Anda di halaman 1dari 28

GOLONGAN 1A

LOGAM ALKALI
NAMA KELOMPOK 1
KELAS KIMIA A:

WAHYU HIDAYAT (G30122017)


GABRIEL APRILIUS RIWALA (G30122021)
NOVRITA A SANGKALA (G30122029)
INTAN PERMATA UTAMI (G30122061)
MOH. RAJA (G30122071)
Alkali merupakan unsur-unsur 1A
GOLONGAN 1: kecuali hidrogen, yang meliputi litium
LOGAM-LOGAM (Li), natrium (Na), kalium (K), rubidium
ALKALI (Rb), sesium (Cs), dan fransium (Fr).
LOGAM-LOGAM BIASANYA DIANGGAP
SEBAGAI PADATAN YANG KERAS Merupakan anggota unsur-unsur
DENGAN RAPARTAN MASSA YANG
TINGGI DAN TIDAK REAKTIF. NAMUN golongan 1 dalam SPU yang mana
KENYATAANNYA, SIFAT-SIFAT LOGAM-
LOGAM ALKALI BERLAWANAN
logam-logam ini mempunyai konfigurasi
DENGAN SIFAT-SIFAT TERSEBUT YANG elektron valensi pada keadaan dasar ns1
LUNAK, RAPATAN MASSA RENDAH,
DAN SANGAT REAKTIF
SIFAT UMUM SENYAWA LOGAM ALKALI

• Karakteristik ionik:; ion logam alkali selalu mempunyai


tingkat oksidasi +1, dan Sebagian besar senyawanya
berupa padatan ionik dan stabil.
• Hidrasi ion; semakin tinggi desintas muatan ion,
semakin kuat ion tersebut terhidrasi.
• Kelarutan; Sebagian besar senyawa-senyawa logam
alkali larut dalam air, walaupun kelarutannya berbeda-
beda.
BERIKUT LOGAM-LOGAM ALKALI
Litium terdapat sekitar 0,006% dari
massa kerak bumi, dan kira-kira 0,1 ppm
terdapat dalam air laut. Sumber utama
LITIUM litium adalah mineral spodumene ,
Lithium adalah salah satu mineral tanah
jarang (rare earth minerals) yang saat ini LiAl2O6. Logam litium dapat diperoleh
memiliki trens peminatan kenaikan tajam di
era revolusi industry 4.0
dari elektrolisis lelehan LiCl dengan
campuran beberapa garam inert untuk
menurunkan titik leleh hingga ~ 500
derajat Celsius.
KEGUNAAN LITIUM DALAH KEHIDUPAN SEHARI-HARI
MANFAAT LITIUM DI BEBERAPA BIDANG

• Lithium dan senyawanya berperan dalam industri nuklir,


misalnya dalam produksi tritium, sebagai bahan perisai, dan
dalam bentuk campuran garam cair digunakan sebagai pelarut
(solvent) untuk bahan bakar nuklir lainnya (Wietelmann, 2005).
• Pelindung materi dalam reaktor fusi (Hawash et al., 2010).
• Sebagai bahan baku utama produksi senyawa organolithium,
terutama butyllithium dan hidrida lithium (Wietelmann, 2005).
• Dalam aplikasi perpindahan panas digunakan sebagai media
pendingin pada alat penukar panas karena panas spesifiknya
yang terbesar dari padatan yang ada (Hawash et al., 2010).
• Sebagai reduktor pada aplikasi kimia organik, yaitu sebagai
larutan dalam amonia cair untuk reduksi Birch, dan dalam
sintesis vitamin (Hawash et al., 2010).
• Sebagai deoxidizing dan desulfurizing agent terutama untuk
tembaga, nikel, dan paduan baja (Wietelmann, 2005).
• Pemurnian aluminium (Yoshinaga et al., 1985)
• Dalam bidang medis dan geologi (Yoshinaga et al., 2003)
• Manufaktur kaca dan keramik jenis-jenis tertentu (Joyce,
2006).
Natrium ialah kaiton terbanyak dalam
cairan ekstrasel, 35-40% natrium (Na)
ada didalam kerangka tubuh. Fungsi
NATRIUM natrium untuk mengatur volume cairan,
Natrium adalah logam alkali yang
mengatur keseimbangan cairan, mengatur
dibutuhkan paling banyak untuk
keperluan industry. Seperti logam- osmolaritas, dan mengatur tekanan darah
logam alkali yang lain, natrium
tidak ditemukan dalam keadaan
murni di alam karena reaktivitasnya
yang sangat tinggi
KEGUNAAN UTAMA
NATRIUM
Logam natrium digunakan dalam berbagai sintesis senyawa
natrium, namun ada dua kegunaan utamanya.
1. Untuk ekstrasi logam-logam lain
2. Penggunaan kedua adalah dalam produksi zat aditif bahan
bakar minyak, tetraetimbel (TEL) yang disintesis dari aloi
Na-Pb dengan etil klorida menurut persamaan reaksi
KEGUNAAN NATRIUM DI BEBERAPA
BIDANG

