n
diumumkan, dan semua pelaku pasar telah menerima
informasi tersebut, pelaku pasar terlebih dahulu
menginterpretasikan dan menganalisis informasi tersebut
sebagai sinyal baik (good news) atau sinyal buruk (bad
news). Jika pengumuman tersebut merupakan sinyal yang
baik bagi investor, maka akan terjadi perubahan volume
perdagangan saham. Pernyataan informasi akuntansi
memberikan sinyal bahwa perusahaan mempunyai
prospek yang baik di masa yang akan datang (good news)
sehingga investor tertarik untuk memperdagangkan
saham;
Hipotesis Pasar Efisiensi
Teori pasar yang efisien atau Efficient Market Hypothesis (EMH) menyatakan bahwa harga saham
dan aset lainnya secara otomatis menggabungkan semua informasi yang tersedia dan menyesuaikan
dengan cepat untuk memasukkan informasi baru. Efisiensi pasar modal (Efficient Market) adalah
suatu kondisi di mana suatu harga saham segera cocok dengan informasi tambahan, sehingga harga
saham mencakup semua informasi yang tersedia (Relly & Brown, 2012: 139). Semakin sesuai
harga saham dengan informasi pasar, maka kondisi pasar akan terbentuk dengan sempurna. Secara
umum menurut Relly & Brown (2012:140), harga pasar akan menyesuaikan dengan informasi yang
diperoleh. Penyesuaian ini dapat disesuaikan berlebihan atau kurang disesuaikan dari yang
seharusnya. Hal ini disebabkan keputusan beli dan jual oleh investor atas informasi yang diterima
untuk memaksimalkan keuntungan.
Harga Saham
Menurut Tandon dan Malhotra (2013), harga saham
adalah biaya yang diperlukan untuk membeli sekuritas
di bursa. Harga saham tergantung pada banyak faktor,
seperti laba per saham, dividen per saham, rasio
pembayaran, ukuran perusahaan dan hasil dividen,
manajemen, diversifikasi, dan lain-lain. Investasi dalam
saham menawarkan manfaat likuiditas serta peluang
pengembalian yang tinggi. Pergerakan harga saham tidak
independen, dan faktor ekstrinsik atau intrinsik
mempengaruhi pergerakan harga saham.
Kinerja Keungan
Menurut Jumingan (2014:239), kinerja keuangan merupakan gambaran
kondisi keuangan pada suatu periode tertentu, baik mengenai aspek
penghimpunan dana maupun penyaluran dana yang biasanya diukur
dengan indikator kecukupan modal, likuiditas dan rentabilitas.
Komunikasi informasi kinerja keuangan memiliki relevansi dalam
mengevaluasi potensi perubahan sumber daya ekonomik yang dikuasai
atau dikuasai perusahaan di masa yang akan datang. Laporan tahunan
membantu mengantisipasi kemampuan perusahaan untuk menghasilkan
arus kas dengan menggunakan sumber daya yang ada serta menilai
kualitas manajemen. Terutama, pemegang saham dan calon investor
tertarik pada ukuran penerima manfaat perusahaan saat ini atau di masa
depan, yang menjamin dividen di masa depan dan mencapai modal
bernilai tambah (Anghel & Man, 2014).
Metode Penelitian
A. Pendekatan Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian asosiatif kausal untuk mengetahui
pengaruh kinerja keuangan terhadap harga saham. Menurut Umar
(2003:30), penelitian asosiatif kausal bertujuan untuk menganalisis
hubungan antara satu variabel dengan variabel lainnya sehingga diketahui
bagaimana variabel yang satu mempengaruhi variabel lainnya.
Metode Penelitian