Anda di halaman 1dari 17

AKULTURASI BUDAYA ISLAM

NOPIYANTI WULANDARI
AKULTURASI DAN BUDAYA
ISLA M
Akulturasi merupakan percampuran antara dua
kebudayaan yang menghasilkan kebudayaan baru tanpa
menghilangkan budaya aslinya.
MASJID

SENI
BANGUNAN

MENARA
Bangunan Masjid di Jawa berbentuk seperti pendopo,
yaitu balai atau ruang besar tempat rapat, dengan
komposisi ruang yang berbentuk persegi dan beratap
tumpang. Hal tersebut mirip dengan bentuk bangunan
pura.
Fungsi masjid sebagai tempat ibadah orang Islam
Ciri-ciri bangunan Masjid kuno di Indonesia
Atapnya Tumpang, yaitu atap yang bersusun, semakin
keatas semakin kecil dan tingkat yang paling atas
berbentuk Limas.
Tidak ada menara yang berfungsi sebagai tempat
mengumandangkan azan.
Umumnya masjid didirikan di ibu kota atau dekat
dengan istana raja.
Pengelompokan Masjid berdasarkan jumlah
tingkatnya

Masjid Kuno
atapnya tingkat
dua 1. Masjid Agung Cirebon dari abad ke-16
2. Masjid Katangka di Sulawesi Selatan dari
abad ke-17
3. Masjid-masjid di Jakarta, yaitu Angke
dan Marunda dari Abad ke 18
Masjid Agung Cirebon
Masjid Angke

Masjid Katangka,
Sulsel
Masjid Kuno
yang atapnya
bertingkat tiga 1. Masjid Demak dari awal abad ke-16
2. Masjid Agung Banten dari abad ke-
16
3. Masjid Jepara
4. Masjid Ternate
Masjid Agung Demak Masjid Agung Jepara

Masjid Agung Banten


Masjid Ternate
Tiga jenis masjid berdasarkan
perkembangannya
Masjid Tradisional: Masjid yang pertama kalinya ada
di Indonesia, bentuk masjid tradisional di Indonesia
yang berbentuk meru (tempat ibadah zaman hindu)
Masjid Makam : perpaduan antara masjid dan makam.
Contohnya di masjid jawa di belakang masjidnya
terdapat makam para wali.
Masjid Modern: masjid yang berarsitektur modern dan
bahan-bahan yang digunakan juga sudah modern.
MAKAM
Tempat dikuburkannya orang yang sudah meninggal.
Makam terdiri dari sebuah batu atau jirit kijing.
Diatasnya didirikan rumah atau cungkup atau kubah.
SENI UKIR
Banyaknya bangunan Islam yang dihiasi dengan
berbagai ukiran-ukiran kaligrafi Arab.
Kaligrafi Arab pada dinding
masjid
Aksara dan Seni Sastra
Seni Aksara yaitu, seni kaligrafi Arab.
Seni sastra
Karya sastra yang berisi
Hikayat cerita sejarah ataupun
dongeng
Tulisan sejarah, tapi isinya
Babad
tidak selalu berdasarkan
fakta, campuran mitos.

Syair Sajak-sajak yang terdiri


dari empat baris.

Suluk kitab-kitab,
Suluk njelaskan tentang
tasawuf
KESENIAN
Wayang Kulit
Seni Debus

Seudati
BIDANG KALENDER

• Conoh akulturasi yaitu pada kerajaan Mataram Islam


tidak menggunakan kalender Saka, yang sudah ada
pada zaman hindu, tetapi tidak menggunakan kalender
Hijriyah tetapi kalender saka yang diperbarui.
UPACARA
Selamatan berasal dari bahasa Arab yaitu salamah .
Tujuannya untuk meminta keselamtan.
UPACARA
Upacara daur Hidup, merupakan upacara yang terkait
dengan upacara-upacara sepanjang lingkaran hidup
manusia (Tingkeban, kekah, Khitanan, pemakaman)
Upacara
 Syawalan (Peringatan hari raya Idul Fitri)
 Surahan (Peringatan Tahun baru Hijriah)
 Mauludan (upacara peringatan kelahiran Nabi
Muhammad)
HAUL
Peringatan satu tahun seseorang meninggal, haul dari
bahasa Arab yaitu setahun.
UPACARA SEKATEN
Pada mulanya upacara sekaten merupakan upacara
Aswawedha dan Asmaradhana yang dilakukan pada
zaman Prabu Brawijaya V, raja Majapahit.
Pada masa kekuasaan Demak upacara tersebut diubah
namanya oleh Sunan Kalijaga menjadi Upacara Sekaten.

Anda mungkin juga menyukai