POLTEKKES KEMENKES JAMBI

PRODI : D3 TEKNOLOGI
LABORATORIUM MEDIS

Etika Profesi Dan Hukum Kesehatan

Disusun Oleh:
Kelompok 1:
1. Rendy Pramudita R.D (PO71340210001)
2. Natasya Putri Utari (PO71340210002)
3. Rosanna Alicia Indra Putri (PO71340210003)
4. Imel Purnama Sari (PO71340210004)
5. Ratu Haliza (PO71340210005)
6. Nimas Lilian Hanum (PO71340210006)
7. Noertri Oktavia (PO71340210007)
8. Gita Paradise (PO71340210008)
9. Citra (PO71340210010)
10. Yuni Rahayu (PO71340210011)

Mata Kuliah: Etika Profesi Dan Hukum Kesehatan

Dosen Pengajar : RD. Mustopa, SKM, MPH
 Etika Profesi

Istilah profesi telah di mengerti oleh

banyak orang bahwa suatu hal yang
berkaitan dengan bidang yang sangat
Menurut para ahli etika tidak lain
dipengaruhi oleh pendidikan dan
adalah aturan prilaku, adat kebiasaan
keahlian.
manusia dalam pergaulan antara
sesamanya dan menegaskan mana
yang benar dan mana yang buruk.
Perkataan etika atau lazim juga PROFESI :
disebut etik, berasal dari kata Yunani • Mengandalkan suatu keterampilan
ETHOS yang berarti norma-norma, atau keahlian khusus.
nilai-nilai, kaidah-kaidah dan ukuran- • Dilaksanakan sebagai suatu
ukuran bagi tingkah laku manusia pekerjaan atau kegiatan utama
yang baik. ( purna waktu ).
• Dilaksanakan sebagai sumber
utama nafkah hidup.
• Dilaksanakan dengan keterlibatan
pribadi yang mendalam.
 
 Prinsip-Prinsip Etika Profesi

Prinsip Prinsip Integritas

Otonomi Moral

prinsip ini mewajibkan setiap

Prinsip ini pelaku profesinya untuk secara
mewajibkan setiap konsisten memiliki moral dan
pelaku profesi kejujuran dalam menjalankan
memiliki wewenang pekerjaannya.
dan kebebasan bekerja
dan berpendapat
sesuai dengan profesi
yang dijalankan.
P r i n s i p Ta n g g u n g
Jawab
pelaku profesi harus memiliki
kesadaran bertanggung jawab
Prinsip Keadilan terhadap pelaksanaan dan hasil
pekerjaannya. Selain itu, kesadaran
bertanggung jawab ini juga terhadap
Prinsip ini menuntut anggota dampak dari profesi itu untuk
profesinya untuk memberikan kehidupan orang lain atau
pelayanan kepada siapa saja apa masyarakat pada umumnya.
yang menjadi haknya. Terutama jika
profesi tersebut di bidang pelayanan
masyarakat.

1.) Etika Normatif
Yaitu etika yang berusaha
menetapkan berbagai sikap dan pola
prilaku ideal yang seharusnya
dimiliki oleh manusia dalam hidup
ini sebagai sesuatu yang bernilai.
Etika normatif memberi penilaian
sekaligus memberi norma sebagai
dasar dan kerangka tindakan yang
akan diputuskan
Macam-Macam Etika Profesi
2.) Etika Deskriptif
Yaitu etika yang berusaha meneropong secara
kritis dan rasional sikap dan prilaku manusia dan
apa yang dikejar oleh manusia dalam hidup ini
sebagai sesuatu yang bernilai. Etika deskriptif
memberikan fakta sebagai dasar untuk
mengambil keputusan tentang prilaku atau sikap
yang mau diambil.
.
 Pembagian Etika Profesi

Berbicara mengenai kondisi-kondisi dasar bagaimana

ETIKA UMUM manusia bertindak secara etis, bagaimana manusia
mengambil keputusan etis, teori-teori etika dan prinsip-
prinsip moral dasar yang menjadi pegangan bagi manusia
dalam bertindak serta tolak ukur dalam menilai baik atau
buruknya suatu tindakan. Etika umum dapat di analogkan
dengan ilmu pengetahuan, yang membahas mengenai
pengertian umum dan teori-teori.

