&
standarisasi
Disusun oleh:
Nama i r v a n k u r n i a w a n
Nim 202104007
Pengertian Reagen
Reagen merupakan zat yang ditambahkan ke dalam suatu sistem untuk mengadakan suatu
reaksi kimia atau dengan kata lain ditambahkan untuk melihatterjadinya suatu reaksi kimia.
Reagen dapat ditemukan dalam bentuk solid (padat)ataupun dalam bentuk cair. Dan setiap
reagen tersebut mempunyai sifat dankarakteristik yang berbeda-beda pula, mulai dari bentuk,
warna, bau dan lain- lain (Mulyono, 2008) .
Reagen atau dikenal juga dengan Reaktan merupakan istilah yang seringdigunakan di dunia
kimia. Reagen memiliki banyak kegunaan dan sebagian besar melibatkan senyawa aplikasi.
Penggunaannya yaitu dengan membuat, mengukur atau menganalisa keberadaan reaksi kimia
dengan bantuan reagen.
Dalam kimiaorganik juga menetapkan reagen sebagai campuran yang akan membuat
perubahan substrat pada kondisi tertentu. Kata-kata "reagen" dan "reaktan" dapatd digunakan
secara bergantian. Reaksi kimia terjadi ketika dua atau lebih reaktandireaksikan bersama-sama.
Keberadaan reagen berfungsi untuk menciptakan reaksi kimia, karena tanpa reaktan tidak akan
ada reaksi. Untuk proses kimiatertentu, katalis merupakan komponen yang di yang diperlukan.
Katalis tidak mengubah mengubah jalannya suatu reaksi kimia tapi mengubah waktu
reaksimenjadi lebih cepat (Mardiana, 2017)
ALAT & B AHAN
Alat
Bahan
1. Kristal
NaOH, 2.
H2C2O4,
3. Kristal
Na2CO3
4. aquades,
5. Indikstor PP
0,1 %
6. Indikator
MO0,2 %
A. Menyiapkan larutan dengan berbagai
TUJUAN
konsentrasi
B. Pengenceran larutan
:
p_e_n_imb_a_n_g_a_n_(_m_g_r_) _ BE
Na2CO3 X V. Larutan yg dibuat
V1, N1 = V2, N2
VI = Volume V2=volume
pekat encer
N1 = Normalitas N2= Normalitas
pekat encer
C ontoh
:
Botol asam klorida yg diambil dari gudang beretiket 1 M Kita
membutuhkan larutan asam dengan kadar 0,2 sebanyak 100
ml. Bagaimana pengenceran asam tersebut?
Jawab:
V1=?
V2 = 100
ml. N2 0,2
M N1=1M
Maka:
V1 x1 =
100 x 0,2
V1 = 100 x
Langkah pengenceran:
N H²C²O4= b e r a t
_ _ _ _ _
BE H20204 X Volume larutan yang dibuat
_H_²_C_²_O4_h_as_il_p_e_n_i_m_b_a_ng_a
n
_ _
yg d_it_itr_a_s_i
Pengantar
titrasi
Pada standarisasi HCI dengan Na Karbonat, Natrolum karbonat dapat ditetrasi sampai titik
akhir pertama (pH 8,3). Dengan indikator phenol pthalein(PP) ditandai dengan hilangnya
warna merah. Na2CO3 +HCI → → → → → NaCl + NaHCO3
Setelah HCI dibakukan maka HCI tersebut sebagai larutan baku sekunder dan dapat
Terima
Kasih