Anda di halaman 1dari 11

Pengertian Administrasi Keperluan Survei

Administrasi keperluan survei merujuk pada rangkaian tindakan yang dilakukan untuk merencanakan, mengorganisir, dan
mengelola proses survei. Ini melibatkan langkah-langkah administratif yang diperlukan untuk mengumpulkan data yang
relevan dan akurat dari responden yang dituju.

Beberapa aspek penting dalam administrasi keperluan survei meliputi:

1. Perencanaan: Administrasi survei dimulai dengan perencanaan yang cermat. Ini melibatkan menentukan tujuan survei,
populasi target, metode pengumpulan data yang akan digunakan (misalnya, survei online, wawancara tatap muka, atau
kuesioner cetak), serta desain kuesioner atau pertanyaan yang akan digunakan.
2. Pengembangan instrumen survei: Administrasi survei melibatkan pengembangan instrumen survei yang valid dan
reliabel, seperti kuesioner atau panduan wawancara. Instrumen ini harus dirancang dengan baik untuk mengumpulkan
data yang dibutuhkan dan menghindari bias atau kesalahan dalam pengumpulan data.
3. Pemilihan sampel
4. Pelaksanaan survei
5. Pelaporan hasil
6. Administrasi keperluan survei merupakan bagian krusial dalam memastikan bahwa survei dilakukan dengan baik, data
yang akurat dikumpulkan, dan hasil yang bermanfaat diperoleh.
Peran Administrasi Keperluan Survei
01 Perencanaan yang baik: Administrasi survei memulai dengan perencanaan yang cermat. Ini melibatkan penentuan tujuan survei,
populasi target, metode pengumpulan data, serta desain instrumen survei. Perencanaan yang baik membantu mengarahkan seluruh
proses survei dan memastikan bahwa tujuan survei dapat dicapai dengan efektif.

02 Pengorganisasian logistik: Administrasi survei melibatkan pengorganisasian logistik yang diperlukan untuk melaksanakan survei. Ini
meliputi pengaturan tempat, waktu, dan sumber daya yang diperlukan untuk wawancara tatap muka atau pengiriman kuesioner.
Administrasi yang baik memastikan bahwa semua persiapan logistik dilakukan dengan tepat waktu dan efisien.

03 Pemilihan sampel yang representatif: Administrasi survei mencakup pemilihan sampel yang representatif dari populasi target. Ini
melibatkan memilih sampel yang mewakili karakteristik populasi yang lebih besar dan memastikan bahwa sampel tersebut dapat
memberikan hasil yang dapat diandalkan. Administrasi yang baik melibatkan metode pemilihan sampel yang tepat dan pengelolaan
sampel yang akurat.

Peran administrasi keperluan survei adalah untuk memastikan bahwa seluruh proses survei berjalan dengan lancar, data yang
dikumpulkan valid dan dapat diandalkan, serta tujuan survei tercapai dengan baik. Dengan administrasi yang efektif, hasil survei dapat
digunakan untuk pengambilan keputusan yang informasional dan tindakan yang sesuai.
Cara Kerja Aplikasi Administrasi Keperluan Survei
Berikut adalah langkah-langkah umum yang terlibat dalam cara kerja aplikasi administrasi survei:

(1) Perencanaan survei


Tahap pertama dalam penggunaan aplikasi administrasi survei adalah perencanaan. Di sini, pengguna harus mengidentifikasi tujuan survei,
populasi target, dan pertanyaan yang akan diajukan. Pengguna juga perlu menentukan jenis respons yang akan dikumpulkan, metode pengambilan
sampel, dan ukuran sampel yang dibutuhkan.

(2) Desain survei


Setelah perencanaan, langkah berikutnya adalah merancang survei menggunakan aplikasi administrasi survei. Pengguna akan memilih jenis
pertanyaan yang tepat, seperti pilihan ganda, isian singkat, atau skala likert, dan mengatur logika percabangan jika diperlukan. Pengguna juga
dapat menyesuaikan tampilan survei dengan mengubah tema, warna, atau menambahkan logo organisasi.

