Anda di halaman 1dari 1269

BAB IX

DUNIA HEWAN
Kelompok 3:
1) Devalin Melandri
2) Ega Dwi Tari
3) Melsa Julia M. C. K.
4) Ramadhan Alfa
Ridho S.
5) Rossa Sintia Dewi
A. Ciri Umum Hewan
1. Tubuhnya tersusun atas banyak sel
(multiseluler).
2. Sudah memiliki membran inti (eukariotik).
3. Selnya tidak memiliki dinding sel.
4. Tidak dapat membuat makanan sendiri sehingga
kebutuhan makanannya tergantung pada
organisme lainnya (tumbuhan atau hewan lain)
sehingga bersifat heterotrof.
5. Reproduksi umumnya dilakukan secara kawin
(seksual), beberapa ada yang dilakukan secara
B. Pengelompokan
Hewan
1. Bentuk kehidupan: Bulat, pipih, lonjong, beruas-
ruas.
2. Lapisan tubuh: Hewan 2 lapisan tubuh (ektoderm,
endoderm) disebut diploblastik. Sedangkan
hewan 3 lapisan tubuh (ektoderm, mesoderm,
endoderm) disebut triploblastik.
3. Simetri tubuh: Asimetri, Simetri radial, Simetri
bilateral.
4. Tipe selom: Aselomata (tidak memiliki rongga).
Pseudoselomata (memiliki rongga semu).
C. Porifera
Merupakan hewan invertebrata akuatik yang memiliki
banyak saluran air atau pori-pori di permukaan
tubuhnya.

