Anda di halaman 1dari 15

KELOMPOK 8 :

PROMKES PADA RUMAH


SAKIT
Asti Aulia Agusting (14120210064)
Sabina Meira Nursanty S (14120210066)

DOSEN PENGAMPU:
Dr. Yusriani.Skm.,M.kes
TOPIC

01 Pengertian
02 Tujuan PKRS

03 sasaran 04 Manajemen promosi


kesehatan rumah sakit
Pengertian
Promosi kesehatan rumah sakit(PKRS) adalah proses
pemberdayaan pasien,keluarga pasien, sumber daya
manusia rumah sakit, pengunjung rumah sakit, dan
masyarakat disekitar rumah sakit untuk berperan serta
aktif dalam proses asuhan untuk mendukung perubahan
prilaku dan lingkungan serta menjaga dan
meningkatkan kesehatan menuju pencapaian derajat
kesehatan yang optimal.
Tujuan PKRS

1. Memberikan acuan kepada Rumah Sakit dalam penyelenggaraan PKRS


2. Mewujudkan Rumah Sakit sebagai fasilitas pelayanan kesehatan yang dapat melindungi Pasien dalam mempercepat
kesembuhannya, tidak mengalami sakit berulang karena perilaku yang sama, dan meningkatkan perilaku hidup
sehat.
3. Mewujudkan Rumah Sakit sebagai fasilitas pelayanan kesehatan yang dapat memberikan informasi dan edukasi
kepada Keluarga Pasien agar mampu mendampingi Pasien dalam proses penyembuhan dan mencegah Pasien tidak
mengalami sakit berulang, menjaga, dan meningkatkan kesehatannya, serta menjadi agen perubahan dalam hal
kesehatan.
4. Mewujudkan Rumah Sakit sebagai fasilitas pelayanan kesehatan yang dapat memberikan informasi dan edukasi
kepada Pengunjung Rumah Sakit agarmampu mencegah penularan penyakit dan berperilaku hidup sehat.
5. Mewujudkan Rumah Sakit sebagai tempat kerja yang sehat dan aman untuk SDM Rumah Sakit
6. Mewujudkan Rumah Sakit yang dapat meningkatkan derajat kesehatan Masyarakat Sekitar Rumah Sakit
Sasaran

1 2 3
Pemerintah pusat dan Kepala dan direktur rumah
SDM Rumah Sakit
pemerintah daerah sakit

4 5 6

Pasien Keluarga pasien Pengunjung rumah sakit


Lanjutan

7 8
Masyarakat sekitar rumah Pemangku kepentingan
sakit terkait
Manajemen promosi kesehatan
Manajemen promosi rumah sakit
kesehatan rumah sakit

1. Pengkajian

Pengkajian dilaksanakan oleh pelaksana PKRS di masing-masing instalasi/unit pelayanan Rumah


Sakit setiap tahun, dengan pendekatan sasaran untuk melihat penyebab dan faktor risiko terjadinya
penyakit berdasarkan perilaku dan non perilaku. Perilaku meliputi pengetahuan (knowledge), sikap
(attitude), dan tindakan (practice). Pengetahuan yang dikaji antara lain apa yang diketahui oleh
sasaran tentang penyakit, cara menghindari dan mengendalikan penyakit, cara memelihara kesehatan,
dan pemanfaatan pelayanan kesehatan. Sikap yang dikaji adalah respon sasaran terhadap kesehatan.
Tindakan yang dikaji adalah kegiatan atau aktivitas yang dilakukan oleh sasaran dalam rangka
memelihara dan meningkatkan kesehatan
Manajemen promosi kesehatan
Manajemen promosi rumah sakit
kesehatan rumah sakit

2. Perencanaan

Perencanaan PKRS dibuat berdasarkan hasil kajian kebutuhan Promosi Kesehatan,


dengan menetapkan target capaian, kebutuhan sarana dan prasarana, tenaga, dana, dan
menentukan metode pelaksanaan perubahan perilaku, yang akan dijadikan sebagai bahan
dalam monitoring dan evaluasi. Perencanaan PKRS dapat menggunakan instrument
perencanaan yang dapat dikembangkan sendiri oleh masing-masing Rumah Sakit.
Langkah-langkah dalam Perencanaan PKRS
Penetapan tujuan perubahan perilaku Penentuan media yang akan
sasaran, mencakup target digunakan untuk membantu
peningkatan pengetahuan, penyampaian informasi & edukasi
peningkatan sikap, peningkatan dengan bahasa mudah dimengerti, MARS
perilaku, dan peningkatan status meliputi media cetak, audiovisual,
kesehatan. elektronik, luar ruang, dsb.