Merupakan penerapan prinsip-prinsip moral dasar dalam bidang

ETIKA KHUSUS kehidupan yang khusus. Penerapan ini bisa berwujud: Bagaimana
saya mengambil keputusan dan bertindak dalam bidang kehidupan
dan kegiatan khusus yang saya lakukan, yang didasari oleh cara,
teori dan prinsip-prinsip moral dasar.
Etika khusus dibagi lagi menjadi dua bagian yaitu :
Etika individual : yaitu menyangkut kewajiban dan sikap manusia
terhadap dirinya sendiri
Etika social : yaitu berbicara mengenai kewajiban, sikap dan
pola perilaku manusia sebagai anggota umat manusia
 Ciri – Ciri atau Sifat Profesi

1.) Adanya pengetahuan khusus, yang

biasanya keahlian dan keterampilan ini 2.) Adanya kaidah dan standar moral yang
dimiliki berkat pendidikan, pelatihan dan sangat tinggi. Hal ini biasanya setiap pelaku
pengalaman yang bertahun-tahun. profesi mendasarkan kegiatannya pada kode
etik profesi.

3.) Mengabdi pada kepentingan
masyarakat, artinya setiap pelaksana
profesi harus meletakkan kepentingan
pribadi di bawah kepentingan
masyarakat.
4.) Ada izin khusus untuk menjalankan suatu profesi.
Setiap profesi akan selalu berkaitan dengan
kepentingan masyarakat, dimana nilai-nilai
kemanusiaan berupa keselamatan, keamanan,
kelangsungan hidup dan sebagainya, maka untuk
menjalankan suatu profesi harus terlebih dahulu ada
izin khusus.

5.) Kaum profesional biasanya menjadi anggota dari suatu profesi.

 Syarat Etika Profesi

1. Melibatkan kegiatan intelektual.

2. Menggeluti suatu batang tubuh ilmu yang khusus.
3. Memerlukan persiapan profesional yang alam dan bukan
sekedar latihan.
4. Memerlukan latihan dalam jabatan yang berkesinambungan.
5. Menjanjikan karir hidup dan keanggotaan yang permanen.
6. Mementingkan layanan di atas keuntungan pribadi.
7. Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat.
8. Menentukan baku standarnya sendiri, dalam hal ini adalah
kode etik.
 3.) Beradaptasi dengan perubahan
1.) Meningkatkan produktivitas kerja  Pekerja yang memiliki etika profesi
Etika profesi mengajarkan kepada adalah suatu bentuk kesuksesan
karyawan untuk menghargai perusahaan. Sebab mereka bisa
menjadi tim yang bisa dipercaya,
pekerjaan yang dibebankan
diandalkan, bertanggung jawab dan
kepadanya dengan penuh
siap dengan semua perubahan yang
tanggung jawab. Hal itu yang terjadi dalam lingkungan kerja. Ini
pada akhirnya akan membuat juga membuat perusahaan mudah
karyawan bisa menyelesaikan memutuskan arahan bisnis, karena
target dengan tepat waktu dan karyawan akan selalu menghargai dan
merangsang produktivitas kerja mendukung apapun yang diputuskan
. oleh perusahaan. 
Manfaat Etika Profesi
4) Lingkungan kerja bebas dari
2.) Peningkatan branding merek  masalah 
Ketika karyawan menanamkan nilai Orang yang bekerja tanpa nilai etika
dan tanggung jawab mereka terhadap profesi, mereka akan bekerja tanpa
lingkungan, maka akan dipastikan arah dan memikirkan orang lain. Dari
karyawan menghindari proses sana bisa timbul masalah berupa
pembuangan limbah yang berbahaya kejahatan dalam dunia kerja
pada lingkungan masyarakat.  Maka seperti sexual harassment, korupsi,
akan timbul kepercayaan dari bekerja tidak sesuai SOP dan
masyarakat bahwa perusahaan sebagainya. Sebaliknya, karyawan
memiliki prinsip ramah lingkungan. yang taat dan tunduk terhadap etika
Pada akhirnya bentuk kepercayaan profesi mereka dapat menghindari
inilah yang bisa meningkatkan citra penyimpangan itu dan membuat
merek di mata pelanggan.  lingkungan kerja menjadi lebih baik.
 Peranan Etika Dalam Profesi