Pengelompokan Porifera
1. Calcarea contoh: Leucosolenia, Schypa, Grantia.
2. Hexactinellida contoh: Euplectella, Hyalonema,
Pheronema.
3. Demospongiae contoh: Spongilla, Halichondria,
Euspongia.
Tipe Sistem Saluran Air pada
Porifera
Tipe Tipe Tipe
Ascon Sycon Leuchon
D. Coelenterata
Ciri-ciri Coelenterata
1. Tubuhnya tersusunatas banyak sel (multiseluler).
2. Tersusun atas dua lapis jaringan (diploblastik).
3. Bentuk tubuh simetri radial.
4. Habitatnya banyak di air laut, beberapa di air tawar.
5. Tipe bentuk tubuhnya polip dan medusa.
6. Hidupnya soliter atau berkoloni.
7. Reproduksinya aseksual dan seksual.
Struktur Tubuh
Coelenterata
Pengelompokan Coelenterata
1. Hydrozoa, contoh: Hydra, Obelia, Physalia.
2. Scyphozoa, contoh: Aurelia aurita.
3. Anthozoa, contoh: Metridium sp. (mawar laut),
Montastrea cavernosa, Acropora humilis
(koral/karang).
E. Platyhelminthes
Ciri-ciri Platyhelminthes
1. Memiliki 3 tubuh (triploblastik).
2. Tidak memiliki rongga tubuh (aselomata).
3. Simetri tubuh bilateral.
4. Struktur tubuh memanjang pipih dorsoventral.
5. Tubuhnya terdiri atas bagian anterior
(depan/kepala), posterior (belakang/ekor), dorsal
(punggung), ventral (perut), dan lateral (samping).
6. Tidak memiliki sistem peredaran darah.
Pengelompokan Platyhelminthes (cacing pipih)
1. Turbellaria, merupakan kelompok cacing pipih
yang hidup bebas. Contoh: Planaria.
2. Trematoda, merupakan kelompok cacing pipih
yang hidup padasit pada hewan dan manusia.
Contoh: Fasciola hepatica, Clonorchis sinensis,
dan Schistosoma japonicum.
3. Cestoda, merupakan cacing pita yang hidup
parasit pada hewan dan manusia. Contoh: Taenia
solium, Taenia saginata, Echinococcus
granulosus, dan Dibothriocephalus latus.
F. Nemathelminthes
Ciri-ciri Nemathelminthes
1. Memiliki 3 lapisan tubuh (triploblastik).
2. Memiliki selom semu (pseudoselomata).
3. Simetri tubuhnya bilateral.
4. Ukuran tubuh umumnya kecil dan banyak
mikroskopik.
5. Sistem pencernaannya sempurna.
6. Tidak memiliki sistem sirkulasi dan sistem
pernapasan.
7. Berkembang biak secara seksual.
Contoh Nemathelminthes
1. Ascaris lumbricoides (Cacing Perut) : hidup sebagai
parasit dalam usus manusia. Ia mengisap sari
makanan di dalam usus.
2. Ancylostoma/Necator (Cacing Tambang) : hidup
parasit dalam usus manusia. Ia mengisap darah
inang yang sehingga mengakibatkan anemia.
3. Wuchereria bancrofti : menyebabkan penyakit
elephantiasis (penyakit kaki gajah) yang ditularkan
melalui vektornya berupa nyamuk Culex. Hidup
pada limfe manusia.
G. Annelida
Ciri-ciri Annelida
1. Memiliki 3 lapisan tubuh (triploblastik).
2. Memiliki rongga tubuh sejati (selomata).
3. Bentuk tubuh simetri bilateral, beruas-ruas, dan
dilapisi kutikula.
4. Sistem pencernaannya sempurna (mulut-faring-
esofagus-tembolok-ampela-usus halus-anus).
5. Sistem eksresi berupa nefridia.
6. Sistem respirasi berupa kulit dan insang.
7. Berkembang biak secara aseksual dan seksual.
Pengelompokan Annelida
1. Polychaeta merupakan Annelida berambut banyak.
Habitatnya di laut. Contoh: cacing Palolo (Eunice
viridis), cacing Wawo (Lysidice oele).
2. Oligochaeta sedikit berambut pada ruas-ruas
tubuhnya. Hidupnya di air tawar atau di darat.
Contoh: cacing tanah (Lumbricus terrestris), cacing
air (Tubifex), cacing hutan (Perichaeta).
3. Hirudinae tidak mempunyai rambut dan parapodia.
Habitatnya di air tawar. Contoh: Lintah (Hirudo
medicinalis) dan Pacet.
H. Arthropoda
Ciri-ciri Arthropoda
1. Merupakan hewan triploblastik selomata.
2. Bentuk tubuhnya simetri bilateral.
3. Mempunyai rangka luar (eksoskeleton).
4. Sistem pencernaan lengkap (mulut-kerongkongan-
usus-anus).
5. Bernapas dengan insang, trakea, permukaan
tubuh, atau paru-paru buku.
6. Berkembang biak secara aseksual maupun
seksual.
Pengelompokan Arthropoda
1. Crustacea (Udang-Udangan). Contoh: udang
windu (Penaeus),udang galah (Macrobrachium
rosenbergii), udang air tawar (Cambarus virilis),
ketam (Parathelphusa tridentata), kepiting
(Portunus sexdentalus), dan rajungan (Neptunus
pelagicus).
2. Insecta (Serangga). Contoh: Ordo Orthoptera,
Isoptera, Hemiptera, Hemoptera, Ordonata,
Coleoptera, Lepidoptera, dan Diptera.
3. Diplopoda. Contoh: kaki seribu.
4. Chilopoda. Contoh: kelabang (lipan).
5. Arachnida.
• Ordo Scorpionida. Contoh: Buthus sp.
(ketonggeng) dan Centrurus sp. (kalajengking).
• Ordo Araneae. Contoh: Rhechostica hentz
(tarantula), Nephila maculata (laba-laba),
Latrodectus natans, dan Loxosceles reclusa (laba-
laba beracun).
• Acarina. Contoh: Otodectes cynotis (tungau
penyebab kudis teliga pada kucing dan anjing),
Sarcoptes scabiei (caplak kudis), Dermacentor sp.
I. Mollusca
Ciri-ciri Mollusca
1. Merupakan hewan triploblastik selomata.
2. Tubuhnya simetri bilateral dan tidak beruas.
3. Tubuhnya ditutupi cangkang dari zat kapur.
4. Habitatnya di air laut, air tawar, dan daratan.
5. Mempunyai mantel.
6. Tubuhnya mengeluarkan lendir untuk membantu
berjalan.
7. Berkembang biak secara seksual.
Pengelompokan Mollusca
1. Amphineura. Contoh: Chiton.
2. Gastropoda. Contoh: Siput.
3. Scaphopoda. Contoh: Dentalium
vulgare.
4. Pelecypoda.
5. Cephalopoda. Contoh: Cumi-cumi.
J. Echinodermata
Ciri-ciri Echinodermata
1. Merupakan hewan triploblastik
selomata.
2. Tubuhnya simetri bilateral.
3. Sistem pencernaannya sempurna.
4. Berkembang secara aseksual dan
seksual.
5. Habitatnya di laut.
6. Bersifat sesil atau menetap.
Pengelompokan Echinodermata
1. Asteroidea. Contoh: Bintang laut.
2. Echinoidea. Contoh: Landak laut dan
Bulu babi.
3. Ophiuroidea. Contoh: Bintang ular.
4. Crinoidea. Contoh: Lili laut.
5. Holothuroidea. Contoh: Teripang dan
Timun laut.
K. Pisces
1. Merupakan hewan triploblastik selomata.
2. Tubuhnya simetri bilateral.
3. Termasuk hewan berdarah dingin (poikiloterm).
4. Tubuhnya ditutupi sisik.
Pengelompokan Pisces
1. Agnatha. Contoh: Belut laut, Hagfish, dan Myxine
sp.
2. Chondrichthyes. Contoh: Ikan pari, ikan hiu, ikan
martil.
3. Osteichthyes. Contoh: Belut, kuda laut, ikan
L. Amphibia
1. Merupakan hewan triploblastik selomata.
2. Tubuhnya simetri bilateral.
3. Termasuk hewan berdarah dingin (poikiloterm).
4. Tubuhnya ditutupi kulit tipis, lembab, dan tidak
bersisik.

