Anda di halaman 1dari 55

BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANJARMASIN

PELATIHAN JARAK JAUH (PJJ)


PELATIHAN MATEMATIKA MI ANGKATAN II

MATERI ESENSIAL ASPEK BILANGAN 1


OLEH :
Anang Nazaruddin
PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI TINGKAT MI
ASPEK SD (I-III) SD (IV-VI)

Bilangan Menggunakan bilangan cacah, pecahan Menggunakan bilangan bulat, prima,


sederhana dalam pemecahan masalah pecahan, kelipatan dan faktor, pangkat dan
kehidupan sehari-hari akar sederhana dalam pemecahan masalah
kehidupan sehari-hari

Geometri Menggunakan bangun datar dan bangun Menggunakan bangun datar dan bangun
dan ruang sederhana, konsep satuan (berat, ruang, hubungan antar garis, pengukuran
Pengukuran panjang, dan waktu), dalam pemecahan (berat, panjang, luas, volume, sudut,
masalah kehidupan sehari-hari waktu, kecepatan, dan debit), letak dan
koordinat suatu benda dalam pemecahan
masalah kehidupan sehari-hari

Statistika Menyajikan data tunggal sederhana dalam Mengumpulkan, menyajikan dan menafsirkan
dan Peluang bentuk gambar data tunggal dalam pemecahan masalah
kehidupan sehari-hari
Materi Bilangan di Tingkat SD/MI
Kelas
I II III
• Bilangan cacah sampai • Lambang bilangan • Sifat operasi hitung pada
dengan 99 • Nilai tempat bilangan cacah
• Nilai tempat dari bilangan • Membandingkan dan • Penyajian bilangan pada
dua angka. mengurutkan bilangan garis bilangan
• Urutan Bilangan • Penjumlahan dan • Bilangan sebagai jumlah,
• Penjumlahan dan pengurangan bilangan selisih, hasil kali, atau
pengurangan bilangan cacah sampai 999 hasil bagi dua bilangan
cacah sampai dengan 99 • Perkalian dan pembagian cacah
• Pola bilangan sampai 100 • Pecahan sebagai bagian
• Pecahan sederhana dari keseluruhan
• Penjumlahan dan
penguranganpecahan
berpenyebut sama
Materi Bilangan di Tingkat SD/MI Lanjutan
Kelas
IV V VI
• Pecahan senilai • Bilangan berpangkat dan • Bilangan bulat negatif
• Bentuk pecahan (biasa, bilangan akar pangkat dua • Operasi hitung pada
campuran, decimal, dan tiga bilangan bulat negatif
persen) • Penjumlahan dan • Operasi hitung campuran
• Taksiran hasil pengurangan dua pada bilangan cacah
pengoperasian dua pecahan dengan dan/atau pecahan
bilangan pecahan penyebut berbeda
• Faktor dan Kelipatan • Perkalian dan pembagian
• Bilangan Prima pada pecahan
• FPB dan KPK
• Pembulatan hasil
pengukuran ke satuan,
pululuhan atau ke ratusan
terdekat
MATERI POKOK BILANGAN
DI TINGKAT SD/MI
TOPIK I: BILANGAN ASLI, CACAH, DAN
BULAT

• KB 1: OPERASI HITUNG CAMPURAN BILANGAN BULAT

• KB 2: FPB DAN KPK

• KB 3: PANGKAT DAN AKAR


PEMBELAJARAN 1.
OPERASI HITUNG CAMPURAN BILANGAN BULAT
Tujuan
Dengan mengintegrasikan penguatan pendidikan karakter,
diharapkan setelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini
peserta dapat menentukan hasil operasi hitung campuran
yang melibatkan tiga atau lebih bilangan bulat.
Indikator Pencapaian kompetensi
1. Menyebutkan konsep bilangan bulat dengan benar
2. Menjumlahkan dua bilangan bulat dengan benar
3. Mengurangkan dua bilangan bulat dengan benar
4. Mengalikan dua bilangan bulat dengan tepat
5. Membagi dua bilangan bulat dengan benar
6. Menyebutkan aturan operasi hitung campuran dengan benar
7. Menentukan hasil operasi hitung campuran yang melibatkan tiga atau
lebih pada bilangan bulat dengan benar.
Materi

1.Bilangan Bulat dalam Kehidupan Sehari-hari

2.Operasi Hitung Dua Bilangan Bulat

3.Aturan Operasi Hitung Campuran

4.Operasi Hitung Campuran Melibatkan Tiga Atau Lebih Bilangan Bulat


Bilangan Bulat
dalam Kehidupan Sehari-hari
Bilangan Bulat dalam Kehidupan Sehari-hari

Manakah yang
menunjukkan bilangan
bulat positif?