(3) Implementasi survei


Setelah survei dirancang, pengguna dapat mengimplementasikannya menggunakan aplikasi administrasi survei. Ini melibatkan mengirim
undangan survei kepada responden, baik melalui email, tautan berbagi, atau platform media sosial .
(4) Pengumpulan data
Aplikasi administrasi survei memfasilitasi pengumpulan data secara otomatis. Setiap kali seorang responden mengisi survei, respons mereka
akan direkam dan disimpan dalam basis data yang terstruktur. Data dapat diakses oleh pengguna kapan pun diperlukan, dan beberapa aplikasi
juga dapat memberikan notifikasi secara real-time ketika ada respons baru.

(5) Analisis data


Setelah pengumpulan data, pengguna dapat menggunakan fitur analisis data yang disediakan oleh aplikasi survei. Ini dapat mencakup
pembuatan grafik, tabel, dan ringkasan data yang memvisualisasikan hasil survei. Beberapa aplikasi juga dapat melakukan analisis statistik
dasar atau menyediakan integrasi dengan alat analisis data eksternal.

(6) Pelaporan dan berbagi hasil


Aplikasi administrasi survei memungkinkan pengguna untuk membuat laporan survei yang profesional dan berbagi hasilnya dengan
pemangku kepentingan. Pengguna dapat menghasilkan laporan yang mencakup ringkasan temuan, grafik, dan hasil analisis, dan
membagikannya dalam bentuk file PDF, tautan berbagi, atau integrasi dengan platform kolaborasi seperti Google Drive atau SharePoint.
Contoh Aplikasi Administrasi Keperluan Survei
Terdapat beberapa contoh aplikasi populer yang digunakan dalam administrasi keperluan survei. Berikut adalah beberapa di
antaranya:

SurveyMonkey: SurveyMonkey adalah salah satu aplikasi survei online yang paling populer. Dengan antarmuka yang intuitif,
01 SurveyMonkey memungkinkan pengguna untuk merancang, mengirim, dan menganalisis survei secara online. Aplikasi ini
menyediakan berbagai fitur, seperti pilihan pertanyaan yang beragam, pengelolaan respons, dan analisis data yang mudah
digunakan.

Google Forms: Google Forms adalah aplikasi survei online gratis yang disediakan oleh Google. Dengan Google Forms, pengguna
02 dapat membuat kuesioner kustom, mengundang responden melalui tautan atau email, dan mengumpulkan respons dalam bentuk
spreadsheet. Fitur kolaborasi dan integrasi dengan Google Drive membuat Google Forms menjadi pilihan populer dalam
administrasi survei.

03 Qualtrics: Qualtrics adalah platform survei online yang kuat dan serbaguna. Dengan fitur-fitur seperti desain kuesioner yang
fleksibel, logika percabangan, integrasi dengan alat analisis data, dan pelaporan yang mendalam, Qualtrics digunakan secara luas
dalam administrasi survei di berbagai sektor, termasuk bisnis, pendidikan, dan penelitian.

Semua aplikasi tersebut memiliki keunggulan dan fitur yang berbeda, sehingga pemilihan tergantung pada
kebutuhan dan preferensi pengguna dalam administrasi keperluan survei.

 
Keuntungan Aplikasi Administrasi Keperluan Survei

Penggunaan aplikasi administrasi keperluan survei memberikan banyak keuntungan yang signifikan. Berikut adalah beberapa
keuntungan utama yang bisa diperoleh:

(+) Efisiensi dan produktivitas


Aplikasi administrasi survei memungkinkan pengguna untuk merancang, mengelola, dan menganalisis survei dengan cepat dan
efisien. Dibandingkan dengan metode tradisional seperti pengumpulan data secara manual atau melalui kertas, aplikasi survei
dapat menghemat waktu dan tenaga yang signifikan.

