Tinjauan Umum Pengembangan Sistem

dan
Kebijakan dan Perencanaan Sistem
Bab 2 &
bab 3
 Erika Dian Savitri
(B200200008)

Afrida Mayra
Purwitasari Permata
(B200200151) Madani
(B200200060)
Anggota Kelompok
 Perlunya pengembangan
1 sistem

2 Prinsip pengembangan sistem

BAB 2 3 Siklus hidup pengembangan

sistem

Pendekatan pengembangan
4 sistem

5 Metodologi
pengembangan sistem

Tinjauan Umum Pengembangan

 A l a t d a n Te k n i k d a l a m
6 pengembangan sistem

7 Analisis sistem dan

pemrograman

BAB 2 8 Pengetahuan dan keahlian yang

diperlukan analisis sistem

Te a m p e n g e m b a n g a n
9 sistem

Tinjauan Umum Pengembangan

 1 KEBIJAKAN SISTEM

2 PERENCANAAN SISTEM

BAB 3 3 PROSES PERENCANAAN SISTEM

Kebijakan dan Perencanaan Sistem

 BAB 2
Perlunya pengembangan sistem
01
Perlunya pengembangan
sistem
Pengembangan sistem (sistems development) berarti
menyusun suatu sistem baru untuk menggantikan sistem
yang lama secara keseluruhan. Sistem yang lama perlu
diperbaiki disebabkan karena beberapa hal,yaitu:
1. Adanya permasalahan-permasalahan yang timbul di sistem
yang lama. Permasalahan yang timbul dapat berupa
ketidakberesan dan perkembangan organisasi
2. Untuk meraih kesempatan-kesempatan (opportunities)
3. Adanya intruksi-intruksi (directives)
Prinsip Pengembagan Sistem
02
 Prinsip Pengembangan
Sistemprinsip yang tidak boleh dilupakan
Beberapa saat melakukan proses
pengembangan sistem, sebagai berikut:
1. Sistem yang dikembangan adalah untuk manajemen.
2. Sistem yang dikembangkan adalah investasi modal yang besar.
Seperti halnya dengan investasi modal harus mempertimbangkan 2 hal
berikut ini:
a. Semua alternatif yang ada harus diinvestigasi.
b. Investasi yang terbaik harus bernilai.
3. Sistem yang dikembangkan memerlukan orang yang terdidik.
 Prinsip Pengembangan
4.Sistem
Tahapan kerja dan tugas-tugas yang harus dilakukan dalam
proses pengembangan sistem.
5. Proses pengembangan sistem tidak harus urut.
6. Jangan takut membatalkan proyek.
7. Dokumentasi harus ada untuk pedoman dalam pengembangan
sistem.
Siklus Hidup Pengembangan
Sistem
03
Siklus Hidup Pengembangan
Sistem
Daur atau siklus hidup dari pengembangan sistem merupakan
suatu bentuk yang digunakan suatu menggambarkan tahapan
utama dan langkah-langkah di dalam tahapan tersebut dalam
proses pengembangannya.
Beberapa penulis memisahkan desain sistem menjadi dua tahapan
yang terpisah, yaitu desain sistem secara umum atau desain
sistem secara konsep atau secara makro atau secara kotor atau
secara logika atau secara khusus dengan desain secara rinci atau
secara fisik.
Pendekatan Pengembangan
Sistem
04
 Pendekatan Pengembangan
Terdapat beberapa
Sistem
pendekatan untuk 3. Pendekatan bawah-naik lawan
mengembangkan sistem, yaitu sebagai pendekatan atas-turun (dipandang dari cara
berikut: menentukan kebutuhan dari sistem).
1. Pendekatan klasik lawan pendekatan 4. Pendekatan sistem-menyeluruh lawan
terstruktur (dipandang dari metodologi pendekatan moduler (dipandang dari cara
yang digunakan). mengembangkannya).
2. Pendekatan sepotong lawan pendekatan 5. Pendekatan lompatan jauh lawan
sistem (dipandang dari sasaran yang akan pendekatan berkembang (dipandang dari
dicapai). teknologi yang akan digunakan).
Metodologi pengembangan
sistem
05
Metodologi pengembangan
sistem sistem berarti
Metodologi pengembangan adalah metode-
metode, prosedur-prosedur, konsep-konsep pekerjaan,
aturan-aturan dan postulat-postulat yang akan digunakan
untuk mengembangkan suatu sistem informasi.