Manakah yang
menunjukkan bilangan
bulat negatif?
Operasi Hitung Dua Bilangan Bulat
Operasi Hitung Dua Bilangan Bulat
Penjumlahan Bilangan Bulat

Bagaimana konsep penjumlahan? .

digabung hasilnya

Penjumlahan adalah penggabungan dua kelompok benda atau


himpunan.
Operasi Hitung Dua Bilangan Bulat

Pengurangan Bilangan Bulat

Bagaimana konsep pengurangan?

Pengurangan adalah mengurangi atau mengambil sekelompok benda


dari yang sudah ada.
Operasi Hitung Dua Bilangan Bulat

Bagaimana hasil dari :

a. 3 + 5 = ... a. 4  (3) = ...


b. 5 + 3 = ... b. 5  3 = ...
c. 5 + (2) = ... c. 5  (3) = ...
d. 4  3 = ... d. 3  (5) = ...
e. 4  6 = ...  

Kerjakan LK 01. Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat


Operasi Hitung Dua Bilangan Bulat
Perkalian Bilangan Bulat
Operasi perkalian secara konsep merupakan penjumlahan berulang.

Secara matematis, a × b = b + b + b + … + b (b sebanyak a kali).


Operasi Hitung Dua Bilangan Bulat

Pembagian Bilangan Bulat

Pembagian secara konsep merupakan pengurangan berulang.


Operasi Hitung Dua Bilangan Bulat

Bagaimana hasil dari:


1.2 × (–3) = ...
2.–2 × 3 = ...
3.–2 × (–3) = ...
4.6 : (–2) = ...
5.–6 : 2 = ...
6.–6 : (–2) = ...

Kerjakan LK 02. Perkalian dan Pembagian Bilangan Bulat


Operasi Hitung Dua Bilangan Bulat
Jenis perkalian Makna dalam kehidupan Hasil
bilangan (agar mudah diingat)

(+) × (+) Ilmu yang baik (+), disampaikan (+) + (benar)

(+) × () Ilmu yang baik (+), tidak disampaikan ()  (salah)

() × (+) Ilmu yang tidak baik (), disampaikan (+)  (salah)

() × () Ilmu yang tidak baik (), tidak disampaikan () + (benar)
Aturan Operasi Hitung Campuran
Aturan Operasi Hitung Campuran

Berikut adalah aturan operasi hitung campuran.


1.Operasi hitung dalam tanda kurung selalu  dikerjakan terlebih dahulu.
2.Operasi perkalian dan pembagian dikerjakan terlebih dahulu daripada
operasi penjumlahan dan pengurangan.
3.Jika operasi perkalian dan pembagian berdampingan, maka kerjakan
terlebih dahulu operasi hitungnya dari urutan depan
4.Jika operasi penjumlahan dan pengurangan berdampingan, maka
kerjakan terlebih dahulu operasi hitungnya dari urutan depan
Aturan Operasi Hitung Campuran

Contoh:

1. 12 × ( 4 + 20) : 5 = 57,6

2. 12  6 : 3 = 12  2 = 10

3. 12 : (2) × 5 = 6 × 5 = 30

4. 8  6 + (1) = 2 + (1) = 1
Operasi Hitung Campuran
Operasi Hitung Campuran

Satu keranjang mangga berisi 25 kg mangga seharga Rp200.000,00 dan


satu peti jeruk berisi 20 kg jeruk seharga Rp180.000,00. Pedagang
tersebut menjual mangga dan jeruk dengan keuntungan yang sama
yaitu Rp2.000,00/kg. Apabila pedagang jeruk berhasil menjual 20 kg
mangga dan 15 kg jeruk, maka berapakah uang yang telah ia peroleh?

