
Analisa Perhitungan arus Bebas digunakan guna menganalisa tentang
volume kepadatan lalulintas, Perhitungan ini juga di butuhan surveyor
yang bisa membaca waktu menggunakan alat ukur, disamping itu alat ukur
yang di gunakan hanyalah sederhana yaitu stopwatch dengan berjarak 100
m untuk garis start dan finish.
• Untuk menghitung dengan cara manua sendiri ada rumusnya:
FV = ( Fvo + FVw ) x FVsf x FFVsc
Keterangan :
FV = Kecepatan Arus Bebas Kendaraan Ringan (km/jam)
FVo = Kecepatan Arus Bebas Dasar Kendaraan Ringan (km/jam) = 57 km/jam
FVw = Penyesuaian Lebar Jalur Lalulintas Efektif (km/jam) ( Penjumlahan
) = 2 km/jam
FFVsf = Faktor Penyesuaian Kondisi Hambatan Samping = 0,88
FFVcs = Faktor Penyesuaian Ukuran Kota (Perkalian) = 1,00
sehingga = FV = ( 57+ 2 ) x 0,88 x 1,00 = 51,92 km/jam
LoS ( Level Of Service )
LOS ( Level Of Service ) atau tingat pelayanan jalan
adalah salah satu metode yang di gunakan untuk
menilai kinerja jalan yang menjadi indikator dari
kemacetan. Di jalan imam bonjol stasiun poncol ini
diketahui DS rata ratanya adalah 0,25 smp/jam.
Dokumentasi praktikum
Dokumentasi praktikum
Dokumentasi praktikum
Dokumentasi praktikum
Dokumentasi praktikum
Dokumentasi praktikum
Dokumentasi praktikum