Cek kesehatan merupakan pemeriksaan yang difokuskan pada upaya pencegahan primer dan sekunder, yaitu mendeteksi berbagai faktor kesehatan secara menyeluruh yang dapat menimbulkan penyakit tertentu di kemudian hari. Harapan dari melakukan cek kesehatan adalah mengetahui berbagai faktor risiko penyakit sehingga dapat mencegah penyakit tersebut dengan melakukan perubahan - perubahan, misalnya mengubah kebiasaan merugikan tubuh dan mungkin juga bantuan obat- obatan. Contoh cek kesehatan rutin diantaranya : Cek gula darah Cek tekanan darah Cek asam urat Cek kolesterol dll Obat yang dikonsumsi bertujuan untuk mengobati atau mencegah penyakit. Obat memiliki sifat, jenis dan bentuk yang berbeda- beda sehingga perlu untuk mengetahui lebih seksama sebelum mengkonsumsinya mulai dari cara mengkonsumsi, cara penyimpanan, hingga efek samping yang mungkin akan timbul. Pengobatan “TEPAT &” TERATUR” TEPAT Tepat indikasi TERATUR Pengobatan hipertensi dan Contoh :Hipertensi : amlodipin, diabetes merupakan captopril pengobatan jangka panjang, Diabetes : metformin, glimepirid bahkan seumur hidup. Pasien Tepat dosis harus minum obat secara Contoh : Amlodipin 10 mg teratur seperti yang Tepat waktu (sesuai jam) dianjurkan dokter meskipun Contoh : 2x sehari tiap 12 tidak ada gejala. jam Untuk membantu minum Tepat cara minum obat secara teratur atau Contoh : metformin diminum mencegah lupa minum obat setelah makan, captopril diminum bisa menggunakan alat bantu, sebelum makan aplikasi hp atau manusia. TIPS gizi seimbang untuk penderita Hipertensi dan Diabetes : Pilih buah dan sayur yang kaya akan Mg seperti pisang. Makanlah sebagai snak jam 11 pagi dan jam 5 sore Pilihlah sayuran yang segar bukan sayuran yang telah disimpan bebrapa hari Susu rendah lemak (Kalsium, Vit. D, protein) Daging, unggas, ikan buang kulitnya, karena di dalam kulit terdapat lemak Hindari lemak jenuh, seperti gorengan, kue kering (mentega) Hindari makanan yang mengandung pemanis buatan Hindari minuman kemasan yang mengandung pemanis buatan, walaupun itu bertuliskan “LOW SUGAR” Perbanyak minum air putih Olahraga yang aman untuk lansia : Yoga Senam lansia, senam jantung Jalan kaki Berenang Olahraga ringan lainnya Hindari asap rokok Menghisap karbon monoksida dapat menyebabkan pasokan oksigen di dalam tubuh berkurang. Ketika gas karbon monoksida masuk ke dalam tubuh, kemampuan hemoglobin untuk mengikat oksigen akan berkurang. Hal ini dapat terjadi karena gas karbon monoksida lebih lebih mudah terikat dengan hemoglobin dibandingkan gas oksigen. Akibat adanya pengikatan gas karbon monoksida oleh hemoglobin, tubuh akan mengalami kekurangan pasokan oksigen. Sel tubuh yang mengalami kekurangan oksigen akan berusaha untuk memasok oksigen dengan cara meningkatkan kompensasi pembuluh darah. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah di dalam tubuh. Hindari minum alkohol Alkohol dapat mengacaukan kerja insulin dalam tubuh, sehingga mengacaukan efek positif dari obat, Alkohol dapat menstimulasi rasa lapar, Alkohol dapat meningkatkan denyut jantung Efek apabila tidak PATUH terutama dalam minum obat : Meningkatkan resiko perburukan gejala dan komplikasi Gangguan ginjal :Ginjal mengandung jutaan pembuluh darah halus untuk menyaring limbah dari dalam darah. Kadar gula dalam darah yang tinggi bisa memicu kerusakan pada pembuluh darah. Jika tidak diatasi, kondisi ini dapat memicu kerusakan ginjal yang lebih parah. Maturnuwun... Salam sehat untuk kita semua…