Anda di halaman 1dari 13

PPT KELOMPOK 1 TECNOPRENEURSHIP

Dosen : 02
Kelas:
HPI C 6
Ibu aiisa rurkinantia

01 03

05 04

MENGENAL KONSEP TEGNOLOGI DAN ENTERPRENEURSHIP.


RIYAN PRAYOGO
01 2002026008

KHOIRUN NISAK
02 2002026011

MUHAMMAD AKBAR
03
ANGGOTA 2002026016

04 LUTFY RAMADHAN PUTRA


2002026017
Part 01
LATAR BELAKANG
Entrepreneurship telah berkembang sejak abad ke-11 sebelum Masehi di Phoenicia kuno namun entrepreneurship sebagai istilah
bisnis baru mulai dikenal pada tahun 1980-an, walaupun istilah entrepreneurship telah muncul pada abad ke-18 ketika ekonom
Perancis Richard Cantillon mengaitkan entrepreneur dengan aktivitas menanggung risiko dalam perekonomian.
entrepreneur berasal dari bahasa Prancis, entre berarti 'antara' dan prendre berarti 'mengambil. Istilah ini menggambarkan orang-
orang yang menciptakan usaha baru dengan menghadapi ketidakpastian dan risiko dengan maksud untuk mencapai keuntungan
dan pertumbuhan usaha melalui pengidentifikasian peluang yang signifikan dan penggunaan sumber daya yang diperlukan.
Pendidikan entrepreneurship mulai berkembang sekitar 60-an tahun yang lalu di Amerika Serikat yang dimulai dengan mata kuliah
entrepreneurship pertama yang diberikan di Harvard Business School pada 1947. Di Indonesia, pendidikan entrepreneurship mulai
bermunculan pada tahun 1980-an dan pada tahun 2000-an pendidikan entrepreneurship semakin digalakkan di Indonesia.
PENGERTIAN TEKNOLOGI DAN ENTERPRENEURSHIP

Pengertian Teknologi dan Enterpreneurship Tekhnologi dalam pengertianya berasal dari


bahasa Yunani yang berarti tekhnologia yang terdiri dari dua suku kata yaitu, "techne"
artinya keahlian dan "logos" artinya ilmu pengetahuan. Sedangkan tekhnologi menurut
kamus bahasa Indonesia tekhnologi memiliki pengertian sebagai sarana yang digunakan
untuk menyediakan barang atau akomodasi yang dibutuhkan untuk menunjang
80%
keberlangsungan serta kenyamanan hidup manusia¹
Enterpreneurship atau yang sering dikenal dengan sebutan kewirausahaan ialah sebuah
tahapan atau proses yang dijalani individu maupun sekelompok individu yang bertujuan
untuk memanfaatkan peluang yang bersifat komersial dengan menawarkan suatu produk
maupun jasa ke dalam pasar, yakni dengan menggunakan cara menambah nilai suatu
barang atau jasa secara substansial yang disesuaikan dengan suatu metode tertentu dalam
60%
proses produksi. Proses dari enterpreneurship ini bisa dijalankan dengan berbagai skala
mulai dari sekala kecil, menengah, sampai besar.r
Enterpreneurship dan teknologi
Entrepreneurship adalah proses mengorganisasi dan mengelola risiko untuk sebuah bisnis baru. (Ono Supamo, dkk, 2008) dalam Estiningsih
dan Zaenal (2014), Seorang entrepreneur melakukan hal-hal sebagai berikut:
a. Mengidentifikasi dan mengevaluasi peluang pasar
b. Menemukan solusi solusi untuk mengisi peluang pasar tersebut.
c. Memperoleh sumberdaya yang diperlukan (uang, orang, dan peralatan) untuk menjalankan bisnis.
d. Mengelola sumberdaya dari tahap awal (start-up) ke fase bertahan (survival) dan fase pengembangan (ekspansi).
e. Mengelola risiko-risiko yang berhubungan dengan bisnisnyan

Teknologi merupakan cara atau metode untuk mengolah sesuatu agar terjadi efisiensi biaya dan waktu. sehingga dapat menghasilkan produk
yang lebih berkualitas. Dasar-dasar penciptaan tekologi adalah kebutuhan pasar, solusi atas permasalahan aplikasi berbagai bidang keilmuan
perbaikan efektivitas dan efisiensi produksi, serta modemisasi
Proses

