Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN KEGIATAN SURVEY REKAYASA LALU LINTAS DENGAN

METODE MOVING CAR OBSERVATION SERTA MENGHITUNG


SPOT SPEED PADA JALAN GAGAK HITAM MEDAN

DISUSUN OLEH:
Nahdhal Khair (22-119) Khalad Maulana (22-089)
Aditirta Simanullang (22-010) Bagus Neil Y Sihotang (22-092)
Mebri Yanli Pardede (22-013) Adelia Andina Damanik (22-099)
M. Fajar Nashirudin (22-084) Amanda Luahambowo (22-101)
Adrian Arif Tjuarsa (22-078) M. Fauzan Permana (22-122)
M. Zuansyah Prayogi (22-085)

DOSEN PENGAMPU:
Ir. Zulkarnain Abdul Muis M.Eng.Sc.
NIP: 1271212603560001

DEPARTEMEN TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2023
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI...................................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN...............................................................................................................

a. Latar Belakang..........................................................................................................................
b. Rumusan masalah.....................................................................................................................
c. Tujuan........................................................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN ...............................................................................................................

a. Banjir........................................................................................................................................
b. Penyebab Banjir Di Lingkungan Kampus USU......................................................................
c. Upaya Penanganan Banjir Di Kampus USU............................................................................
BAB III KESIMPULAN................................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................................

1
BAB I

PENDAHULUAN

a. Latar Belakang

Dalam dunia transportasi dan teknik lalu lintas, pemahaman yang tepat tentang

kecepatan kendaraan dan pengamatan pergerakan mobil (MCO) adalah faktor kunci

untuk menjaga keamanan dan efisiensi jalan raya. Dalam konteks ini, presentasi ini

akan membahas latar belakang penting yang melandasi penentuan spot speed dan

peran penting yang dimainkannya dalam pengamatan mobil bergerak (MCO).

Selain itu, perkembangan transportasi yang semakin pesat mengakibatkan

masalah baru dalam kegiatan transportasi, salah satunya adalah kemacetan.

Pemecahan masalah dalam transportasi berupa kemacetan lalu lintas diperlukan suatu

perencanaan – perencanaan yang matang. Salah satunya yaitu mengetahui pola

perjalanan yang dilakukan masyarakat pada suatu daerah atau wilayah studi. Salah

satu bentuk pengamatan dengan melakukan Moving Car Observe (MCO). Survei ini

digunakan untuk mengetahui kecepatan rata-rata yang terjadi pada kendaraan di suatu

lokasi survei. Kecepatan rata – rata kendaraan merupakan suatu parameter dalam

desain jalan, sebagai informasi mengenai kondisi perjalanan, tingkat pelayanan dan

kualitas arus lalu lintas.

b. Tujuan Penelitian

 Pengawasan dan penegakan hukum lalu lintas.

 Analisis kecepatan kendaraan di jalan raya.

 Perencanaan transportasi yang lebih baik.

 Pengendalian lalu lintas.

 Pemantauan keamanan lalu lintas.

2
 Evaluasi proyek infrastruktur.

c. Ruang Lingkup

1. Wilayah Survey

Dalam pembuatan laporan ini penulis membatasi masalah atau ruang lingkup

hanya pada hal-hal yang berhubungan dengan hasil survey yang diperoleh dari

keterbatasan waktu, tenaga dan sarana. Survei spot speed dan Moving car

observer dilakukan pada lokasi berikut :

JL. Ring Road

Ruas Jalan Raya Ring Road ( KFC – L.CO COFFEE) ( 1 km )

2. Data yang didapat

Data yang akan didapat dalam survei Moving Car Observer (MCO) :

 Waktu perjalanan

 Waktu hambatan

 Jenis hambatan

 Jumlah kendaraan yang disiap

 Jumlah kendaraan yang menyiap

 Jumlah kendaraan yang berlawanan arah

a.

3
BAB II

PEMBAHASAN

a. Spot Speed

kecepatan seketika kendaraan di lokasi tertentu . Ini digunakan untuk merancang

geometri jalan, seperti kurva horizontal dan vertikal, superelevasi, dan lainnya .

Lokasi dan ukuran rambu lalu lintas, desain sinyal lalu lintas, kecepatan aman, dan

penentuan zona kecepatan memerlukan data kecepatan spot. Kecepatan spot berguna

untuk mempelajari titik-titik kemacetan, menempatkan lampu lalu lintas, atau untuk

menegakkan batas kecepatan.

Ada beberapa metode untuk menentukan spot speed. .Beberapa metode paling

umum termasuk:

1. Pengamatan langsung: Metode ini melibatkan pengamatan waktu yang diperlukan

oleh kendaraan untuk menempuh jarak yang diketahui .

2. Radar speedmeter: Metode ini secara otomatis mencatat kecepatan seketika

kendaraan .

3. Meter elektronik: Metode ini menggunakan sensor elektronik untuk mengukur

kecepatan kendaraan .

4. Metode fotografi: Metode ini melibatkan pengambilan gambar kendaraan di

lokasi tertentu dan kemudian mengekstrak data kecepatan dari gambar tersebut .

Menurut catatan kuliah dari IIT Bombay, ketepatan pengukuran spot speed dapat

ditingkatkan dengan meningkatkan ukuran sampel dan mengurangi kesalahan standar

rata-rata . Sumber yang sama juga mengusulkan bahwa ketepatan pengukuran

kecepatan spot dapat ditingkatkan dengan menggunakan ukuran sampel yang lebih

besar dan mengurangi kesalahan standar rata-rata .

