MEMPENGARUHI
KEPATUHAN TERAPI OBAT
HIPERTENSI
ANGGOTA KELOMPOK
Shabrina Safitri Nurhikmah Wijaya
Maredita Zahra Rayshifa Sadien
Suci Mahlida Nuri Aprilia Arifin
Ramadani Lisa F. M. Abiy Arhab Syamsuri
Nur Sapitri Auliana Adinata Vicky Pratama
Nadila Fajar Nastangin
Nabilah Hana’a D.S. Sandriana Putri Faysha
Dwi Amelia safitri Sulhis Sri Winata Lauri
Indar Khofifah Diazty
HIPERTENSI
Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah arteri yang
persisten, yang disebabkan oleh penyebab spesifik atau mekanisme
patofisiologi yang tidak diketahui penyebabnya. Penyakit hipertensi
lebih banyak diderita oleh negara sedang berkembang termasuk
Indonesia. Kepatuhan penggunaan obat sangat berperan dalam
pengobatan hipertensi jangkapanjang untuk menurunkan risiko
terjadinya komplikasi.
PRE NEX
V T
○ FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPATUHAN OBAT HIPERTENSI
PRE NEX
V T
Berdasarkan teori Lawrence Green, kepatuhan dipengaruhi oleh faktor
penguat (reinforcing) dimana adanya dukungan anggota keluarga, penyedia
layanan kesehatan, dukungan teman, pemimpin dan pegambilan keputusan
memperkuat atas terjadinya perilaku tersebut (Pakpahan et al., 2021).
Kepatuhan minum obat adalah suatu keadaan dimana pasien berperan aktif
dalam mengikuti anjuran tenaga kesehatan terkait dengan penggunaan obat
antihipertensi.
PRE NEX
V T
MELATAR BELAKANGI HIPERTENSI
Faktor risiko yang melekat pada penderita hipertensi dan tidak dapat
diubah, antara lain :
Umur
Jenis kelamin
Genetik
PRE NEX
V T
MELATAR BELAKANGI HIPERTENSI
PRE NEX
V T
KESIMPULAN
Dari studi yang dilakukan terhadap beberapa jurnal,
diketahui bahwa pola makan dengan pemilihan makanan
yang kurang tepat sangat berpengaruh terhadap penyakit
hipertensi yang terjadi. Pola makan yang dapat mengakibatkan
hipertensi adalah sering mengkonsumsi makanan yang
mengandung tinggi natrium dan lemak.
Selain pola makan, stress juga berpengaruh terhadap
hipertensi. Stress dapat mengakibatkan tekanan darah naik.
Jika hal ini berlangsung terus menerus, maka dapat
mengakibatkan hipertensi.
PRE NEX
V T
TERIMA KASIH
PRE
V