Metodologi pengembangan sistem biasanya dibuat atau

diusulkan oleh para penulis buku, peneliti, system house,
konsultan-konsultan atau oleh pabrik-pabrik perangkat lunak.
Metodologi diklasifikasikan dalam tiga kelompok, yaitu :
1. Functional decomposition methodologies.
Yang termasuk dalam metodologi ini, yaitu :
1) HIPO (Hierarchy plus Input-Process-Output)
2) Stepwise refinement (SR) atau Iterative Stepwise Refinement (ISR)
3) Information-hiding
2. Data-oriented methodologies
Metodologi ini dapat dikelompokkan lagi ke dalam dua kelas, yaitu :
1) Data-flow oriented methodologies
Yang termasuk dalam metodologi ini adalah :
a. SADT (Structured Analysis and Design Techniques)
b. Composite Design
c. Structured Systems Analysis an design (SSAD)
2)Data structure oriented methodologies
a. JSD (Jakson’s systems development)
b. W/O (Warnier/Orr)
Metodologi diklasifikasikan dalam tiga kelompok, yaitu :
3. Prescriptive Methodologies
Yang termasuk dalam metodologi ini adalah :
1) ISDOS (Information System Design and Optimization System)
2)PLEXSYS
3)PRIDE
4)SDM/70
5)SPECTRUM
6)SRES dan SREM
7)Beberapa prescriptive methodologies yang lainnya
Alat dan teknik
dalam
Pengembangan
06
sistem
 Alat dan teknik dalam
Alat-alat yang digunakanPengembangan sistemberupa
dalam suatu metodologi umumnya
suatu gambar atau diagram atau grafik.
Alat-alat pengembangan sistem yang berbentuk grafik diantaranya
1. HIPO diagram,
2. Data flow diagram,
3. Structured chart,
4. SADT diagram,
5. Jakson’s diagram,
 Alat-alat berupa suatu bagan. Bagan
dapat diklasifikasikan :
1. Bagan untuk menggambar aktivitas (activity charting)
a. Bagan alir system (System flowchart)
b. Bagan alir program (program flowchart)
C. Bagan alir kertas kerja (paperwork flowchart) atau bagan alir formulir (form
flowchart)
d. Bagan alir hubungan database (database relationship flowchart)
e. Bagan alir proses (process flowchart)
f. Gantt chart
2. Bagan untuk menggambarkan tataletak (layout charting)
3. Bagan untuk menggambarkan hubungan personil (personal relationship
charting)
a. Bagan distribusi kerja (Working distribution chart)
b. Bagan organisasi (organization chart)
Teknik-teknik yang dapat
digunakan
Teknik-teknik yang dapat digunakan adalah :
1. Teknik manajemen proyek
2. Teknik menemukan fakta
3. Teknik analisis biaya/manfaat
4. Teknik untuk menjalankan rapat
5. Teknik inspeksi/walkthrough
Analis sistem dan
pemogram
07
Analisis Sistem dan
Pemograman
Analis Sistem adalah orang yang menganalisis sistem
untuk mengidentifikasikan pemecahan yang beralasan.
Pemrogram adalah orang yang menulis kode program
untuk suatu aplikasi tertentu berdasarkan rancang
bangun yang telah dibuat oleh analisis sistem.
Analisis Sistem dan
Pemograman
Tugas dan tanggung jawan pemrogram dibandingkan
dengan analis sistem :
Pemrogram Analisis Sistem
Tanggung jawab pemrogram terbatas pada pembuatan program Tanggung jawab analis sistem tidak hanya pada pembuatan
komputer program komputer saja, tetapi pada sistem secara keseluruhan

pemrogram cukup terbatas pada teknologi komputer, sistem Pengetahuan analis sistem harus luas, tidak hanya pada
komputer, dan bahasa-bahasa program yang diperlukan. teknologi komputer, tetapi juga pada bidang aplikasi yang di
tanganinya.

