Anda di halaman 1dari 23

Modul ke:

01 Fakultas
Metodologi Penelitian
Pengantar Penelitian (1)
Fakultas
Teknik
Program Studi
Teknik Sipil
Ir. Ali Sunandar, SST, MT, IPM.
A. PENGERTIAN PENELITIAN

Kata penelitian atau penyelidikan digunakan sebagai padanan kata research dalam
bahasa Inggris. Kata research, b erasal dari kata “re” yang berarti kembali dan “to
search” yang berarti mencari. Dengan demikian, secara harfiah, arti dari research
adalah mencari kembali. Terjemahan dari kata research adalah riset.

Penelitian adalah penyaluran rasa ingin tahu manusia terhadap sesuatu/ masalah
dengan perlakuan tertentu (seperti memeriksa, mengusut, menelaah, dan
mempelajari secara cermat, dan sungguh-sungguh) sehingga diperoleh sesuatu
(seperti mencapai kebenaran, memperoleh jawaban, pengembangan ilmu
pengetahuan, dan sebagainya).

Dari arti penelitian diatas, terlihat bahwa penelitian memiliki beberapa komponen,
yaitu :
1. Ada rasa ingin tahu dari manusia
2. Ada sesuatu/masalah
3.Ada proses atau usaha untuk menyelesaikan sesuatu/masalah tersebut
4. Ada hasilnya, seperti mencapai kebenaran

<
← MENU AKHIRI >

Beberapa arti penelitian dari beberapa orang penulis/ahli sebagai
perbandingan terhadap arti penelitian:

1. Menurut kamus Webster’s New International


Penelitian adalah penyelidikan yang hati-hati dan kritis dalam usaha untuk
mencari fakta-fakta dan prinsip-prinsip.
2. Menurut F. L. Whitney
Penelitian adalah suatu proses yang hasilnya merupakan kebenaran.
3. Menurut T. Hillway
Penelitian adalah suatu metode studi yang dilakukan seseorang melalui
penyelidikan yang hati-hati dan sempurna terhadap suatu masalah, sehingga
diperoleh pemecahan yang tepat mengenai masalah ini.
4. Menurut Perasons
Penellitian adalah pencarian atas sesuatu secara sistematis dengan penekanan
bahwa pencarian dilakukan terhadap masalah-masalah yang dapat dipecahkan.
5. Menurut Mubyarto
Penelitian adalah penyaluran naluri ingin tahu manusia dalam taraf keilmuan.

<
← MENU AKHIRI >

B. JENIS-JENIS PENELITIAN

Penelitian dapat digolongkan ke dalam beberapa jenis berdasarkan


kriteria-kriteria tertentu:
1. Berdasarkan hasil/alasan yang diperoleh, penelitian dibedakan atas
dua, yaitu :
a. Penelitian dasar (basic research), yaitu penellitian yang
mempunyai alasan intelektual, dalam rangka pengembangan ilmu
pengetahuan.

Gambar 1.a Penggunaan Peralatan Laboratorium


“Penelitian ini menitikberatkan tentang penggunaan peralatan-peralatan
laboratorium secara optimal tanpa harus memiliki peralatan tersebut secara
utuh. Artinya, peralatan yang dimiliki oleh beberapa institusi dapat
digunakan secara bersama-sama oleh beberapa pemakai (user) dengan
memberikan otorisasi hingga batas tertentu dari penggunaan alat”.
<
← MENU AKHIRI >

b. Penelitian terapan (applied research), yaitu penelitian yang
mempunyai alasan praktis, keinginan untuk mengetahui, bertujuan
agar dapat melakukan sesuatu yang jauh lebih baik, lebih efektif dan
efisien.

Gambar 1.b Tablet Aspirin


“Empat tablet aspirin jika dikonsumsi secara teratur setiap hari akan
lebih baik dan efektif dibandingkan dengan obat pengencer darah
warfarin dalam hal mencegah stroke yang disebabkan terjadinya
penyempitan pembuluh darah di otak, dinyatakan penelitian di AS
yang dilaporkan oleh Reuters”.
<
← MENU AKHIRI >

2. Berdasarkan bidang yang diteliti, penelitian dibedakan atas dua, yaitu :
a. Penelitian sosial, ialah penelitian secara khusus meneliti bidang
sosial, seperti ekonomi, pendidikan, hukum, dan lainnya.