20 × (200.000 : 25 + 2000) + 15 × ( 180.000 : 20 + 2000) = 365.000


Pembelajaran 2
FPB dan KPK
Tujuan
Dengan mengintegrasikan penguatan pendidikan karakter, setelah
mengikuti kegiatan pembelajaran ini diharapkan peserta mampu:
1.menyelesaikan masalah matematika atau masalah dalam kehidupan
sehari-hari yang melibatkan FPB dengan tepat.
2.menyelesaikan masalah matematika atau masalah dalam kehidupan
sehari-hari yang melibatkan KPK dengan benar
Indikator Indikator Pencapaian kompetensi
1.Menggunakan faktorisasi prima untuk menyelesaikan masalah KPK
atau FPB dua bilangan cacah atau lebih.
2.Menyelesaikan masalah matematika atau masalah dalam kehidupan
sehari-hari yang melibatkan FPB
3.Menyelesaikan masalah matematika atau masalah dalam kehidupan
sehari-hari yang melibatkan KPK.
Materi

1.FPB dari Dua Bilangan atau Lebih

2.KPK dari Dua Bilangan atau Lebih


FPB dari Dua Bilangan atau Lebih
.

FPB dari Dua Bilangan atau Lebih


Bagaimana mengubah pecahan menjadi bentuk yang paling
sederhana?

FPB dari 90 dan 120 adalah 30

Salah satu manfaat FPB


.

FPB dari Dua Bilangan atau Lebih

Bagaimana menyelesaikan permasalahan di atas?


.

FPB dari Dua Bilangan atau Lebih


Penyelesaian permasalahan di atas:

Cara 1:
1) Tentukan faktor dari 24 dan 30
faktor dari 24 adalah 1 ,2, 3, 4 ,6, 12, dan 24
faktor dari 30 adalah 1, 2, 3, 5, 6, 10, 15, dan 30
2) faktor persekutuan dari 24 dan 30 adalah 2, 3, dan 6
3) FPB dari bilangan tersebut adalah faktor terbesar dari faktor
persekutuannya. Jadi FPB dari 24 dan 30 adalah 6.
.

FPB dari Dua Bilangan atau Lebih


Cara 2: (pohon faktor)

Faktorisasi prima dari 24 = 2 × 2 × 2 × 3 = 23 × 3


Faktorisasi prima dari 30 = 2 × 3 × 5
Faktor prima yang sama dan berpangkat kecil
dari 24 dan 30 adalah 2 × 3 = 6
Jadi FPB dari 24 dan 30 adalah 6.

Jadi tempat buah terbanyak yang diperlukan ibu adalah 6 tempat


.

FPB dari Dua Bilangan atau Lebih


Cara 2: (pohon faktor)

Faktorisasi prima dari 24 = 2 × 2 × 2 × 3 = 23 × 3


Faktorisasi prima dari 30 = 2 × 3 × 5
Faktor prima yang sama dan berpangkat kecil
dari 24 dan 30 adalah 2 × 3 = 6
Jadi FPB dari 24 dan 30 adalah 6.

Jadi tempat buah terbanyak yang diperlukan ibu adalah 6 tempat


.

FPB dari Dua Bilangan atau Lebih

Perlu diingat bahwa permasalahan FPB mempunyai ciri khas, yaitu


terdapat kata “paling banyak” atau “terbanyak” atau “maksimal” pada
pertanyaannya.
KPK dari Dua Bilangan atau Lebih
.

KPK dari Dua Bilangan atau Lebih


Perhatikan permasalahan berikut.

Bagimana cara menyelesaikannya?


.

KPK dari Dua Bilangan atau Lebih

Yati dan Puji mempunyai jadwal tetap belajar di perpustakaan kota yang buka
setiap hari. Yati ke perpustakaan kota setiap 4 hari sekali, sedangkan Puji setiap 6
hari sekali. Mereka pergi bersama ke perpustakaan untuk pertama kali pada
tanggal 31 Desember 2015. Pada tanggal berapa saja mereka akan ke perpustakaan
bersama-sama di bulan Januari 2016? Kapan untuk kedua kali mereka pergi ke
perpustakaan bersama lagi?

Bagimana cara menyelesaikannya?


.

KPK dari Dua Bilangan atau Lebih


Permasalahan di atas dapat diselesaikan menngunakan konsep KPK iseperti
berikut.

Cara 1:
Kelipatan dari 4 adalah 4, 8, 12, 16, 20, 24, 28, ...
Kelipatan dari 6 adalah 6, 12, 18, 24, 30, ...
Kelipatan persekutuan dari 4 dan 6 adalah 12, 24, ...
Kelipatan persekutuan paling kecil adalah 12
.

KPK dari Dua Bilangan atau Lebih


Cara 2: (pohon faktor)

Faktorisasi prima dari 4 = 2 × 2 = 22


Faktorisasi prima dari 6 = 2 × 3
Ambil semua faktor prima, untuk faktor yang
sama ambil yang berpangkat besar.
Jadi KPK dari 4 dan 6 adalah 22 × 3 = 12
.

