Memproses Buku Besar

BUKU BESAR
MEMPROSES BUKU BESAR

DEFINISI BUKU BESAR
 Buku besar adalah buku yang berisi perkiraan – perkiraan yang

mengikhtisarkan pengaruh adanya tansaksi keuangan terhadap
perubahan sejumlah akun seperti aktiva, kewajiban dan modal
perusahaan.
 Didalam pembukuan akuntansi, pencatatan buku besar disebut
dengan posting, karena buku besar adalah pemindahan akun atau
sering dikenal dengan istilah posting dari jurnal umum, jadi
pencatatan buku besar adalah setelah jurnal umum.
www.penerbitsalemba.com
• adalah akun-akun yang terdapat pada (Nominal Account)
laporan laba rugi, misalnya akun AKUN NOMINAL
pendapatan dan beban.
• adalah akun-akun yang terdapat di (Real Account)
dalam neraca, misalnya aktiva,
PENGGOLONGAN BUKU BESAR AKUN RIL
hutang/kewajiban dan modal.
• Sebagai bahan atau informasi untuk menyusun laporan keuangan. 4
• Sebagai dasar penggolongan transaksi yang ada atau telah dicatat dalam jurnal. 3
• Sebagai alat untuk menggolongkan data keuangan 2
FUNGSI BUKU BESAR
• Sebagai alat untuk meringkas data transaksi yang telah dicatat dalam jurnal umum. 1
Bentuk T Bentuk Skontro Bentuk Staffel
• Buku besar yang paling BENTUK• Buku

• Buku besar berbentuk BUKU Besar BESAR
Berbentuk
sederhana dan paling sebelah-menyebelah atau Halaman Dan Memiliki
banyak digunakan, disebut 2 kolom. Lajur Saldo.
biasanya untuk keperluan • Buku besar ini merupakan • Buku Besar Ini Dapat
analisis transaksi dan buku besar bentuk T yang dibedakan menjadi dua,
keperluan menjelaskan lebih lengkap. yaitu buku besar 3 kolom
mekanisme penggunaan ( memiliki lajur saldo
akun dalam pelajaran tunggal) dan buku besar 4
akuntansi. kolom (memiliki lajur
saldo rangkap).
BUKU BESAR BENTUK T
Catatan dalam buku bentuk
T di atas juga sering
disebut mencatat dalam
rekening buku besar.
Maksud dari Rekening
disini adalah catatan yang
dipakai untuk tiap-tiap
bagian komponen
keuangan perusahaan.
Kumpulan dari buku besar
atau rekening disebut
Legder.
BUKU BESAR BENTUK T
 Sisi sebelah Debit digunakan untuk:

a. Bertambah untuk rekening harta (Assets
Account)
b. Berkurang untuk rekening kewajiban
(Liabilities Account)
c. Berkurang untuk rekening modal (Capital
Account)
BUKU BESAR BENTUK T
 Sisi sebelah Credit digunakan untuk:

a. Berkurang untuk rekening harta (Assets
Account)
b. Bertambah untuk rekening kewajiban
(Liabilities Account)
c. Bertambah untuk rekening modal (Capital
Account)
BUKU BESAR BENTUK SKONTRO
BUKU BESAR BENTUK STAFFEL
MEMBUKUKAN JUMLAH ANGKA DARI JURNAL KE BUKU
BESAR
 Posting adalah pemindahan angka-angka dari jurnal ke dalam