Penentuan materi Promosi Penyusunan rencana evaluasi,


Kesehatan yang dibuat secara meliputi waktu, dan tempat
pelaksanaan evaluasi, kelompok
praktis mudah dipahami oleh
sasaran yang akan dievaluasi,
sasaran.
pelaksana kegiatan evaluasi, dsb.

Penentuan metode berdasarkan Penyusunan jadwal pelaksanaan,


tujuan dan sasaran, dengan meliputi tempat & waktu
kfsjwfe mempertimbangkan sumber daya pelaksanaan kegiatan, penanggung
Rumah Sakit (tenaga, waktu, jawab dan pelaksana kegiatan, biaya
biaya, dsb. yang dibutuhkan dsb.
Manajemen promosi kesehatan
Manajemen promosi rumah sakit
kesehatan rumah sakit

3. Pelaksanaan

Pelaksanaan PKRS dilakukan dengan strategi pemberdayaan masyarakat, advokasi, dan


kemitraan, dengan berbagai metode dan media yang tepat, data dan informasi yang
valid/akurat, serta sumber daya yang optimal, termasuk sumber daya manusia yang
professional. Pelaksanaan PKRS menjadi tanggung jawab instalasi/unit/tim PKRS serta
melibatkan multi disiplin/multi profesi terkait sesuai dengan peran, tugas, dan tanggung
jawab masing-masing.
Pelaksanaan PKRS
Pemberdayaan Masyarakat
Pemberdayaan masyarakat adalah upaya
membantu/memfasilitasi sasaran, sehingga memiliki
pengetahuan, kemauan, dan kemampuan untuk mencegah dan
mengatasi masalah kesehatan yang dihadapinya.

Advokasi
Dibutuhkan apabila dalam upaya memberdayakan sasaran
PKRS membutuhkan dukungan dari pihak lain, seperti
direktur Rumah Sakit.

Kemitraan
Kemitraan dilaksanakan atas dasar bahwa pelaksanaan
promkes yang baik tidak dapat dilaksanakan oleh RS itu
sendiri. Kemitraan dikembangkan berdasarkan kebutuhan
promosi kesehatan.
Contoh Pelaksanaan PKRS Sesuai dengan Strategi Pelaksanaan
PKRS
Pelaksanaan Promosi kesehatan
Promosi Kesehatan Promosi Kesehatan bagi pengunjung atau
pada pasien rawat pada ruang pengantar yang
jalan Pendaftaran datang ke Rumah
Sakit

01 02 03 04 05

Pelaksanaan Edukasi yang


pengunjung pasien dilakukan pada
rawat jalan. seluruh pasien
Contoh Pelaksanaan PKRS Sesuai dengan Strategi Pelaksanaan
PKRS
Pelaksanaan Promosi kesehatan di
Pelaksanaan pelayanan
Promosi Kesehatan Promosi Kesehatan pemulasaran jenazah
pada tempat pada layanan bagi keluarga pasien
pembayaran rontgen atau jenazah

06 07 08 09 10

Pelaksanaan Pelaksanaan
Promosi Kesehatan Promosi Kesehatan
pada layanan pada layanan
laboratorium obat/apotik
Manajemen Promosi Kesehatan Rumah sakit

4. Monitoring dan Evaluasi

Monitoring dilaksanakan oleh tenaga PKRS untuk memantau pelaksanaan PKRS agar
sesuai dengan yang diharapkan dan apabila tidak sesuai dapat sedini mungkin
menemukan dan memperbaiki hambatan dalam pelaksanaannya.
Evaluasi bertujuan untuk mengukur keberhasilan kegiatan PKRS. Pelaksanaan evaluasi
PKRS dilaksanakan dengan mengukur proses kegiatan dapat dilaksanakan dengan baik,
mencakup pencatatan kegiatan PKRS, target, sasaran dan hasil pencapaian.
THANK
YOU!
Do you have questions?

Anda mungkin juga menyukai