4
Akurasi pengukuran kecepatan spot tergantung pada metode yang digunakan untuk

mengukurnya. Metode yang paling umum untuk mengukur kecepatan spot meliputi

pengamatan langsung, radar speedmeter, meter elektronik, dan metode fotografi .

Akurasi metode-metode ini tergantung pada berbagai faktor seperti jenis peralatan

yang digunakan, lokasi pengukuran, dan keterampilan operator.

Spot speed dirumuskan dengan persamaan sederhana sebagai berikut :

d
S=
t

Keterangan : S = kecepatan (m/s)

d = jarak tempuh (m)

t = waktu tempuh (s)

b. Moving Car Observer

Moving Car Observer (MCO) adalah metode pengukuran kecepatan kendaraan

yang melibatkan observasi langsung dari dalam kendaraan yang bergerak. Dalam

konteks yang lebih luas, MCO digunakan untuk mengukur kecepatan aliran lalu lintas

dan mengamati perilaku kendaraan di jalan raya. Observasi ini biasanya dilakukan

dengan menggunakan alat elektronik atau perangkat lunak yang memungkinkan

pengamat untuk merekam data kecepatan dan perilaku kendaraan selama perjalanan.

MCO berguna dalam berbagai studi lalu lintas dan analisis jalan raya, termasuk

penentuan kecepatan aliran bebas (Free Flow Speed - FFS), evaluasi tingkat

pelayanan jalan (Level of Service - LOS), pemantauan lalu lintas, dan penelitian

tentang perilaku pengemudi. Dengan menggunakan MCO, para peneliti dapat

mengumpulkan data yang akurat dan berguna untuk menginformasikan keputusan

terkait perbaikan jalan raya, perencanaan lalu lintas, dan keamanan jalan.

5
MCO merupakan salah satu metode yang paling diutamakan untuk mengukur

FFS secara langsung, terutama dalam situasi aliran lalu lintas rendah, di mana

kendaraan bergerak dengan lancar tanpa banyak gangguan. Pengukuran FFS yang

akurat merupakan informasi penting dalam perencanaan dan perbaikan infrastruktur

jalan raya.

Metode moving car dikembangkan oleh TRRL (peneliti transportasi di Inggris),

digunakan tiga orang pengamat dan seorang pengemudi untuk mengumpulkan

informasi

 Pengemudi : mempertahankan kendaraan bergerak pada kecepatan konstan.

 Disarankan jumlah sampel yang diambil adalah 6 putaran (pergi pulang) sehingga

didapat data sebanyak 12.

 Pengamat (1) : menghitung kendaraan yang disiap (A) dan kendaraan yang

menyiap (B) kemudian hitung y = B-A

 Pengamat (2) : menghitung kendaraan berpapasan pada arus yang berlawanan (x)

 Pengamatan (3) : mencatat waktu perjalanan pada saat bergerak searah arus yang

diamati.

Volume lalu lintas dihitung dengan rumus :

x+ y
q=
t a+t w

Dimana ta = waktu perjalanan sewaktu berjalan melawan arus yang ditinjau

tw = waktu perjalanan sewaktu-waktu berjalan bersama arus yang ditinjau

dan waktu perjalanan rata-rata adalah :

y
t=t w −
q

6
BAB III

HASIL SURVEY

1. Hasil Penelitian Spot Speed

No. Jarak (m) Waktu (detik , milidetik) Kecepatan (m/s)


1 100 7,63 13,11
2 100 7,74 12,92
3 100 5,84 17,12
4 100 10,91 9,17
5 100 5,80 17,24
6 100 7,00 14,29
7 100 14,98 6,68
8 100 4,34 23,04
9 100 11,04 9,06
10 100 10,14 9,86
11 100 12,33 8,11
12 100 9,71 10,30
13 100 14,65 6,83
14 100 10,13 9,87
15 100 14,70 6,80
16 100 9,28 10,78
17 100 8,18 12,22
18 100 13,13 7,62
19 100 7,73 12,94
20 100 10,01 9,99
21 100 9,02 11,09
22 100 9,90 10,10
23 100 10,66 9,38
24 100 15,51 6,45
25 100 10,01 9,99
26 100 13,48 7,42
27 100 7,99 12,52
28 100 15,69 6,37
29 100 12,76 7,84
30 100 11,38 8,79
31 100 12,09 8,27
32 100 9,30 10,75
33 100 14,49 6,90
34 100 5,90 16,95
35 100 17,59 5,69
36 100 7,49 13,35
37 100 11,95 8,37

7
38 100 14,62 6,84
39 100 6,62 15,11
40 100 10,80 9,26
41 100 18,83 5,31
42 100 17,06 5,86
43 100 9,03 11,07
44 100 9,91 10,09
45 100 14,38 6,95
46 100 14,40 6,94
47 100 13,68 7,31
48 100 14,35 6,97
49 100 9,43 10,60
50 100 7,04 14,20

Space Mean Speed : 10,09 m/s

2. Hasil Penelitian Moving Car Observation (MCO)

8
BAB IV

KESIMPULAN

9
DAFTAR PUSTAKA

10

Anda mungkin juga menyukai