PENAMBAH RASA PADA MAKANAN PENDINGIN PADA REKTOR LAMPU YANG MENEMBUS
NUKLIR KABUT

PELUNAK CAIRAN PENGAWET IKAN DAN DAGING


AIR INFUS
Kalium merupakan salah satu
padatan logam yang lunak pada
KALIUM temperature kamar (25 derajat
EKSTRASI LOGAM KALIUM DALAM Celsius). Bewarna putih keperakan.
SEL ELEKTROLITIK AKAN SANGAT
BERBAHAYA KARENA SIFATNYA YANG Karena memiliki massa jenis kurang
SANGAT REAKTIF
dari 1 g cm^-3 atau kurang dari
massa jenis air, sehingga kalium
dapat mengapung dalam air.
KEGUNAAN KALIUM DALAM SEHARI-HARI

PADA TUBUH PADA TUMBUHAN PADA INDUSTRI


Kalium adalah mineral panting Kalium adalah nutrisi penting Salah satu contohnya adalah
bagi tubuh kita. Yaitu memainkan bagi tanaman. Unsur ini kalium hidroksida (KOH) yang
peran penting dalam fungsi membantu mengendalikan fungsi memiliki sifat basa kuat. Oleh
normal tubuh untuk membantu stomata yang ada di sel tanaman karena itu digunakan untuk
menjaga tingkat keasaman dan dan berbagai enzim tanaman netralisasi asam dan dengan
tekanan darah demikian membantu dalam
mengendalikan nilai pH.
RUBIDIUM ADALAH UNSUR
LOGAM DARI KELOMPOK ALKALI
YANG BERSIFAT LUNAK DAN
RUBIDIUM BERWARNA PUTIH KEPERAKAN.
SEPERTI SEMUA LOGAM ALKALI LAIN,
RUBIDIUM MEMBENTUK AMALGAM
RUBIDIUM MERUPAKAN SALAH
DENGAN MERKURI. RUBIDIUM
JUGAMEMBENTUK PADUAN DENGAN
SATU UNSUR YANG PALING
EMAS, CESIUM, NATRIUM, DAN ELEKTROPOSITIF DAN BASA.
KALIUM.
LOGAMINI BISA CAIR PADA SUHU
SEKITAR 40 °C
KEGUNAAN RUBIDIUM DI KEHIDUPAN
SEHARI-HARI
• SEBAGAI FLUIDA PENGGERAK TURBIN UAP DAN UNTUK GENERATOR ELECTRON-
PANAS.
• SEBAGAI GETTER DALAM DALAM TABUNG-TABUNG VAKUM
• SEBAGAI KOMPONEN FOTOSEL
• PEMBUATAN KACA SPESIAL
Sesium adalah unsur kimia dalam tabel periodik
 yang mempunyai simbol cs (dari nama latinnya
, caesium) dan nomor atom 55. Unsur kimia ini
CESIUM
merupakan logam alkali yang lunak dan
berwarna putih keemasan, yang adalah salah
satu dari tiga unsur logam berwujud cair pada
atau sekitar suhu ruangan. Penggunaan paling
terkenal unsur kimia ini adalah dalam jam atom
.
KEGUNAAN CESIUM DI BEBERAPA BIDANG