Gambar 2.a Jaringan “Perguruan Tinggi di Indonesia


merupakan salah satu perangkat di dalam pranata pengembang
budaya bangsa dan pengembang kecerdasan dalam kehidupan
masyarakat bangsa”.

<
← MENU AKHIRI >

b. Penelitian eksakta, yaitu penelitian secara khusus meneliti
bidang eksakta, seperti kimia, fisika, dan lainnya.

Gambar 2.b Konveyor Berbasis PLC


“Teknokimia Nuklir mempelajari tiga disiplin ilmu yaitu analisis kimia
proses kimia, dan lingkungan serta mampu melakukan berbagai
analisis kimia, proses kimia, dan pengelolaan lingkungan”.

<
← MENU AKHIRI >

3. Berdasarkan tempat penelitian dibedakan atas tiga, yaitu :
a. Penelitian lapangan (field research), yaitu penelitian yang
langsung dilakukan di lapangan.

Gambar 3.a Spesies Satwa Langka


“Pembuatan inventarisasi flora dan fauna merupakan prioritas
yang paling penting untuk penelitian biologi, sebagai studi
ekologi terhadap spesies tertentu. Studi yang paling penting
yaitu tentang satwa IUCN SSG (Prioritas Penelitian tentang
spesies satwa langka)”.
<
← MENU AKHIRI >

b. Penelitian kepustakaan (library research), yaitu penelitian dengan
menggunakan literatur, baik berupa buku, catatan, maupun laporan hasil
penelitian.

Gambar 3.b Pedoman Penyelenggaraaan Penelitian Perguruan Tinggi Islam


“Penyelenggaraan penelitian PTAI ditetapkan berdasarkan peraturan
perundang-undangan dan ketentuan-ketentuan yang berlaku sebagai wujud
kebijakan di bidang pendidikan tinggi dan penelitian”.

<
← MENU AKHIRI >

c. Penelitian laboratorium (laboratory research), yaitu penelitian yang
dilaksanakan di laboratorium dan bersifat eksperimen atau
percobaan.

Gambar 3.c Plasmacluster


“Penelitian dengan menggunakan perlengkapan "Plasmacluster Ion
Generator Operating" di labolatorium Pemakaian teknologi plasmacluster
ini sudah digunakan dalam teknologi alat pendingin ruangan, alat
pembersih udara, serta pada alat pengawet makanan

<
← MENU AKHIRI >

4. Berdasarkan teknik yang digunakan dibedakan atas dua, ialah :
a. Penelitian survei (survey research), yaitu penelitian tidak
melakukan perubahan terhadap variabel yang diteliti.

Gambar 4.a Lymnonectes Blythii di dalam kawasan Ekosistem Leuser


“Penelitian survei yang ada di dalam kawasan Ekosistem Leuser”.

<
← MENU AKHIRI >

b. Penelitian percobaan (exprimen research), yaitu penelitian dimana
kan perubahan terhadap variabel yang diteliti.

Gambar 4.b Alat Uji Sekring


“Penelitian percobaan pada alat uji sekring”.
<
← MENU AKHIRI >

5. Berdasarkan keilmiahannya, dibedakan atas dua, yaitu :
a. Penelitian ilmiah, yaitu mempergunakan pembuktian yang
yakinkan (ilmiah).

Gambar 5.a Sekawanan Kelelawar


“Bahwa kelelawar terbang kesana kemari mengikuti lintasan yang
sangat beragam saat berada diluar gua, namun mereka selalu mengikuti
lintasan lurus dimanapun mereka berada untuk pulang ke gua”.

<
← MENU AKHIRI >

b. Penelitian non ilmiah, yaitu tidak menggunakan metode ilmiah.

6. Berdasarkan spesialisasi bidang (ilmu) garapannya, ialah :


a. Penelitian bisnis, ialah penelitian dilaksanakan dalam bidang
s, seperti Akunting, Keuangan, Manajemen, Pemasaran.
b. Penelitian komunikasi, ialah penelitian dilaksanakan dalam
ng komunikasi, seperti Komunikasi massa dan bisnis, Kehumasan, (PR),
lanan.

