Menjemput

Husnul
Khotimah
Taubat, kematian, dan balasan perbuatan

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Apa itu Husnul
Khotimah?
Husnul diambil dari kata hasan,
yang memiliki arti baik dan kata
khotimah yang artinya akhir.
Sehingga, arti husnul khotimah
adalah sebuah akhir yang baik.
Maksudnya adalah kematian
yang berakhir dalam kondisi yang
baik alias diridhai oleh Allah
SWT.
 Surat An-nisa : 17-18 (Taubat)
01 taubat bagi orang-orang yang mengerjakan kejahatan, baik dosa kecil maupun dosa
besar lantaran kejahilan, yakni didorong oleh ketidaksadaran akan dampak buruk dari
kejahatan itu, yang kemudian mereka bertaubat dengan segera, yakni paling lambat
sesaat sebelum berpisahnya ruh dari jasad, maka mereka itulah – yang kedudukannya
cukup tinggi – yang diterima Allah taubatnya.

02
Surat Ali Imran : 185-186 (Kematian)
Dalil Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari Kiamat
sajalah disempurnakan pahala kalian. Barang siapa dijauhkan dari Neraka dan
dimasukkan ke dalam Surga, maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan Dunia itu
tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan.

03
Surat Al-An’am : 160 (Balasan
perbuatan)
Barangsiapa berbuat kebaikan mendapat balasan sepuluh kali lipat amalnya. Dan
barangsiapa berbuat kejahatan dibalas seimbang dengan kejahatannya. Mereka sedikit
pun tidak dirugikan (dizalimi).

04
Surat Al-Isra’ : 7 (Balasan
perbuatan)
Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik untuk dirimu sendiri. Dan jika kamu
berbuat jahat, maka (kerugian kejahatan) itu untuk dirimu sendiri.
 Tajwid
Hukum alif lam Lafdzul jalalah
Alif lam qomariah dan alif Tafkhim
01 03
lam syamsiyah

Nun sukun dan tanwin Mad

Ikhfa haqiqi, izhar halqi, izhar Mad jaiz munfasil, mad
02 04
wajib. aridh lissukun, mad wajib
muttasil, mad iwadh,

Your Text Here

05 Mim sukun You can simply impress your Tasydid
06 audience and add a unique zing and
Izhar syafawi 07
appeal to your Presentations. Easy Ghunnah
to change colors, photos and Text.
 Taubat
Menurut Bahasa
Kembali

Menurut istilah
Memohon ampunan allah atas segala kesalahan atau dosa yang
telah dilakukan

Dalil
QS. An-nisa : 17-18 dan HR. At-Tirmidzi
 Pembagian Taubat
Menurut Ulama Sufi

Taubat nasuha Orang yang Orang yang Orang yang

bertaubat dengan bertaubat yang bertaubat,dan
Yaitu orang yang
meningggalkan hatinya bertekad setelah ia berbuat
bertaubat sebenar-
dosa-dpsa besar, tidak akan mau dosa tidak ada rasa
benarnya, sehingga
tapi sering mengulanginya lagi, penyesalan dalam
memiliki jiwa yang
melakukan dosa- tapi disaat yang lain dirinya.
tenang atau
muthmainnah. dosa kecil, tapi tak kuat menahan
denga cepat hawa nafsunya
menyadarinya dan sehingga ia berbuat
Kembali kepada dosa lagi, tetapi
allah. Cara setiap ia berbuat
menghindarinya dosa ia langsung
adalah dengan bertaubat.
menahan hawa
nafsu (nafsu
lawwamah)

QS Alfajr : 27-30 QS An-najm : 32 QS. At-taubah : 102 QS. Yusuf : 53

Balasan kebaikan
setiap orang
Pertama
Orang yang berusaha melakukan kebaikan tetapi tidak jadi,
untuknya satu kebaikan sempurna.

Kedua
Orang yang bertekad melakukan kebaikan lalu ia
lakukan, maka baginya 10 kali lipat sampai 700 kali lipat
kebaikan.

Ketiga
Orang yang bertekad melakukan keburukan tetapi tidak
dilakukan, maka dituliskan satu kebaikan sempurna.

Keempat
Perbuatan buruk yang dicatat sebagai satu keburukan (tidak
dilipat gandakan).
 Kesimpulan

Allah Hendaknya manusia

memerintahkan selalu introspeksi

1 manusia untuk
selalu bertakwa
yaitu melaksanakan
diri terhadap apa
yang telah mereka
lakukan
2
segala perintahnya

Tauabat yang diterima

Allah apabila seseorang Taubat dari orang

3 4
telah melakukan yang mati dalam
kesalahan dengan segera keadaan kafir tidak
insaf dan bertekad diterima Allah
dengan tidak melakukan
nya lagi
 Kesimpulan lanjutan..

Setiap makhluk yang Semua kesenangan di

hidup akan mengalami dunia hanyalah

5 mati, dan nanti di akhirat

akan menerima balasan
segala perbuatannya
Allah maha adil dan maha
bijaksana. Terhadap amal
perbuatan manusia, Allah
sementara, dan
kesenangan yang
kekal ialah di akhirat
6
Barang siapa berbuat baik
maka balasannya adalah

7 memberikan hukum
sunnatullah yang jelas tidak
berubah, sebagai bentuk
kebaikan pula bahkan 10
kali lipat awalnya,
sebaliknya sejahatan
8
terhadap apa yang dilakukan
manusia dibalas kejahatan pula
 Sekian
terimakasih
Anggota kelompok
1. Muzaki
2. Putra Aria
3. Sylka
4. Alex
5. ghinitrie