Anda di halaman 1dari 27

PENILAIAN KINERJA,

PENGEMBANGAN KOMPETENSI DAN BAGIAN


KARIR PENGEMBANGAN
BAGI CPNS 2021 – BIRO SDM
PENILAIAN
KINERJA
melalui
SKP dan
SIVIKA
Aspek Penilaian Kinerja PNS
berdasarkan PP 30 Tahun 2019

• Orientasi pelayanan;
• Komitmen;
• Inisiatif kerja;
• Kerja sama; dan
• Kepemimpinan.
Penilaian Kinerja PNS
Penilaian Kinerja PNS dinyatakan dengan angka dan sebutan/predikat:

• Sangat Baik (nilai 110 ≤ 120 dan menciptakan ide baru dan/atau
cara baru dalam peningkatan kinerja yang memberi manfaat bagi
organisasi atau negara)
• Baik, nilai 90 < x < 120
• Cukup, nilai 70 x < 90
• Kurang, nilai 50 < x < 70
• Sangat Kurang, nilai < 50
Dokumen yang harus dipelajari
• Peraturan Pemerintah Nomor 30 tahun 2019 tentang Penilaian
Kinerja PNS
• Peraturan Menteri PAN dan RB pada setiap jabatan fungsional
• Butir-butir kegiatan jabatan fungsional sesuai jenjang
• Perjanjian kinerja pejabat tinggi pratama di unit kerjanya
LAPORAN
KINERJA
PEGAWAI

SIVI
PENGISIAN SIVIKA
BERKONTRIBUSI 50%
DARI PERHITUNGAN
AKSES
http://sivika.bkkbn.go.id

• Username & Password : NIP


• Menu "Ganti Atasan" dipilih sesuai atasan
dalam tugas
PENGISIAN
SIVIKA

• Pengisian Sivika dilakukan pada setiap hari kerja.


• Berisikan output pekerjaan harian.
• Terdiri dari: Tanggal, Jam, Judul & Uraian Kegiatan
• Lampiran terdiri dari: dokumen, dokumentasi, dll.
BATAS
PENGISIAN
• Batas Pengisian di tanggal 5 pada bulan selanjutnya.
• Jika tidak mengisi Sivika, pegawai tidak dapat menyanggah Sivika.
• Tidak lengkap pengisian berdampak pada pemotongan tunkin.

#3
FUNGSI
PENGISIAN
TERHADAPAspek Perhitungan
TUNKIN
Tunjangan Kinerja Pegawai
Capaian
Disiplin Prestasi
Kinerja
Kerja Kerja Pegawa
i
Tugas Belajar
dan
Izin Belajar
Ketentuan Tugas Belajar Menurut SE
Menpan Nomor 4 Tahun 2013
 Masa Kerja minimal 1 (satu) tahun terhitung sejak diangkat
sebagai PNS;
 Setiap unsur penilaian pelaksanaan pekerjaan dalam 1(satu) tahun terakhir minimal
baik (SKP dan DP3)
 Usia Maksimal S1 (25 tahun), S2 (37 tahun) dan S3 (40 tahun)
 PNS yang menduduki jabatan struktural dibebastugaskan dari jabatannya dan PNS
yang menduduki jabatan fungsional dibebaskan sementara dari jabatannya;
 Biaya ditanggung pemerintah, pemerintah negara lain, badan internasional dan badan
swasta dalam dan luar negeri.
 Jangka waktu pelaksanaan tugas belajar dapat diperpanjang paling lama 1 tahun
(2 semester) dengan persetujuan instansi/sponsor;
 Masa pengabdian kepada unit kerja pada instansi tempat pegawai bekerja semula
adalah 2 x n (tugas belajar dalam negeri dan luar negeri), namun pimpinan instansi dapat
menambah atau mengurangi sesuai dengan kebutuhan organisasi.
 Program studi di dalam negeri yang akan diikuti mendapat persetujuan/akreditasi minimal
B dari lembaga yang berwenang.
Ketentuan Tambahan Tugas Belajar BKKBN