Gambar 6.b Melodi sebagai salah satu alat komunikasi


“Beberapa penelitian menunjukkan, sejak masih dalam janin, manusia
sudah dapat ‘mengerti’ musik. Melodi dipercayai sebagai salah satu alat
komunikasi di awal peradaban manusia”.
<
← MENU AKHIRI >

c. Penelitian hukum, ialah penelitian dilaksanakan dalam bidang
perti Hukum Perdata, Pidana, Tatanegara, Internasional.
d. Penelitian pertanian, ialah penelitian dilaksanakan dalam bidang
seperti Agribisnis, Budi daya tanaman, Hama tanaman, Agronomi.
e. Penelitian ekonomi, ialah penelitian dilaksanakan dalam bidang
eperti Ekonomi mikro, makro, pembangunan.
f. Dan lain-lain.

<
← MENU AKHIRI >

Berikut ini beberapa jenis penelitian secara umum, yaitu :

1. Penelitian survei
Penelitian survei adalah penelitian yang diadakan untuk memperoleh fakta-fakta
dari gejala-gejala yang ada dan mencari keterangan-keterangan secara faktual,
baik tentang institusi sosial, ekonomi, atau politik dari suatu kelompok ataupun
suatu daerah.

Penelitian survei dapat berupa, yaitu :


a. Penelitian penjajagan (exploratif)
Penelitian penjajagan ini sifatnya terbuka, masih mencari-cari.
Pengetahuan peneliti tentang masalah yang akan diteliti masih terlalu tipis untuk
dapat melakukan studi deskriptif.

b. Penelitian deskriptif
Penelitian deskriptif mempelajari masalah-masalah dalam masyarakat,
serta tata cara yang berlaku dalam masyarakat serta situasi-situasi, termasuk
tentang hubungan, kegiatan-kegiatan, sikap-sikap, pandangan-pandangan,
serta proses-proses yang sedang berlangsung dan pengaruh-pengaruh dari
suatu fenomena.

<
← MENU AKHIRI >

c. Penelitian evaluasi
Penelitian evaluasi mencoba mencari jawaban, sampai seberapa jauh
tujuan yang digariskan pada awal program tercapai atau mempunyai tanda-
tanda akan tercapai.

d. Penelitian eksplanasi (penelitian penjelasan)


Penelitian eksplanasi merupakan penelitian yang menggunakan data
yang sama, di mana peneliti menjelaskan hubungan kausal anatara variabel-
variabel melalui pengujian hipotesis.

e. Penelitian prediksi
Penelitian prediksi digunakan untuk meramalkan keadaan atau
fenomena sosial tertentu, seperti pendapat umum mengenai keadaan sosial
dan politik, pendapat mengenai pelaksanaan hukuman mati, dan lain-lain.

f. Penelitian pengembangan sosial


Penelitian pengembangan indikator sosial dikembangkan berdasarkan
survei-survei yang dilakukan secara berkala.

<
← MENU AKHIRI >

2. Grounded Research
Grounded research adalah penelitian yang mendasarkan diri
kepada fakta dan menggunakan analisis perbandingan, bertujuan untuk
mengadakan generalisasi empiris, menetapkan konsep-konsep,
membuktikan teori dan mengembangkan teori, di mana pengumpulan
data dan analisis datanya berjalan pada waktu yang bersamaan.

3. Studi Kasus
Studi kasus adalah penelitian mengenai status subyek penelitian
yang berkenan dengan suatu fase spesifik atau khas dari keseluruhan
personalitas. Subyek penelitian dapat saja berupa individu, kelompok,
lembaga, maupun masyarakat.

4. Penelitian Eksperimen
Penelitian eksperimen adalah penelitian yang dilakukan dengan
mengadakan manipulasi terhadap objek penelitian serta diadakannya
kontrol terhadap variabel tertentu. Tujuan dari penelitian ini adlah untuk
menyelidiki ada tidaknya hubungan sebab akibat serta berapa besar
hubungan sebab akibat tersebut dengan cara memberikan perlakuan-
perlakuan tertentu pada beberapa kelompok eksperimental dan
menyediakan kontrol untuk perbandingan.
5. Analisis Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang sudah tersedia.
<
← MENU AKHIRI >

C. TUJUAN PENELITIAN

Secara umum penelitian mempunyai tujuan utama, yaitu :


1. Tujuan exploratif (tujuan penemuan), menemukan sesuatu (pengetahuan)
yang baru dalam bidang tertentu.
2. Tujuan verifikatif (tujuan pengujian), menguji kebenaran sesuatu
(pengetahuan) dalam bidang yang telah ada.
3. Tujuan developmental (tujuan pengembangan), mengembangkan sesuatu
dalam bidang yang telah ada.
4. Tujuan penulisan karya ilmiah, pembuatan skripsi, tesis dan disertasi.

