Anda di halaman 1dari 13

Keselamatan dan

Kesehatan Kerja (K3)

Putri Adekayanti, S.KM.,M.P.H


Pendahuluan
• Setiap pekerjaan memiliki risiko kegagalan
• Salah satu risiko pekerjaan adalah kecelakaan kerja yang dapat berujung pada
kerugian
• Oleh karena itu sebisa mungkin dan sedini mungkin, kecelakaan/potensi
kecelakaan kerja harus dicegah/dihilangkan, atau setidak-tidaknya dikurangi
dampaknya.
• Setiap orang menghendaki dirinya aman saat
bekerja. Tidak mengalami gangguan
kesehatan
• Setiap orang tidak menghendaki kehilangan
Kenapa K3 harta
penting di • Tidak ingin kehilangan anggota keluarga
terapkan???
Penerapan K3 Melindungi Siapapun dan
Apapun yang berada di tempat kerja
Definisi Keselamatan dan Kesehatan Kerja

• Keselamatan (safety)
Upaya-upaya yang ditujukan untuk melindungi pekerja, menjaga
keselamatan orang lain, melindungi peralatan, tempat kerja dan bahan
produksi, menjaga kelestarian lingkungan hidup dan melancarkan proses
produksi.

Hal yang harus diperhatikan dalam keselamatan kerja yaitu:


Mengendalikan kerugian
Identifikasi dan menghilangkan risiko
• Kesehatan (Health)
Drajat keadaan fisik dan psikologi individu. Kesehatan adalah upaya-
upaya yang ditujukan untuk memperoleh kesehatan yang setinggi-
tingginya dengan cara mencegah dan memberantas penyakit yang di
idap oleh pekerja, mencegah kelelahan kerja dan menciptakan
lingkungan kerja yang sehat.

Secara umum K3 adalah suatu upaya perlindungan agar karyawan/


tenaga kerja selalu dalam keadaan selamat dan sehat selama
melakukan pekerjaannya di tempat kerja.
Ruang Lingkup

• K3 diterapkan di semua tempat kerja yang mempekerjakan manusia sebagai tenaga


kerjanya, terdapat potensi bahaya akibat kerja serta segala bentuk usaha yang dikerjakam.
• Dalam K3 upaya perindungan yang dilakukan meliputi:
1. Seluruh pekerja berdasarkan jenjang keahlian
2. Semua bentuk peralatan maupun bahan yang digunakan
3. Faktor lingkungan fisik, kimia bologi serta social
4. Semua proses dalam produksi
5. Teknologi sekaligus cara kerja
6. Sifat maupun bentuk pekerjaan
Penerapan K3 yang dilaksanakan
secara menyeluruh mulai dari
perencanaan sampai hasil dari
kegiatan industry barang maupun
jasa.
Ruang
Lingkup K3 Semua aspek yang terlibat dalam
kegiatan industry atau perusahaan
wajib bertanggung jawab atas
keberhasilan dalam upaya K3.
Manuasi
• Pekerja
• Masyarakat

Benda
Sasaran • Alat
Keselamatan dan • Mesin
Kesehatan Kerja • Bangunan, dll

Lingkungan
• Air, tanah, udara
• Cahaya
• Hewan dan tumbuhan
Tujuan
Penerapan K3
1. Melindungi dan
menjamin keselamatan
setiap tenaga kerja dan
orang lain di tempat kerja.
2. Menjamin setiap sumber
produksi dapat digunakan
secara aman dan efisien.
3. Meningkatkan
kesejahteraan dan
produktivitas nasional.
Tujuan K3 dilihat dari Subdisiplin Ilmu:
Occupational Health
• Mencegah terjadinya penyakit akibat kerja
• Meningkatkan derajat kesehatan pekerja dengan melakukan promosi kesehatan
• Menjaga status kesehatan dan kebugaran pekerja pada kondisi yang optimal atau safety
• Menciptakan sistem kerja yang aman mulai dari input, proses, output
• Mencegah terjadiya kerugian (loss) baik moril maupun material akibat terjadinya
Accident/incident
• Melakukan pengendalian terhadap risiko yang ada di tempat kerja
Industrial Hygiene
• Menciptakan lingkungan kerja yang
Tujuan K3 aman dan sehat dari bahaya health
hazard
dilihat dari • Menciptakan interaksi semua sub di
Subdisiplin perusahaan dalam interaksi yang
sehat dan tidak berdampak terhadap
Ilmu: penurunan drajat kesehatan atau
adanya ketidak nyamanan
Tujuan K3 Ergonomic

dilihat dari • Menciptakan disain lingkungan kerja yang sesuai


dengan pekerja baik aspek fisiologis maupun
Subdisiplin psikologis
• Menciptakkan keserasian hubungan antara pekerja
Ilmu: dengan pekerjaan di lingkungan kerja.
Terima Kasih
Semoga Bermanfaat

Anda mungkin juga menyukai