KPK dari Dua Bilangan atau Lebih


Cara 2: (pohon faktor)

Jadi jika pertama kali Yati dan Puji belajar bersama di perpustakaan pada tanggal 31
Desember 2015 maka mereka akan:
a. Ke perpustakaan bersama-sama di bulan Januari pada tanggal 12 Januari 2016, 24
Januari 2016, dan seterusnya
b. Ke perpustakaan bersama untuk kedua kalinya pada tanggal 24 Januari 2016
.

KPK dari Dua Bilangan atau Lebih

Perlu diingat, bahwa permasalahan KPK yang terkait tanggal, terkadang berbeda
antara nilai KPK dengan jawaban tanggal yang ditanyakan. Hal ini tergantung pada
tanggal berapa mereka melakukan suatu kegiatan secara bersama-sama, dan kapan
mereka memulai kegiatannya masing-masing. KPK hasil perhitungan merupakan
waktu tercepat mereka melakukan kegiatan bersama kembali dihitung dari tanggal
pertama kali mereka melakukan kegiatan bersama.
Pembelajaran 3
PANGKAT DAN AKAR
Tujuan
Dengan mengintegrasikan penguatan pendidikan karakter, setelah
mengikuti kegiatan pembelajaran ini diharapkan peserta mampu:
1.menentukan hasil penarikan akar bilangan pangkat dua dengan tepat
2.menentukan hasil penarikan akar bilangan pangkat tiga sederhana
dengan benar
3.menyelesaikan masalah matematika atau masalah dalam kehidupan
sehari-hari yang melibatkan bilangan berpangkat dan akar dengan
benar
Indikator Indikator Pencapaian kompetensi
1.Menentukan hasil penarikan akar bilangan pangkat dua
2.Menentukan hasil penarikan akar bilangan pangkat tiga sederhana
3.Menyelesaikan masalah matematika atau masalah dalam kehidupan
sehari-hari yang melibatkan bilangan berpangkat dan akar
Materi

1. Akar Bilangan Pangkat Dua

2. Akar Bilangan Pangkat Tiga Sederhana


Akar Bilangan Pangkat Dua
Akar Bilangan Pangkat Dua
Kebun pak Ali berbentuk persegi seluas 625 m2. Ia ingin memagar sekeliling
kebunnya. Biaya memagar untuk tiap meternya adalah Rp25.000,00.
Berapakah biaya yang harus dikeluarkan pak Ali untuk memagar kebunnya?

Permasalahan tersebut dapat diselesaikan dengan cara berikut.

Keliling suatu persegi dapat diketahui jika panjang sisinya diketahui.


Luas persegi = panjang sisi × panjang sisi
Panjang sisi = = ???
Akar Bilangan Pangkat Dua
Lihat Modul:

A.Mencari akar pangkat dua dengan cara Calandra

B.Mencari akar pangkat dua (akar kuadrat)  dari suatu bilangan berdigit
genap.
Akar Bilangan Pangkat Tiga
Akar Bilangan Pangkat Tiga
Bak kamar mandi sekolah berbentuk kubus. Bak mandi tersebut
mampu menampung 729 liter air. Berapa tinggi bak mandi tersebut?

Untuk mencari tinggi suatu kubus sama halnya dengan mencari panjang
rusuk kubus tersebut. Karena yang diketahui volumenya, maka panjang
rusuknya kita bisa tentukan dengan rumus berikut.
Akar Bilangan Pangkat Tiga
Ada dua cara dalam menentukan nilai akar bilangan pangkat tiga yang
dikenalkan dalam modul yaitu:

1.menggunakan faktorisasi prima

2.perkiraan: cara pendekatan ini hanya dapat digunakan untuk akar


pangkat tiga sempurna dan di bawah 1.000.000.
Brainstorming
• Adakah Bapak/Ibu yang merasa mempunyai masalah terkait
materi/konsep operasi bilangan bulat, FPB KPK, Pangkat dan Akar?
• Dalam membelajarkan kepada siswa baik secara daring dan luring,
adakah kesulitan/kendala yang Bapak/ibu jumpai? Jika ada, selama
ini bagaimana cara Bapak/Ibu mengatasinya? Baik secara daring
ataupun luring?
Brainstorming
Mari kita ikuti Forum Diskusi di Web PJJ

Anda mungkin juga menyukai