rekening buku besar.
 Caranya dengan melakukan pemindahan tiap-tiap jumlah dalam
kolom debit jurnal kepada sisi debit rekening dan juga pemindahan
kolom kredit jurnal kepada sisi kredit rekening.
 Dari judul jurnal selanjutnya akan diketahui pemasukkan ke rekening
yang mana. Debit dan kredit harus dimasukkan dalam urutan-urutan
sebagaimana yang muncul dalam jurnal.
 Dengan prosedur ini diharapkan akan mengurangi kemungkinan
membuat kesalahan di dalam melakukan posting.
LANGKAH - LANGKAH POSTING
1. Pindahkan tanggal kejadian yang ada dalam jurnal ke lajur tanggal pada
buku besar yang bersangkutan.
2. Pindahkan jumlah debet atau jumlah kredit yang ada dalam jurnal ke lajur
debet atau kredit pada buku besar yang bersangkutan. Jika menggunakan
buku besar yang ada lajur saldonya maka langsung dihitung saldonya.
3. Catat nomor kode akun ke dalam lajur referensi sebagai tanda jumlah telah
dipindahkan ke buku besar.
4. Catat nomor halaman jurnal ke dalam lajur referensi buku besar setiap
pemindahbukuan terjadi.
5. Penjelasan singkat dalam lajur “keterangan” di jurnal, dapat dipindahkan ke
lajur yang sama di buku besar. Kebanyakan penjelasan ini dapat
diabaikan.
CONTOH PROSES POSTING
AKUN-AKUN BUKU BESAR YANG PERLU
DIIDENTIFIKASI
 Untuk Aktiva Lancar dipakai kode 11 dengan urutan :
• Kas nomor kodenya 111
• Perlengkapan 112
• Wesel Tagih nomor kodenya 113
• Piutang Dagang nomor kodenya 114
• Penyisihan Piutang nomor kodenya 115
• Persediaan nomor kodenya 116
• Dan lain-lain
DIIDENTIFIKASI
 Untuk Aktiva Tetap dipakai kode 12 dengan urutan
 Bangunan nomor kodenya 121
 Akumulasi penyusutan Bangunan nomor kodenya
122
 Mesin nomor kodenya 123
 Akumulasi Penyusutan Mesin nomor kodenya 124
 Dan Lain-lain
DIIDENTIFIKASI
 Untuk Hutang lancar dipakai kode 21 dengan

urutan
 Hutang dagang nomor kodenya 211
 Hutang wesel nomor kodenya 212
 Biaya yang masih harus dibayar nomor
kodenya 213
 Dan lain-lain
DIIDENTIFIKASI
 Untuk Modal dipakai kode 31 dengan urutan

 Modal pemlik nomor kodenya 311
 Laba ditahan nomor kodenya 312
 Untuk Pendapatan dipakai kode 41 dengan

urutan
 Pendapatan Jasa nomor kodenya 411
DIIDENTIFIKASI
 Untuk Beban dipakai kode 51 dengan

urutan
 Beban Gaji nomor kodengan 511
 Beban Perlengkapan 512
 Dan lain – lain
NERACA SALDO (Trial Balance)
 Adalah kode akun dan saldonya pada suatu waktu, biasanya,

perusahaan menyiapkan neraca saldo diakhir periode akuntansi.
Akun – akun disusun berdasarkan urutan dalam buku besar. Saldo
debit muncul disisi kiri, sedangkan saldo kredit muncul disisi kanan.
 Neraca saldo membuktikan persamaan sistematis debit dan kredit
setelah pemindahbukuan.
 Neraca saldo juga dapat memperlihatkan kesalahan penjurnalan dan
pemindahbukuan.
 Sebagai tambahan, neraca saldo bermanfaat dalam penyiapan
laporan keuangan.
NERACA SALDO (Trial Balance)
 Tahapan dalam menyiapkan Neraca Saldo

1) Kumpulkan semua judul akun dan
saldonya
2) Jumlahkan kolom debit dan kredit
3) Buktikan persamaan pada kolom kedua
CONTOH REKAPITULASI JURNAL DIBUKUKAN
 Penerapannya pada transaksi perusahaan

kedalam buku besar adalah sebagai berikut :
Bengkel mobil “Cahaya Hari” yang didirikan oleh
Tn. Hari . berikut ini adalah rincian kegiatan
transaksi pada bulan Februari 2017 diantaranya
sebagai berikut;
Tanggal
1 Tn. Hari menanamkan uangnya sebagai modal di perusahaan sebesar
Rp.35,000,000,-
2 Menerima kredit dari bank sebesar Rp, 90,000,000,-
4 Membeli peralatan bengkel sebesar Rp. 75,000,000,-
5 Perusahaan membayar kontrak sewa bengkel Rp, 3,000,000,-
7 Membeli perlengkapan dari JAYA SAKTI secara tunai Rp, 1,400,000,-
20 Menerima uang dari para langganan untuk jasa bengkel yang
diberikan sebesar Rp. 52.000.000
21 Membeli perlengkapan berupa oli,air accu,mur baut dari WAHANA