Nilai-nilai etika itu tidak

hanya milik satu atau dua
orang, atau segolongan orang
saja, tetapi milik setiap
kelompok masyarakat. .
Dengan nilai-nilai etika
tersebut, suatu kelompok
diharapkan akan mempunyai
tata nilai untuk mengatur
kehidupan bersama.
Salah satu golongan masyarakat yang
mempunyai nilai-nilai yang menjadi
landasan dalam pergaulan baik dengan
kelompok atau masyarakat umumnya
maupun dengan sesama anggotanya,
yaitu masyarakat profesional. Golongan
ini sering menjadi pusat perhatian
karena adanya tata nilai yang mengatur
dan tertuang secara tertulis (yaitu kode
etik profesi) dan diharapkan menjadi
pegangan para anggotanya.

Sorotan masyarakat menjadi semakin tajam manakala perilaku-perilaku

sebagian para anggota profesi yang tidak didasarkan pada nilai-nilai
pergaulan yang telah disepakati bersama (tertuang dalam kode etik
profesi), sehingga terjadi kemerosotan etik pada masyarakat profesi
tersebut.
 Contoh Etika Profesi dalam
Dunia Kerja

Menjunjung tinggi
Transparansi Integritas reputasi
Loyalitas

Menghormati
kolega

Akuntabilitas Menerima dan

memberi kritik
dengan baik
 Kode Etik Profesi
Kode Etik berisi kumpulan peraturan
yang sistematis., yang bertujuan
untukmengatur tingkah laku moral
suatu kelompok khusus dalam
masyarakat melalui ketentuanketentuan
tertulis yang diharapkan akan dipegang
MENURUT UU NO. 8 (POKOK-POKOK teguh oleh seluruh kelompok itu.
KEPEGAWAIAN) Kode etik profesi mewujudkan nilai-nilai moral yang
adalah pedoman sikap, tingkah laku dianggapnya hakiki. Pada umumnya
dan perbuatan dalam melaksanakan kode etik akan mengandung sanksi-
tugas dan dalam kehidupan sehari- sanksi yang dikenakan pada pelanggar
kode etik
hari. Salah satu contoh kode etik
tertua adalah ; SUMPAH HIPOKRATES,
yang dipandang sebagai kode etik
pertama untuk profesi dokter.

b. Sanksi dikeluarkan
a. Sanksi moral
dari organisasi
 Tujuan Dan Fungsi Kode Etika Profesi

1 1. Untuk menjunjung tinggi martabat profesi.

2 2. Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota.

3 3. Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi.

4. Untuk meningkatkan mutu profesi tentang prinsip

4 profesionalitas

5 5. Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi.

6 6. Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi.

7 7. Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat.

8 8. Menentukan baku standarnya sendiri.

