Tp. 2022/2023
Materi : FIQIH
(Thaharah, istinja, wudhu, dan
tayamum)
Riwayat pendidikan:
SDN 01 Penawar Rejo (2009)
MTs Diniyyah Putri Lampung (2012)
MA Diniyyah Putri Lampung (2015)
S1 Pendidikan Biologi-UNILA (2022)
FIKIH
wajib
mubah makruh
THAHARAH
Pengertian thaharah:
“Mensucikan diri dari najis dan
hadats yang menghalangi shalat
dan ibadah-ibadah sejenisnya
dengan air atau tanah, atau
batu.”
Hukum : wajib.
Arti Istinja :
Membersihkan sesuatu (najis) yang
keluar dari qubul atau dubur
menggunakan air atau batu dan benda
sejenisnya yang bersih dan suci.
Adab beristinja:
Tempat bernaung
kuburan
WUDHU
Salah satu syarat sah dalam solat. (suci dari hadas dan najis)
Hadist:
“Allah tidak menerima shalat salah seorang kamu bila
berhadats sampai ia berwudhu.” (HR Al-Bukhari)
Syarat-syarat wudhu:
Islam
Dapat membedakan perkara yang baik dan buruk
Tidak berhadats besar
Dengan air suci lagi mensucikan
Tidak ada sesuatu yang menghalangi air di badan
Mengetahui mana yang wajib dan sunnah
Rukun wudhu:
Niat
Membasuh muka
Membasuh kedua tangan sampai siku-siku
Mengusap sebagian rambut kepala
Membasuh kedua belah kaki sampai mata kaki
Tertib
Sunah wudhu :
Membaca basmalah
Membasuh kedua telapak tangan sampai pergelangan
Berkumur-kumur
Membasuh lubang hidung sebelum berniat
Menyapu seluruh kepala dengan air
Mendahulukan anggota kanan daripada kiri
Menyapu kedua telinga luar dan dalam
Membasuhnya dengan 3 x
Menyela-nyela jari-jari tangan dan kaki
Membaca doa sesudah wudhu
TAYAMUM
Syarat-syarat tayamum :
Tidak adanya air.
Berhalangan menggunakan air. Misalnya karena sakit.
Telah masuk waktu sholat.
Dengan debu yang suci.
Fardhu tayamum:
Niat.
Batal tayamum:
Segala yang membatalkan wudhu
Melihat air sebelum sholat, kecuali yang bertayamum karena
sakit
Murtad (keluar dari agama islam).