Belum pernah Memenuhi persyaratan


menempuh pendidikan bahasa
S2 secara pribadi Inggris yang telah ditetapkan;
maupun biaya kantor;

Hasil asesmen potensial Masa pengabdian kepada


atau BKKBN asal tempat bekerja
potensial dengan catatan; selama 3N+1 sesuai dengan
kebijakan pimpinan saat ini;

Apabila tidak dapat menyelesaikan


Jika tidak menyelesaikan masa
pendidikan sesuai jangka waktu yang
ditetapkan maka dapat diberikan tugas belajar maka yang
perpanjangan studi maksimal 1 (satu) bersangkutan bersedia
tahun dengan biaya mandiri; mengembalikan seluruh biaya
pendidikan.
Mekanisme Penetapan Pegawai Tugas Belajar
Pasal
25
Kaper Mengusulkan Pegawai dengan
Lapor Ke JPT melampirkan
Pratama
1. Surat perjanjian Tugas Belajar.
2. Surat Keterangan dari
Penyelenggara Sumber Lain
3. Surat keterangan dari perguruan
tinggi yang mencantumkan tanggal
mulai perkuliahan

KEPALA
BKKBN SESTAMA
KABIHO KABIRO SDM
M
Melakukan Penilaian terhadap kesesuaian
pendidikan tinggi yang akan ditempuh
dengan rencana kebutuhan tugas belajar
dan/atau kebutuhan organisasi.
Mekanisme Perpanjangan Tugas Belajar
Pasal 28

KAPER MENGUSULKAN
PERPANJANGAN

1. Laporan hasil perkembangan


studi
Lapo 2. Surat Keterangan dari Perguruan
r Tinggi yang menyatakan bahwa
Pegawai Tugas Belajar masih
Kepad dalam proses penyelesaian masa
a studi.
KAPER
KEPALA
BKKBN SESTAMA
KABIHOM KABIRO SDM
Mekanisme Pengaktifan Tugas Belajar
Pasal 28

KAPER MENGUSULKAN PENGKAKTIFAN

Lapor Ke JPT Surat Keterangan Lulus dari


Pratama Tinggi/Surat Keterangan yang menyatakan
Pendidikan
bahwa Pegawai Tugas Belajar masih dalam
proses penyelesaian masa studi/Surat
Keterangan tidak dapat menyelesaikan
pendidikan dari Perguruan Tinggi.

KEPALA
BKKBN SESTAMA
KABIHOM KABIRO SDM
SYARAT IZIN BELAJAR
Pasal 38

Masa Kerja paling kurang satu


tahun
setelah diangkat menjadi PNS.
Penilaian prestasi kerja dalam 2 (dua) Pasal 39
tahun terakhir paling sedikit bernilai baik

Pendidikan sesuai dengan kebutuhan Tidak Boleh Kelas


tugas jabatan dan/atau kebutuhan Jauh ( > 60 km)
organisasi. dan Kelas Sabtu
Biaya pendidikan ditanggung oleh PNS yang Minggu
bersangkutan

Pendidikan Tinggi yang diikuti di luar jam kerja


dan tidak mengganggu pekerjaan/tugas sehari-
hari
P Program studi minimal terakreditasi B
dari lembaga yang berwenang
Tidak sedang menjalani hukuman disiplin
sedang/berat, pemberhentian sementara dan
tidak pernah melanggar kode etik PNS
Mekanisme Pemberian Izin Belajar
Pasal 40