Pengelompokan Amphibia
5. Apoda, misalnya salamander cacing (Ichthyophis
glutinosa).
6. Caudata, misalnya salamander (Salamander
M. Reptilia
1. Merupakan hewan triploblastik selomata.
2. Tubuhnya simetri bilateral.
3. Termasuk hewan berdarah dingin (poikiloterm).
4. Tubuhnya ditutupi kulit bersisik keras.

Pengelompokan Reptilia
5. Ordo Testudinata, misalnya kura-kura dan penyu.
6. Ordo Rhynchocephalia, misalnya tuatara.
7. Ordo Squamata, misalnya kadal dan ular.
8. Ordo Loricata, misalnya buaya, aligator, dan
N. Aves
1. Merupakan hewan triploblastik selomata.
2. Bentuk tubuhnya simetri bilateral.
3. Termasuk hewan berdarah panas (homoioterm).
4. Tubuhnya ditutupi bulu.
5. Jantung terdiri atas empat ruang (dua atrium, dan
dua ventrikel).
6. Organ penglihatan, pendengaran, suara,
berkembang baik.
7. Otot dada besar.
8. Bernapas dengan paru-paru dibantu kantung
Pengelompokan Aves
1. Ordo Galliformes (Rosares), contoh: ayam buras,
dan merak.
2. Ordo Struthioniformes, contoh: burung unta.
3. Ordo Casuariformes, contoh: kasuari.
4. Ordo Apterygiformes, contoh: kiwi.
5. Ordo Rheiformes, contoh: burung rea.
6. Ordo Anseriformes, contoh: entok, ituk, angsa,
dan belibis.
7. Ordo Ciconiiformes, contoh: blekok, flamingo,
bangau jawa.
O. Mammalia
1. Merupakan hewan triploblastik selomata.
2. Bentuk tubuhnya simetri bilateral.
3. Termasuk hewan berdarah panas (homoioterm).
4. Mempunyai kelenjar susu (glandula mamae).
5. Tubuhnya ditutupi rambut.
6. Mamalia akuatik, anggota gerak depan menjadi
sirip.
7. Jantung terdiri atas empat ruangan (dua atrium dan
dua ventrikel).
Pengelompokan Mammalia
1. Ordo Monotremata (mamalia berparuh dan
berkloaka); contoh: Platypus.
2. Ordo Insektivora (mamalia pemakan insekta);
contoh: tikus pohon dan celurut.
3. Ordo Carnivora (mamalia pemakan daging);
contoh: singa.
4. Ordo Rodentia (mamalia pengerat); contoh: tikus,
mencit, hamster, landak, dan marmut.
5. Ordo Lagomorpha; contoh: kelinci.
6. Ordo Sirenia; contoh: dugong.

Anda mungkin juga menyukai