INDONESIA
AHMAD M. MURSHIDI
2244390037
A.PENGERTIAN GEOPOLITIK INDONESIA
Geopolitik berasal dari kata “geo” yang bermakna bumi dan “politik” yang
bermakna kekuatan yang didasakan pada pertimbangan dasar dalam menentukan
alternatif kebijakan nasional untuk mewujudkan tujuan nasional.
Melalui ikrar Sumpah Pemuda, para pendahulu dan pendiri Indonesia sudah
meletakkan dasar-dasar geopolitik. Amanat yang terkandung dalam Sumpah
Pemuda satu nusa yang berarti keutuhan ruang nusantara, satu bangsa berarti
landasan kebangsaan Indonesia, dan satu bahasa merupakan faktor pemersatu
nusantara.
Kebangsaan di Indonesia terdiri dari tiga unsur geopolitik yaitu :
1. rasa kebangsaan
2. paham kebangsaan
3. semangat kebangsaan
Ketiganya bersatu dalam semangat nasioanalis dan sekaligus mendorong
tercapainya tujuan dan cita-cita bangsa Indonesia sesuai dengan proklamasi.
Paham kebangsaan dapat dibina melalui proses pengajaran dalam pendidikan
wawasan nusantara, ketahanan nasional, doktrin dan strategi pembangunan
nasional serta sejarah dan budaya bangsa.
Junaidi (2013) merumuskan wawasan nusantara secara ilmiah dalam bentuk
konsepsi tentang kesatuan.Rumusan tersebut meliputi:
1. Kesatuan Politik
Kesatuan politik didasari dari adanya kebutuhan untuk mewujudkan pulau-pulau di
wilayah nusantara menjadi satu entitas yang utuh sebagai tanah air. Ini berarti bahwa
tidak ada lagi laut bebas diantara pulau-pulau tersebut, sehingga laut diantara pulau-
pulau itu berubah wataknya dari pemisah menjadi pemersatu tanah air nusantara.
2. Kesatuan Ekonomi
Kegiatan ekonomi memerlukan ruang gerak dan ini dapat disediakan melalui
proses demokratisasi. Sistem politik yang menganut asas desentralisasi, secara
otomatis segala perizinan pun harus didesentralisir.
3. Kesatuan Sosial Budaya
Bangsa Indonesia sesungguhnya mewujud atas dasar kesepakatan bukan atas
dasar sejarah atau geografi. Hal itu terbukti ketika sidang BPUPKI, terjadi
perdebatan antara para tokoh pendiri negeri ini tentang apa itu bangsa Indonesia
dan apa itu wilayah negara Indonesia.Setelah itu,terjadi berbagai kesepakatan
lain,misalnya saja tentang bentuk negara kesatuan bukan federasi.Serangkaian
kesepakatan para pendiri tersebut perlu dijaga dan dijadikan komitmen
bersama,karena semua kesepakatan itu merupakan perwujudan dari jati diri
bangsa.
4. Kesatuan Hankam
Makna utama dari kesatuan hukum adalah bahwa masalah bidang bankam (
pertahanan keamanan), khususnya keamanandan pembelaan negara adalah t
anggung jawab bersama. Atas dasar itulah sistem Hankam memiliki 3 ciri
utama yaitu:
a. Orientasinya pada rakyat, karena memang diperuntukkan terciptanya rasa
aman dan keamanan rakyat.
b. Pelibatannya secara semesta, yang maknanya adalah bahwa setiap warga dan
setiap fasilitas dapat dilibatkan di dalam upaya hankam.
c. Digelarnya di wilayah nusantara secara kewilayahan,yang maknanya tiap unit
wilayah harus diupayakan agardapat menggalang ketahanan masing-masing.
B.TEORI-TEORI GEOPOLITIK