Proses entrepreneurial memiliki 4 fase yang mana tiap fase itu berbeda di setiap prosesnya karena mencakup lebih dari bagaimana cara
memecahkan masalah dalam sistem manajemen umum, enterpreneur wajib mengevaluasi mencari serta menciptakan dan
mengembangkan peluang-peluang dengan spirit yang menghalangi proses kreasi sesuatu yang baru. Dan keempat fase tersebut yakni
1. Identifikasi peluang
Fase ini bisa disebut juga fase paling sulit, oleh sebab peluang bisnis yang kurang bagus dapat muncul begitu saja namun akibat dari
kejelian enterpreneur terhadap lingkungannya dan lalu peluang ini kemudian perlu dievaluasi. Proses evaluasi merupakan elemen
paling kritis dalam proses entrepreneurial sebab kegiatan tersebut dapat menilai apakah produk tertentu akan memberikan hasil yang
seimbang dibanding dengan sumber daya yang diperlukan. Dan peluang ini juga harus sesuai dengan keterampilan personal dan tujuan
seorang entrepreneur.
2. Mengembangkan rencana bisnis dalam rangka memanfaatkan peluang Dalam berbisnis sangat memerlukan manfaat peluang serta
menetapkan sumber daya yang harus diperlukan serta mengelola dengan baik usaha yang sudah dibentuk.
3. Menentukan sumber daya yang diperlukan dalam rangka memanfaatkan peluang yang ada Dalam proses ini dimulai dengan menilai
sumber daya yang dimiliki seorang entrepreneur langkah selanjutnya yaitu memperoleh sumber daya yang diperlukan supaya bisnis
tertata dengan rapi.
4. Evaluasi usaha yang terbentuk Jika sudah menemukan dan mendapatkan sumber daya, enterpreneur sumber daya
mengimplementasikan rencana bisnisnya.
Konsep teknologi

Konsep dari tehnologi sebenamya sudah ada sejak manusia purba yang hidup jutaan tahun lalu, walaupun pada
saat itu teknologi yang ada masih sangatlah sederhana. Sesuai dengan prinsipnya teknologi ini diciptakan agar
dapat membantu serta memudahkan keberlangsungan hidup manusia. Secara prinsipnya penciptaan sebuah
teknologi terdapat prinsip Form, Followers, dan Fungtion atau yang sering disebut dengan 3F, serta bentuk dari
tehnologi yang diciptakan selalu mengikut fungsinya.
Konsep teknologi selalu berkembang secara berkelanjutan seperti sarana komunikasi yang berkembang sangat
kompleks. Mulanya orang berkomunikasi memerlukan pertemuan atau bertatap muka serta berbincang secara
langsung, lalu selanjutnya berkembang dengan munculnya telepon kabel dan mesin ketik yang dapat
menciptakan komunikasi secara tertulis, perkembanagnn selanjutnya setiap orang dapat berkomunikasi dengan
peralatan elektronika yang sudah canggih dan dapat berkomunikasi anatar negara secara instan. Fungsi dari
teknologi dapat dilihat dari berbagai sisi kelangsungan hidup manusia, yaitu fungsi ekonomi, fungsi budaya,
fungsi kemasyarakatan, serta fungsi pendidikan.2
Konsep Enterpreneurship

