Anda di halaman 1dari 8

1

 Analisis Du Pont dan Rentabilitas Ekonomi


 Analisis Du Pont dan Rentabilitas Ekonomi menggunakan
rasio keuangan. Du Pont adalah nama perusahaan yang
mengembangkan sistem Du Pont. Rentabilitas Ekonomi
dikembangkan oleh almarhum Bambang Riyanto ( guru besar
ekonomi UGM).
 Analisis Du Pont menunjukkan keterkaitan ROI, ROE dan
rasio
hutang, sedangkan rentabilitas ekonomi menekankan bahwa
hutang dapat digunakan apabila tingkat bunga hutang lebih
kecil dari rentabilitas ekonomi.
 Analisis Du Pont menghitung ROI dengan rumus :

ROI = Net Profit Margin X Perputaran Aktiva ROI


ROE = --------------------------
1 – rasio hutang
rasio hutang = debt rasio
2
 Rentabilitas Ekonomi dihitung dengan rumus :

RE = Profit Margin X Perputaran Aktiva

ROI

NPM (x) Perputaran Aktiva

EAT (:) Penjualan Penjualan (:) Total Aktiva

Penjualan - Total Biaya Aktiva Tetap + Aktiva Lancar

HPP Biaya Operasi Piutang Kas

Penyusutan Bunga Persediaan Surat Berharga

Pajak Biaya Lainnya


3
 Analisis Common Size
 Mengubah angka-angka yang ada dalam laporan
keuangan menjadi persentase dengan dasar tertentu.
 Pada Neraca yang dijadikan dasar adalah : Total Aktiva,
sedangkan pada Laporan Rugi-Laba yang dijadikan
dasar adalah : Penjualan
 Penyajian laporan dalam bentuk common size
keuangan
memudahkan pembaca melihat perubahan-perubahan
yang terjadi pada laporan keuangan
 Berikut contoh Neraca dan laporan Keuangan dalam
bentuk common size

4
PT Zarah Angkasa Fatamorgana
Neraca Common Size
31-12-2014 dan 31-12-2015
Keterangan 31-12-2014 31-12-2014 31-12-2015 31-12-2015
Kas 30.000 6,0% 10.000 2,5%
Efek 50.000 10,0% 30.000 7,5%
Piutang Dagang 70.000 14,0% 40.000 10,0%
Persediaan 90.000 18,0% 60.000 15,0%
Total Aktiva Lancar 240.000 48,0% 140.000 35,0%
Aktiva Tetap 340.000 68,0% 360.000 90,0%
Akumulasi Penyusutan (80.000) (16,0%) (100.000) (25,0%)
Total Aktiva Tetap 260.000 52,0% 260.000
65,0% TOTAL AKTIVA 500.000 100% 400.000
100% Hutang Dagang 35.000 7,0% 14.000
3,5% Hutang Wesel 40.000 8,0% 20.000
5,0% Hutang Bank 40.000 8,0% 26.000
6,5% Total Hutang Lancar 115.000 23,0% 60.000
15,0% Hutang Jk. Panjang 160.000 32,0% 140.000
35,0% Modal Saham (20.000 lbr) 150.000 30% 150.000
37,5% Laba Ditahan 75.000 15,0% 50.000
12,5% TOTAL PASSIVA 500.000 100% 400.000
100%
5
PT Zarah Angkasa Fatamorgana
Laporan Rugi-Laba (Rp 000)
01-01-2015 s/d 31-12-2015

Penjualan Rp 1.000.000 100,0%


HPP 911.000 91,1%
Laba Kotor 89.000 8,9%
Biaya Operasi :
Biaya Penjualan : Rp 4.400 0,44%
Biaya Adm dan Umum : 8.000 0,80%
Biaya Lease : 5.600 0,56%
Penyusutan : 20.000 2,00%
38.000 3,8%
Laba Operasi (EBIT) 51.000 5,1%
Bunga 11.000 1,1%
EBT 40.000 4,0%
Pajak 40% 16.000 1,6%
EAT 24.000 2,4%
6
 Analisis Indeks
 Pada analisis indeks semua angka dalam neraca dan
laporan rugi-laba diubah menjadi bentuk persentase.
 Angka-angka dalam neraca dan laporan rugi-laba yang
dijadikan tahun dasar diberi angka 100%.
 Angka-angka dalam neraca dan laporan rugi-laba tahun-
tahun lainnya diperbandingkan dengan angka-angka
dalam neraca dan laporan rugi-laba tahun dasar.
 Tahun dasar dipilih dari tahun awal atau tahun dimana
situasi perekonomian dianggap normal.
 Berikut contoh analisis indeks.

7
PT Zarah Angkasa Fatamorgana
Neraca Indeks
31-12-2014 dan 31-12-2015
Keterangan 31-12-2014* 31-12-2014 31-12-2015 31-12-2015
Kas 30.000 100% 10.000 33,3%
Efek 50.000 100% 30.000 60,0%%
Piutang Dagang 70.000 100% 40.000 57,1%
Persediaan 90.000 100% 60.000 66,7%
Total Aktiva Lancar 240.000 100% 140.000 58,3%
Aktiva Tetap 340.000 100% 360.000 105,9%
Akumulasi Penyusutan (80.000) 100% (100.000) (125,0%)
Total Aktiva Tetap 260.000 100% 260.000
100,0% TOTAL AKTIVA 500.000 100% 400.000
80,0% Hutang Dagang 35.000 100% 14.000
40,0% Hutang Wesel 40.000 100% 20.000
50,0% Hutang Bank 40.000 100% 26.000
65,0% Total Hutang Lancar 115.000 100% 60.000
52,2% Hutang Jk. Panjang 160.000 100% 140.000
87,5% Modal Saham (20.000 lbr) 150.000 100% 150.000
100,0% Laba Ditahan 75.000 100% 50.000
66,7% TOTAL PASSIVA 500.000 100% 400.000
100%
* Tahun dasar 8

Anda mungkin juga menyukai