Anda di halaman 1dari 9

PENGENDALIAN

MUTU SELAMA
PENYIMPANAN
Anjani Dela Saputri 05041282025055
kelas A
Tinjauan Aspek Mutu dalam kegiatan industri pangan

PERGUDANGAN
Pergudangan memiliki dua pengertian yaitu:

1. Pergudangan dalam arti sempit yaitu menyimpan barang dalam


gudang.
2. Pergudangan dalam arti luas adalah proses pemindahan dan
penanganan bahan dan barang jadi di dalam gudang.
Cara Penyimpanan Yang Baik

1. Harus terpisah antara jenis bahan satu dengan jenis bahan lain;

2. Tidak saling mencemari diantara bahan yang disimpan;

3. Bebas dari bahan yang rusak;

4. Terdapat jarak antara bahan yang disimpan dengan dinding;

5. Barang yang disimpan, dikemas dan disusun dengan baik menyerupai susunan batu bata.
Sistem Penyimpanan Bahan Pakan
Sistem FIFO (First in First Out)
Sistem LIFO (Last In First Out)
Penyimpanan dengan system FIFO
diterapkan pada penyimpanan Sistem penyimpanan dengan cara
produk pakan yang waktu LIFO biasanya diterapkan untuk
pembuatannya tidak sama. Sistem ini penyimpanan produk pakan di
membuat produk pakan di dalam dalam gudang dengan kapasitas
gudang akan selalu segar dan baru yang terbatas, dan pakan yang
karena produk yang masuk lebih disimpan umumnya di buat
dahulu akan dikeluarkan lebih dalam jangka waktu sama.
dahulu juga, sehingga tidak terlalu
lama tersimpan.
Penurunan Mutu dan Cara
Pencegahannya Selama Penyimpanan
Kerusakan bahan maupun pakan yang disimpan umumnya
adalah kerusakan biologi yang biasanya disebabkan oleh
hama seperti serangga, tikus maupun burung liar.

Penyimpanan bahan pakan dalam bentuk biji-bijian dalam


gudang, sebaiknya dilakukan dengan pengemasan yang
rapat (kedap udara), dengan bahan pengemas yang tahan
terhadap infestasi serangga.
Penurunan Mutu dan Cara
Pencegahannya Selama Penyimpanan
Cara pencegahan :
Beberapa cara yang dapat digunakan untuk mencegah hama tikus
adalah :
1. Menangkap atau membunuh tikus dapat dilakukan dengan
tanpa racun (perangkap) dan dengan racun.

2. Menghindari serangan tikus dengan cara perbaikkan gudang/


lumbung.
Pengemasan

Pengemasan dapat mencegah kerusakan produk akibat


pengaruh lingkungan luar yaitu kerusakan mekanis,
perubahan kadar air, penyerapan air dan interaksi
oksigen. Namun pengemasan tidak dapat mencegah
kerusakan bahan akibat sifat alamiah bahan (kerusakan
fisik, kimiawi, biokimia dan mikrobiologis).
Pengemasan
Fungsi pengemasan adalah

1. Menjaga produk yang dikemas tetap bersih dari kotoran dan


kontaminan;
2. Melindungi produk dari kerusakan fisik, kadar air dan cahaya;
3. Berfungsi baik, efisien dan ekonomis, berarti bahan pengemas
tidak lebih berat dan mahal dari bahan yang dikemas
4. Kemudahan dalam penanganan
5. Memiliki ukuran, bentuk dan bobot tertentu
6. Menampakkan identifikasi, informasi produk dan penampilan
yang baik.
Pengemasan

sifat-sifat bahan pengemas, antara lain:


1. Tahan terhadap lemak dan
minyak, pelarut organik, air,
alkali, N2 dan SO2;
2. Dapat menahan serangan
mikrobia, meliputi beberapa

Anda mungkin juga menyukai