(+) Kemudahan penggunaan


(+) Fleksibilitas dalam desain survei
Fleksibilitas dalam desain survey Aplikasi administrasi survei menyediakan fleksibilitas dalam desain survei. Pengguna dapat
memilih dari berbagai jenis pertanyaan, seperti pilihan ganda, skala likert, isian singkat, atau kotak centang.
(+) Pengumpulan data yang terorganisir
Pengumpulan data yang terorganisir Aplikasi administrasi survei membantu dalam pengumpulan data yang terorganisir.

(+) Analisis data yang mudah


(+) Kolaborasi dan berbagi hasil
(+) Penghematan biaya

Dalam keseluruhan, penggunaan aplikasi administrasi keperluan survei memberikan keuntungan signifikan dalam hal efisiensi,
kemudahan penggunaan, fleksibilitas, pengumpulan data yang terorganisir, analisis data, kolaborasi, dan penghematan biaya. Ini membuat
aplikasi survei menjadi alat yang sangat berguna dalam memfasilitasi dan mengelola proses survei dengan efektif.
Tantangan Aplikasi Administrasi Keperluan Survei
Meskipun aplikasi administrasi keperluan survei menyediakan banyak keuntungan, tetap ada beberapa tantangan yang mungkin muncul
dalam penggunaannya. Beberapa tantangan yang mungkin dihadapi dalam penggunaan aplikasi administrasi survei adalah sebagai berikut:

(-) Keterbatasan Teknis


Beberapa pengguna mungkin menghadapi tantangan teknis dalam mengoperasikan aplikasi administrasi survei. Ini mungkin termasuk kesulitan
dalam memahami antarmuka pengguna, mengatur pengaturan kuesioner, atau mengelola data yang dikumpulkan. Pelatihan dan dukungan teknis
dapat diperlukan untuk membantu pengguna mengatasi tantangan ini.

(-) keterbatasan Fungsionalitas


Setiap aplikasi administrasi survei memiliki fitur dan fungsionalitas yang berbeda. Beberapa aplikasi mungkin tidak menyediakan fitur yang spesifik
atau fleksibilitas yang diinginkan oleh pengguna. Oleh karena itu, penting untuk memilih aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan survei dan
memastikan bahwa fungsionalitas yang diperlukan tersedia.

(-) Keterbatasan Aksesibilitas


Beberapa aplikasi administrasi survei mungkin tidak sepenuhnya dapat diakses oleh semua pengguna, terutama jika ada keterbatasan fisik atau
teknologi. Misalnya, beberapa aplikasi mungkin tidak dirancang dengan baik untuk aksesibilitas pengguna dengan disabilitas visual atau motorik.
(-) keamanan dan Privasi Data
Saat menggunakan aplikasi administrasi survei, penting untuk memastikan bahwa data yang dikumpulkan aman dan privasi responden
terlindungi. Tantangan dapat muncul jika aplikasi tidak memiliki langkah-langkah keamanan yang memadai atau jika ada celah keamanan
yang memungkinkan akses tidak sah ke data survei. Pengguna harus memastikan bahwa aplikasi yang mereka pilih memiliki kebijakan
privasi dan keamanan yang kuat.

(-) Tantangan teknis dan koneksi internet


Aplikasi survei online membutuhkan koneksi internet yang stabil agar dapat digunakan dengan baik. Tantangan dapat muncul jika pengguna
mengalami masalah teknis dengan koneksi internet yang tidak stabil atau jika mereka beroperasi di daerah dengan keterbatasan infrastruktur
jaringan. Hal ini dapat mempengaruhi kemampuan untuk mengirim atau mengumpulkan data survei dengan lancar.

(-) Kurva pembelajaran


Penggunaan aplikasi administrasi survei yang baru dapat memerlukan waktu untuk memahami dan terbiasa dengan antarmuka dan fitur yang
tersedia. Tantangan dapat muncul saat pengguna baru mempelajari cara mengoptimalkan penggunaan aplikasi dan memaksimalkan potensi
survei. Pelatihan dan sumber daya pendukung dapat membantu mengatasi tantangan ini.
Thanks!

Anda mungkin juga menyukai