AUTOSPORT dengan cara kredit sebesar Rp. 6.000.000.
23 Pemakaian perlengkapan sebesar Rp, 3,500,000,-
25 Membayar gaji dan upah pegawai Rp, 6,750,000,-
26 Membayar macam-macam beban Rp, 2,250,000,-
28 Membayar kepada Bank Rp. 5,000,000,- untuk pembayaran
angsuran pokok pinjaman dan Rp. 1,000,000,- untuk pembayaran
bunga pinjaman.
28 Penyusutan peralatan bengkel sebesar Rp. 1,900,000,-
PENYELESAIAN
PENYELESAIAN
PENYELESAIAN
PENYELESAIAN
PENYELESAIAN
PENYELESAIAN
NERACA SALDO
STUDI KASUS BUKU BESAR
 Ilustrasi ini menunjukan langkah – langkah dasar dalam

proses pencatatan menggunakan transaksi bulan oktober
milik Pioneer Advertising Agency Inc.
 Periode Pioneer adalah satu bulan. Analisis dasar dan
analisis debit kredit mendahului penjurnalan dan
pembukuan dari setiap transaksi
 Bentuk buku besar yang digunakan adalah bentuk T
Pioneer Advertising Agency Inc
 Pada tanggal 1 oktober, Yazici menginvestasikan uang tunai sebesar

£10.000 pada agensi periklanan yang disebut Pioneer Advertising
Agency Inc.
 Pada tanggal 1 oktober, Pioneer membeli peralatan kantor seharga
£ 5.000 dengan menandatangani wesel bayar senilai £ 5.000
berjangka tahun 3 bulan, 12%.
 Pada tanggal 2 oktober. Pioneer menerima uang muka kas sebesar
£ 1.200 dari R.Nox untuk jasa periklanan yang diharapkan selesai
pada tanggal 31 Desember.
 Pada tanggal 3 oktober, Pioneer membayar sewa kantor untuk bulan

oktober tunai sebesar £900
 Pada tanggal 4 oktober, Pioneer membayar £600 untuk 1 tahun polis
asuransi yang akan berakhir tanggal 30 september tahun depan
 Pada tanggal 5 oktober, Pioneer membeli perlengkapan materi iklan
untuk perkiraan waktu 3 bulan secara kredit dari Aero Supply senilai
£ 2.500
 Pada tanggal 20 oktober, dewan direksi Pioneer mengumumkan dan
membayar deviden tunai senilai £ 500 untuk para pemegang
sahamnya
 Kejadian Pada tanggal 9 oktober, Pioneer merekrut karyawan untuk

mulai bekerja pada tanggal 15 oktober, setiap karyawan akan menerima
gaji sebesar £500 perminggu untuk bekerja selama 5 hari. Gaji akan
dibayarkan tiap 2 minggu. Pembayaran pertama tanggal 26 oktober.
 Pada tanggal 26 oktober Pioneer memiliki utang gaji pada karyawannya
sebesar £4.000 dan membayarkannya kepada mereka dengan tunai
(lihat transaksi tanggal 9 oktober)
 Pada tanggal 31 oktober, Pioneer menerima uang tunai sebesar
£10.000 dari Copa Company untuk jasa periklanan yang diberikan di
bulan oktober.
Diminta
Buat Jurnal umum
Buat Buku besar T
Buat Neraca saldo
Terima Kasih

Memproses Buku Besar

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Memproses Buku Besar

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

BUKU BESAR

MEMPROSES BUKU BESAR

 Buku besar adalah buku yang berisi perkiraan – perkiraan yang

• Buku besar yang paling BENTUK• Buku

 Sisi sebelah Debit digunakan untuk:

 Sisi sebelah Credit digunakan untuk:

 Posting adalah pemindahan angka-angka dari jurnal ke dalam

 Untuk Hutang lancar dipakai kode 21 dengan

 Untuk Modal dipakai kode 31 dengan urutan

 Untuk Pendapatan dipakai kode 41 dengan

 Untuk Beban dipakai kode 51 dengan

 Adalah kode akun dan saldonya pada suatu waktu, biasanya,

 Tahapan dalam menyiapkan Neraca Saldo

 Penerapannya pada transaksi perusahaan

21 Membeli perlengkapan berupa oli,air accu,mur baut dari WAHANA

 Ilustrasi ini menunjukan langkah – langkah dasar dalam

 Pada tanggal 1 oktober, Yazici menginvestasikan uang tunai sebesar

 Pada tanggal 3 oktober, Pioneer membayar sewa kantor untuk bulan

 Kejadian Pada tanggal 9 oktober, Pioneer merekrut karyawan untuk

Anda mungkin juga menyukai