Konsep Enterpreneurship Konsep darii Entrepreneurship ini pada mulanya dikenalkan pada
abad ke-18 di Prancis yang dikemukakan oleh Richard Cantillon. Disaatur yang sama juga
tepatnya di Inggris sedang terjadi revolusi dalam bidang industri yang menyertakan
enterpreneur. Selanjutnya, pada tahun 1911 muncul ahli ekonomi Jerman yang bernamam
Joseph Schumper yang mengulas secara mendalam lagi mengenai gagasan yang sudah ada
sebelumnya, lalu melahirkan konsep Enterpreneurship dari Schumper ini yang telah
didudukan dalam posisi penting dalam pelaksanaan pembangunan memalui teori
pertumbuhan ekonomi. Enterpreneur dalam pengertiannya sendiri sudah mengalami
perkembangan yang sejalan dengan pemikiran ahli ekonomi barat, y selanjutnya tersebar ke
negara lain termasuk Indonesia. di Indonesia konsep Enterpreneurship disebut dengan
kewirausahaan."
Tujuan Technopreneurship
tujuan untuk berbisnis yaitu, technopreneurship ini juga memiliki tujuan lain. Berikut ini adalah manfaat jika Anda masuk ke dunia
technopreneurship:
⚫ Menciptakan lapangan kerja
Dengan munculnya beragam technopreneurship, maka akan semakin banyak lapangan pekerjaan yang tercipta. Karena technopreneurship
membutuhkan banyak sumber daya manusia untuk menjalankan bisnisnya. Oleh karena itu, secara tidak langsung technopreneurship
berkontribusi dalam mengurangi angka pengangguran dan membuka lapangan kerja baru Meningkatkan ekonomi Technopreneurship dapat
berkembang dengan sangat cepat sehingga dapat menarik investor asing untuk memberikan suntikan dana untuk memberi dukungan bisnis
yang modern dan bermanfaat. Dengan begitu, bisnis berbasis teknologi ini menjadi salah satu penyokong ekonomi negara
⚫ Mendorong perkembangan teknologi
Berkembangnya teknologi menjadi suatu hal yang wajar dalam technopreneurship ini. Setiap perusahaan pasti berlomba-lomba untuk
menciptakan inovasi teknologi yang memudahkan para penggunanya, efisien, dan bermanfaat setiap harinya.
⚫ Mendorong berkembangnya UMKM
Dengan adanya technopreneurship, para UMKM (Usaha Mkro, Kecil, dan Menengah) akan sangat terbantu, karena kemudahan yang
ditawarkan dalam menjual produk yang mereka ciptakan Selain itu, technopreneurship besar sudah mulai mengajak UMKM untuk
bergabung menjadi mitra. Sehingga memberikan UMKM kesempatan untuk berkembang dan menaikkan kualitas hidup menjadi lebih
baik.xt.
Skill yang Dibutuhkan untuk Menjadi Seorang Technopreneur
Jika ingin bercita-cita untuk menjadi seorang technopreneur, kamu bisa mempelajari beberapa skill
yang dibutuhkan ini dari sekarang yaitu
• Memiliki pengetahuan yang baik mengenai teknologi
Yang pertama, kamu harus mulai menyadari kalau teknologi bisa digunakan semakin berkembang Maka dari itu
kamu harus memiliki pengetahuan yang baik mengenai teknologi, agar bisnismu dapat beradaptasi atau bahkan
menciptakan teknologi baru yang lebih canggih Untuk kamu yang ingin mengasah kemampuan kamu dalam bidang
teknologi, kamu dapat mempelajarinya di Dicoding Academy Ada berbagai pembelajaran yang dapat membantu
kamu untuk belajar di kalangan mahasiswa
Dapat bekerja sama dalam sebuah tim
Bagaimanapun dalam sebuah bisnis, kerja sama antar tim adalah hal yang paling penting. Kamu tidak akan bisa
menjalankan bisnismu sendiri, karena kamu pasti memerlukan bantuan, keahlian, dan ide dari berbagai sumber.
Maka dari itu kamu harus bisa bekerja sama dengan baik dalam sebuah tim baik itu tim kecil maupun timbesar.
Memiliki kemampuan problem solving yang baik
Sebagai technopreneur yang baru merintis bisnisnya, mungkin kamu akan menghadapi
berbagai masalah. Karena itu kamu harus memiliki kemampuan penyelesaian masalah.
Penyelesaian masalah biasanya menghasilkan beberapa solusi dan kamu harus memilih
solusi tersebut dengan tepat untuk menyelesaikan permasalahan yang sedang kamu
hadapi.
“Konsep Dasar Kewirausahaan Yang Harus Diketahui,” midtrans, accessed February 20, 2023,
Daftar pustaka https://midtrans.com/id/blog/konsep-dasar-kewirausahaan#:~:text=Kewirausahaan atau entrepreneurship
adalah proses,dengan menggunakan metode produksi tertentu.
e

siti nur Aeni, “Pengertian Teknologi, Jenis, Contoh, Dan Manfaatnya,” Katadata.co.id, 2022,
https://katadata.co.id/sitinuraeni/berita/623d8dfb56e15/pengertian-teknologi-jenis-contoh-dan-manfaatnya.
The World Of Animals

THANK YOU
Click here to add content of the text , and briefly explain your point of view. Click here
to add content of the text , and briefly explain your point of view . Click here to add
content of the text , and briefly explain your point of view

Date : 22/02/2022 class : TECNOPRENEURSHIP

Anda mungkin juga menyukai