3 bulan sebelum
kuliah/sekolah

Menerbitkan
Mengusulkan SURAT
Pegawai YANG PERSETUJUA Mengusulkan
BERENCANA N pegawai untuk
mengikuti UNTUK memperoleh
JPT Pendidikan Tinggi Mengikuti
JPT Izin Belajar
ke Kabipeg KABIRO PENDIDIKA
PRATA dengan N TINGGI PRATA setelah
MA mencantumkan SDM Berdasarkan MA diterima
Jenis Pendidikan telaaah atas pada
Perguruan
tinggi dan Jika Tinggi
kesesuaian berka
Program Studi Program Studi lengka
s
dengan kebutuhan p
tugas Kabiro SDM Menetapkan
jabatan/ organisa Surat Izin Belajar
si
LAMPIRAN BERKAS USULAN IZIN BELAJAR
Lanjutan Pasal 40

Surat Persetujuan untuk Fotokopi sertifikat akreditasi


1 mengikuti Pendidikan Tinggi dari 4 program studi minimal B dari
lembaga yang berwenang..
Kepala Biro SDM
Surat Pernyataan yang
Jadwal perkuliahan dari
2 ditandatangani di atas materai 5 perguruan tinggi
Surat Keterangan Kuliah dari
Perguruan Tinggi yang Fotokopi penilaian prestasi
3 mencantumkan tanggal mulai 6 kerja 2 (dua) tahun terakhir
perkuliahan
Syarat Kelengkapan Pengajuan Berkas
1. PNS memperoleh izin untuk melanjutkan 5. Melampirkan Jadwal
studi dari Pejabat Pimpinan Pratama yang perkuliahan yang dicap basah
dibuktikan dari adanya Surat Pengantar oleh universitas;
Permohonan Izin Belajar yang ditujukan 6. Melampirkan Surat Keterangan
kepada Kepala Biro Kepegawaian; Akreditasi Universitas dari
BAN-PT.
2. Melampirkan Surat Pernyataan yang
bersangkutan yang ditandatangani diatas 7. Permohonan Izin Belajar
materai Rp10.000,- asli. beserta seluruh kelengkapan
3. Bidang Pendidikan yang diikuti harus berkas HARUS diserahkan ke
mendukung pelaksanaan tugas jabatan atau Biro SDM SEGERA pada waktu
kebutuhan organisasi; registrasi Universitas telah
dilaksanakan.
4. Melampirkan Surat Keterangan
Mahasiswa dari universitas yang
mencantumkan Tanggal Mulai
Perkuliahan;
PENGEMBANGAN KARIR PEGAWAI
Jabatan Pimpinan Tinggi

• JPT Madya
• JPT Pratama

Jabatan Administrasi

• Jabatan Administrator
• Jabatan Pengawas
• Jabatan Pelaksana

Jabatan Fungsional
Jabatan Fungsional
• Fungsional keahlian
• Fungsional Keterampilan
Ujian Dinas Tingkat I
Persyaratan :
a. Sekurang-kurangnya telah 2 tahun pada pangkat terakhir : Pengatur
Tingkat I,
gol. ruang II/d
b. Tidak sedang dalam keadaan:
1) Diberhentikan sementara
2) Menerima uang tunggu
3) Cuti di luar tanggungan Negara
c. Melampirkan berkas sbb :
1) Surat usulan dari pimpinan unit kerja
2) SKKP terakhir
3) SK Jabatan Fungsional Umum
Ujian Penyesuaian Ijazah S1/S2
No. Jenjang Persyaratan

a. Memiliki Ijazah S1
1 SLTA ke S1 b. Gol ruang II/b Minimal 1 (satu) tahun

a. Memiliki Ijazah S1
2 DIII ke S1 b. Gol ruang II/d Minimal 1 (satu) tahun

a. Memiliki Ijazah S1
3 S1 ke S2 b. Gol ruang III/a Minimal 2 (dua) tahun
PENCANTUMAN GELAR (PG)

Apabila masih di bawah


Pencantuman gelar golongan tersebut, Pencantuman gelar
untuk D3 ke S1 maka melalui ujian untuk S1 ke S2 atau
minimal golongan dinas/ Penyesuaian S3 minimal
III/a Ijazah (kecuali JF) golongan III/b
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai