● Firman
● Sifa agistia
● Dimas a
● Vanesa
Pada periode ini, bentuk NRI adalah kesatuan,
dengan bentuk pemerintahan adalah republik
yang mana presiden berkedudukan sebagai kepala
pemerintahan sekaligus sebagai kepala negara.
Sistem pemerintahan yang dipakai adalah sistem
pemerintahan presidensial.
Dalam periode ini, yang dipakai sebagai pegangan adalah
Undang-Undang Dasar 1945. Akan tetapi dalam
pelaksanaannya belum dapat dijalankan secara murni dan
konsekuen. Hal ini dikarenakan bangsa Indonesia baru saja
memproklamasikan kemerdekaannya. Pada waktu itu, semua
kekuatan negara difokuskan pada upaya mempertahankan
kemerdekaan yang baru saja diraih dari rongrongan kekuatan
asing yang ingin kembali menjajah Indonesia.
Dengan demikian, walaupun Undang-Undang Dasar 1945 telah
berlaku, namun yang baru dapat dibentuk hanya presiden,
wakil presiden, serta para menteri dan gubernur yang
merupakan perpanjangan tanggan pemerintah pusat. Adapun
departemen yang dibentuk untuk pertama kalinya di Indonesia
terdiri atas 12 departemen. Provinsi yang baru dibentuk terdiri
atas delapan wilayah yang terdiri atas Jawa Barat, Jawa
Tengah, Jawa Timur, Sumatera, Borneo, Sulawesi, Maluku, dan
Sunda Kecil.
A. Dalam enam bulan sesudah berakhirnya peperangan Asia
Timur Raya, Presiden Indonesia mengatur dan
menyelenggarakan segala hal yang ditetapkan dalam
Undang-Undang Dasar ini.
B. Dalam enam bulan setelah Majelis Permusyawaratan Rakyat
dibentuk, majelis itu bersidang untuk menetapkan undang-
undang dasa
Pasal IV Aturan Peralihan UUD 1945 dijadikan dalih oleh Belanda
untuk menuduh Indonesia sebagai negara diktator karena kekuasaan
negara terpusat kepada presiden. Untuk melawan propaganda
Belanda pada dunia internasional, maka pemerintah RI mengeluarkan
tiga buah maklumat.