Pekerjaan program sifatnya teknis dan harus tepat dalam Pekerjaan analis sistem dalam pembuatan program
pembuatan instruksi-instruksi program terbatas pada pemecahan masalah secara garis besar

Pekerjaan program tidak menyangkut hubungan dengan Pekerjaan analis sistem melibatkan hubungan banyak
banyak orang, terbatas pada sesama pemrogram dan orang, tidak terbatas pada sesama analis sistem,
analis sistem yang mempersiapkan rancang bangun pemrogram, tetapi juga pemakai sistem dan manajer
(spesifikasi) programnya.
Pengetahuan dan keahlian yang
Diperlukan analis sistem

08
 Pengetahuan dan keahlian yang
Diperlukan analis sistem
Berikut pengetahuan-pengetahuan dan keahlian bagi seorang analis sistem
yaitu :
1. Pengetahuan dan keahlian tentang teknik pengolahan data, teknologi
komputer dan pemrograman komputer.
2. Pengetahuan tentang bisnis secara umum
3. Pengetahuan tentang metode kuantitatif
4. Keahlian pemecahan masalah
5. Keahlian komunikasi antar personil
6. Keahlian membina hubungan antar personil
Team pengembangan sistem
09
Team pengembangan sistem
Team ini secara umum dapat terdiri dari personil-personil sebagai berikut :
1. Manajer analisis system
2. Ketua analis system
3. Analisis sistem senior
4. Analis sistem
5. Analis sistem junior
6. Pemrogram aplikasi senior
7. Pemrogram aplikasi
8. Pemrogram aplikasi yunior
 BAB 3
Kebijakan Sistem
01
Kebijakan
Sistem
Kebijakan untuk mengambangkan sistem informasi
dilakukan oleh manajemen puncak karena menginginkan
untuk meraih kesempatan – kesempatan yang ada yang
tidak dapat diraih oleh system yang lama atau sistem
yang lama mempunyai banyak kelemahan – kelemahan
yang perlu di perbaiki.
Perencanaan Sistem
02
Perencanaan
SistemPerencanaan sistem ini menyangkut estimasi – estimasi
dari kebutuhan fisik, tenaga kerja dan dana yang dibutuhkan
untuk mendukung operasinya setelah diterapkan. Perencanaan
sistem dapat terdiri dari perencanaan jangka pendek dan
perencanaan jangka panjang. Contoh struktur organisasi suatu
perusahaan yang mempunyai staff perencanaan sistem
sendiri, komite pengarah, departemen pengembangan
sistem,dan departemen pengolahan data.
 Melakukan perencanaan sistem
berdasarkan kebijakan sistem
yang telah ditetapkan oleh
manajemen puncak
Planning Staff
Departemen Mengembangkan system sesuai
dengan rencana yang telah

pengembangan sistem
dibuat oleh planning staff.

Mengoperasikan sistem yang

telah dikembangkan oleh Departemen
departemen pengembangan
sistem.
Pengolahan data
Proses Perencanaan
Sistem
03
 Proses perencanaan Sistem
Proses perencanaan sistem dapat dikelompokan dalam tiga proses
utama :
1) Perencanaan proyek – proyek sistem yang dilakukan oleh staff
perencanaan sistem
2) Menentukan proyek – proyek sistem yang akan dikembangkan
yang dilakukan oleh komite pengarah
3) Mendefiniskan proyek – proyek sistem dikembangkan yang
dilakukan oleh analisis sistem
Tahapan perencanaan
sistem
Perencanaan Proyek Proyek Sistem
Proses perencanaan sistem ini
bertujuan untuk merencanakan proyek
– proyek sistem yang akan di
kembangkan nantinya. Hasil dari proses
perencanaan sistem adalah laporan
perencanaan sistem yang dapat berupa
perencanaan sistem jangka pendek
maupun perencanaan sistem jangka
panjang.
Mempersiapkan proyek – proyek system
Yang akan di kembangkan
Setelah perencanaan sistem jangka
Panjang disetujui oleh manajemen,
maka komite pengaruh harus
mempersiapkan proyek – proyek sistem
yang akan dikembangkan terlebih
dahulu sesuai dengan prioritasnya.
Persiapan ini meliputi penunjukan
team analisis dan mengumumkan
proyek pengembangan sistem
Mendefinisikan Proyek - proyek system
dikembangkan
Mendefinisikan proyek – proyek sistem
ini berarti melakukan suatu studi
untuk mencari alternatif – alternatif
pemecahan terbaik yang paling layak
untuk dikembangkan. Hasil dari studi
ini akan dimintakan persetujuan kepada
manajemen dalam bentuk laporan
usulan proyek sistem yang akan
dikembangkan
Thank You
Any
question?