Minyak
Eksplorasi

Progosticati
os Jam Atom

Tenaga
Cairan
Listrik dan
Sentrifugasi
Elektronik
Unsur fransium merupakan unsur
radioaktif alam yang memancarkan
radiasi dalam radiasi nuklir. Semua
FRANSIUM isotopnya mempunyai waktu paruh
pendek. Fransium merupakan unsur yang
tidak stabil dan sangat langka. Maka
dalam pemanfaatannya secara kormesil
untuk fransium tidak ada.
Fransium secara komersial, tidak ada penggunaan untuk
Fransium, karena kelangkaan dan ketidakstabilannya

Fransium hanya digunakan untuk penelitian, contohnya digunkan


untuk mungukur kadar Aktinum (Ac) dalam materi alami (Fr adalah
produk peluruhan Ac) dan dalam penelitian biologi untuk mempelajari
organ tubuh tikus
CARA MEMPEROLEH LOGAM-LOGAM
ALKALI

• LITIUM DAPAT DIPEROLEH DARI MINERAL


SPODUMENE DENGAN METODE ELEKTROLISIS.
• NATRIUM DAPAT DIPEROLEH DARI ELEKTROLISIS
LELEHAN NACL MENGGUNAKAN SEL DOWN.
• KALIUM DAPAT DIPEROLEH DARI SILVIT DENGAN
METODE REDUKSI.
• RUBIDIUM DAPAT DIPEROLEH DARI REDUKSI
LELEHAN GARAM RBCL.
ADAPUN UNSUR GOLONGAN 1A YANG TIDAK
TERMASUK DALAM LOGAM ALKALI

next next next


Click icon to add picture

Hidrogen merupakan unsur yang paling ringan dan melimpah di alam.


Hidrogen dapat dibuat dari campuran air atau asam encer dengan
logam alkali dalam skala laboratorium dapat juga dari elektrolisis
larutan garam dan hidrolisis logam hidrida
KESIMPULAN

Dari beberapa penjelasan yang telah dibahas, dapat ditarik kesimpulan bahwa dalamsistim
periodik logam alkali terdapat pada kolom pertama paling kiri sering juga disebut
dengan ”golongan IA”, terdiri dari: lithium (Li), sodium (Na), potassium (K), rubidium (Rb),
cesium (Cs) dan francium (Fr). Disebut logam alkali karena oksidanya dapat bereaksi dengan
air menghasilkan larutan yang bersifat basa (alkaline).

Logam alkali ini juga dapat dibuat, baik melalui proses elektrolisis untuk logamalkali, dan
reduksi untuk senyawa alkali. Selain itu, logam alkali memiliki benyak perandalam kehidupan
sehari-hari, baik dibidang industri maupun di laboraratorium sebagai ilmu pengetahuan.
DAFTAR PUSTAKA
Fanji, G. 2020. Anorganik II. UNSUR-UNSUR GOLONGAN 1: LOGAM-LOGAM ALKALI 19(1) : 1

Sugiyarto, Kristian H. dan Suyanti, Retno D. 2010. KIMIA ANORGANIK LOGAM. Yogyakarta: GARHA ILMU

Salafudin. 2021. Rekayasa Hijau. Sumber Daya Alam Lithium Indonesia 5(2) : 178-179

Manao, R., D. Alfianto, R. Sumarno. 2012. Jurnal Teknologi Kimia dan Industri. RECOVERY GARAM LITHIUM PADA
AIR TUA (BITTERN) DENGAN METODE PRESIPITASI 1(1) : 293

Polii, R. Engka, J.N.A. Sapulete, I.M. 2016. Natrium dalam tekanan darah. HUBUNGAN KADAR NATRIUM DENGAN
TEKANAN DARAH PADA REMAJA DI KECAMATAN BOLANGITANG BARAT KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW
UTARA 4(2) : 2-3
DAFTAR PUSTAKA
Van Raji, B. Quaggio, J, A. Da Dilva, N, M. 2008. Extraction of Phosphorus, Potassium, Calcium, and Magnesium
from Soils by an Ion-Exchange Resin Procedure. Vol 17 no 5

Hendriani, N. 2017. Artikel Kimia (Rubidium) Nely. Rubidium (Rb): Fakta, Sifat, Kegunaan & Efek Bagi
Kesehatan. Hal 1-2

Cahyana, Chevy. 2013. PENENTUAN NILAI KOEFISIEN DISTRIBUSI (kd) CESIUM-137 PADA SEDIMEN
LAUT. Jurnal Teknologi Pengelolahan Limbah.
TAMAT

Anda mungkin juga menyukai