D. PERANAN PENELITIAN

Penelitian mempunyai peranan salah satunya ialah : memberikan jawaban atas


pertanyaan-pertanyaan dalam bidang yang diajukan.

<
← MENU AKHIRI >

E. PERSYARATAN PENELITIAN

Sebuah penelitian dikatakan baik jika :


1. Mengikuti konsep ilmiah, artinya mengikuti cara-cara yang telah ditentukan.
2. Sistematis, artinya dilaksanakan menurut pola tertentu.
3. Terencana, artinya dilaksanakan dengan adanya unsur kesengajaan

F. KONSEP-KONSEP DASAR PENELITIAN

1. Konsep
Konsep ialah istilah, terdiri dari satu kata atau lebih yang menggambarkan suatu
gejala atau menyatakan suatu ide (gagasan) tertentu.
2. Konstruk
Konstruk adalah konsep yang dapat diukur dan dinikmati.
3. Variabel
Variabel adalah konstruk yang sifat-sifatnya sudah diberi nilai-nilai dalam bentuk
bilangan, atau konsep yang mempunyai dua nilai atau lebih pada suatu
kontinum.
4. Hipotesa
Hipotesa adalah proposisi yang masih bersifat sementara dan masih harus diuji
kebenarannya.

<
← MENU AKHIRI >

5. Pengukuran
Pengukuran adalah penggunaan aturan untuk menetapkan bilangan pada objek

atau peristiwa.

G. METODOLOGI PENELITIAN

Metodologi penelitian berasal dari bahasa Yunani, yaitu : metodhos = cara atau
jalan, logos = ilmu. Metodologi penelitian adalah ilmu yang membicarakan tata
cara atau jalan sehubungan dengan adanya penelitian. Sedangkan metode
penelitian adalah cara atau jalan yang ditempuh sehubungan dengan penelitian
yang dilakukan, yang memiliki langkah-langkah yang sistematis.

<
← MENU AKHIRI >

Daftar Pustaka
Synder. (2019). Literature Review as a Research Methodology : An Overview and Guidelines. Journal of Business Research Volume 104
Pages 333 – 339.
Tautan : https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0148296319304564
Bastiaansen et al. (2020). Time to Get Personal? The Impact of Researchers Choices on the Selection of Treatment Targets Using the
Experience Sampling Methodology. Journal of Psychosomatic Research Volume 137.
Tautan : https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S002239992030773X
Lalevee et al. (2020). The Interest of an Evolution of Value Management Methodology in Complex Technical Projects for Improving Project
Management. Procedia CIRP Volume 2020 Pages 411 – 415.
Tautan : https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S2212827120302791
Baryshev et al. (2021). Application of a New Methodology of Research of Electrophysical Properties of Composite Materials for Modeling of
a New Mobile Trascranial Magnetic Stimulation System. Procedia Computer Science Volume 190 Pages 40 - 44
Tautan : https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1877050921012473
Caillaud et al. (2016). Research Methodology for Systems Engineering : Some Recommendations. IFAC- Papers Online Volume 49 Pages
1567 - 1572
Tautan : https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S2405896316310850
Gudaityte, Ingrida. (2016). The research methodology for performance indicators of transport diesel engine in exploitation. Procedia
Engineering volume 134
 
Papachristos, George dan Adamides, Emmanuel. (2016). A retroductive systems-based methodology for socio-technical transitions.
Technological forecasting and social change volume 108.
 
Latief, Yusuf. Teknik Sipil Fakultas Teknis UI, (2014), Metodologi Penelitian, UI Depok.
 
Yin, Robert K. (2004). Studi Kasus: Desain dan Metode. Jakarta: PT. Raja Grafindo Perkasa

<
← MENU AKHIRI
Terima Kasih
Terima Kasih
Ir. Ali Sunandar, SST, MT, IPM

Anda mungkin juga menyukai