 Dalam pelayanan penunjang ini Etika
Pelayanan Laboratorium Klinik
Ahli Teknologi Laboratorium Fungsi/Kewajiban ATLM Dalam Pengabdian
Ke Masyarakat Yang Sesuai Kode Etik meliputi:
Kesehatan mempunyai
1. Memberikan pelayanan dengan
fungsi/
setinggi-tingginya terhadap
kewajiban sebagai berikut:
martabat manusia.
1. Mengembangkan
2. Meningkatkan kemampuan,
prosedur untuk
pengetahuan dan keterampilan
mengambil dan
medis profesi sesuai dengan
memproses specimen. Menurut Keputusan kementerian perkembangan ilmu, teknologi,
2. Melaksanakan uji Menteri Kesehatan Republik Indonesia dan kebutuhan masyarakat.
analitik untuk Nomor 370/Menkes/SK/III/2007 tugas 3. Melindungi masyarakat dan
mengambil dan pokok ahli Teknologi Laboratorium profesinya sendiri dari sikap
memproses specimen. Kesehatan adalah melaksanakan moral yang kurang baik dan
3. Mengoperasikan dan pelayanan laboratorium kesehatan kemampuan profesional yang
memelihara meliputi bidang Hematologi, Kimia tadi adekuat.
peralatan/instrumen Klinik, Mikrobiologi, Imunologi - 4. Memberikan konsultasi sesuai
laboratorium. serologi, Toksikologi,Kimia dengan profesinya kepada teman
4. Mengevaluasi data Lingkungan,Patalogi Anatomi seprofesi ataupun kepada orang
laboratorium untuk (Histopatologi, Sitopatologi, dari profesi lain dalam upaya
memastikan akurasi dan Histokimia, Imunopatogi, Patalogi memberikan pelayanan sebaik-
prosedur pengendalian Molekuler), Biologi dan Fisika. baiknya kepada pasien.
mutu dan
5. Menjamin privasi pasien dengan
mengembangkan
memegang teguh rahasia
pemecahan masalah
mengenai data laboratorium dan
yang berkaitan dengan
identitas penderita, kecuali kalau
data hasil uji.
diminta untuk keperluan sidang
5. Mengavaluasi teknik,
pengadilan atau kalau hal itu
instrument, dan prosedur
dianggap penting untuk
baru
melindungi keamanan pasien
 Etika dokter pelayanan klinik dapat dijabarkan
sebagai berikut:

Di samping etika ahli laboratorium Sifat pelayanan Laboratorium

kesehatan juga diatur etika pelayanan dokter Klinik adalah menunjang dokter
klinik. Laboratorium dalam akreditasi rumah klinik. Data laboratorium klinik
dijadikan bahan informasi tentang
sakit harus memenuhi persyaratan
keadaan pasien. Maka etika
mempunyai seorang dokter spesialis patologi profesinya harus ditunjang jalur
klinik yang bertanggung jawab terhadap komunikasi yang efektif dan
penunjang pelayanan medik ini. sistem konseltasi tumbal balik
Dalam menjalankan tugas pokok dan yang sistematis.
fungsi/kewajibannya, ahli teknologi
laboratorium kesehatan mempunyai sikap
Dokter yang bekerja pada
dan kepribadian yang memenuhi persyaratan laboratorium klinik, berperan
sebagai tenaga kesehatan. dalam penatalaksanaan pasien
melalui pengelolaan dan
pemeriksaan spesimen yang
berasal dari tubuh pasien.
 Kesimpulan

Menurut para ahli etika tidak lain adalah aturan prilaku, adat kebiasaan manusia
dalam pergaulan antara sesamanya dan menegaskan mana yang benar dan mana yang
buruk. Istilah profesi telah di mengerti oleh banyak orang bahwa suatu hal yang
berkaitan dengan bidang yang sangat dipengaruhi oleh pendidikan dan keahlian,
sehingga banyak orang yang bekerja tetap sesuai.
Sekian Dan Terimakasih. Insyaallah kita siap menerima pertanyaan, yang tidak siap
yaitu menerima kenyataan bahwa kita hanya sebatas temn.
Kesepian Tanpa Kekasih
CUKUP SEKIAN DAN TERIMAKASIH.....