1) Pendidikan pembangunan
2) Kredit produksi
3) Kegiatan gotong royong petani
4) Perbaikan dan perluasan tanah pertanian
5) Perencanaan nasional pembangunan pertanian
Sektor Pertanian Sebagai Penggerak Perekonomian Memiliki
Beberapa Peranan, Sebagai Berikut:
1) Mensejahterakan petani:
arti luas..akses thd teknologi, modal, dan pasar
2) Menyediakan pangan:
Keberhasilan dalam penyediaan bahan pangan yang cukup dan stabil meimilki peran
yang besar dalam penciptaaan ketahanan pangan nasional (food security) yang erat
kaitannya dengan stabilitas sosial, ekonomi, dan politik.
3) Sebagai wahana pemerataan pembangunan untuk mengatasi kesenjangan pendapatan
antar masyarakat maupun kesenjangan antar wilayah.
Pembangungan infrastruktur
4) Merupakan pasar input bagi pengembangan agroindustry
Ketahanan mutu persaingan global.
5) Menghasilkan devisa
Sumbangan terbesar sektor pertanian selama PJP I adalah tercapainya swasembada pangan. Mengekspor beras ke
beberapa negara miskin sehingga dapat menambah devisa. Dampak swasembada tersebut adalah meningkatnya
pendapatan masyarakat, kualitas gizi, serta penghematan devisa.
Sistem ketahanan pangan dan gizi tidak hanya perihal ihwal produksi,
distribusi, maupun penyediaan pangan di tingkat makro (nasional dan
regional), akan tetapi menyangkut aspek mikro, yaitu akses pangan di
tingkat rumah tangga dan individu serta status gizi anggota rumah
tangga, terutama anak dan ibu hamil.
Kebijakan Pangan
Kebijakan pangan adalah suatu wilayah kebijakan publik yang
khusus menangani masalah bagaimana makanan diproduksi,
diproses, didistribusikan, dan diperjualbelikan.
Kebijakan publik didesain untuk mempengaruhi operasi sistem
pertanian dan pangan. Kebijakan pangan terdiri dari penetapan
tujuan produksi, pemrosesan, pemasaran, ketersediaan, akses,
pemanfaatan, dan konsumsi bahan pangan, serta menjelaskan
proses untuk mencapai tujuan.
Peraturan dan standar yang ditetapkan meliputi kesehatan dan
keselamatan, pemberian label, dan kualifikasi produk tertentu (
makanan organik, makanan halal, dan sebagainya)
Tujuan Utama Kebijakan Pangan :
• Melindungi masyarakat miskin dari krisis.
• Mengembangkan pasar jangka panjang yang meningkatkan
efisiensi penggunaan sumber daya.
• Meningkatkan produksi pangan yang lalu akan meningkatkan
pendapatan petani.
3. Keterkaitan Sektor Pertanian Dengan Industri Manufaktur