Anda di halaman 1dari 11

KEMENTERIAN PERHUBUNGAN

BADAN SUMBER DAYA MANUSIA PERHUBUNGAN


SEKOLAH TINGGI ILMU PELAYARAN

BAHASA INDONESIA 2

LAPORAN

NAUTIKA
NAUTIKA
LAPORAN

Seseorang yang ditugaskan untuk meneliti suatu pokok persoalan tertentu harus menyampaikan suatu
laporan mengenai hal yang telah ditugaskan itu. Walaupun orang itu mempunyai cerita yang cukup
banyak untuk disampaikan, namun dalam membuat laporan, dia hanya menuliskan hal-hal yang
penting saja, sehingga yang menerima laporan segera mengetahui permasalahannya.

Laporan adalah suatu cara komunikasi di mana penulis menyampaikan informasi kepada seseorang
atau suatu badan organisasi karena tanggung jawab yang dibebankan kepada penulis tersebut.

Laporan merupakan sejenis dokumen yang bervariasi bentuknya.


Ada yang berbentuk angka-angka atau beberapa jilid buku.
A. Dasar-Dasar Laporan

1. Pemberi Laporan : dapat berupa perorangan dan sebuah panitia yang ditugaskan untuk maksud
tertentu.
Dapat pula perseorangan atau badan kepada seseorang atau instansi yang dianggap perlu
mengetahuinya walaupun tidak diminta.

2. Penerima Laporan
Laporan dibuat bukan hanya oleh seseorang atau suatu badan, tetapi laporan juga
ditujukan/disampaikan kepada seseorang atau suatu badan.

Penerima laporan adalah orang / badan yang menugaskan suatu hal.

3. Tujuan Laporan
Tujuan laporan tergantung dari situasi yang ada antara pemberi laporan dan penerima laporan.

3
 Ciri - ciri laporan
1. Pembacanya seorang atau sekumpulan orang tertentu;
2. Bentuk laporan yang disajikan atas permintaan atau perintah biasanya berupa laporan
panjang;
3. Laporan itu bersifat objektif;
4. Bahasa dan nadanya formal;
5. Judul, sub judul, dan sub-sub judul, disusun dan diatur dengan perencanaan yang sistematik.

 Syarat bagi pembuat laporan


1. Memiliki pengetahuan tangan pertama;
2. Memiliki sifat tekun dan teliti;
3. Bersifat objektif;
4. Kemampuan untuk menganalisis dan menyamaratakan;
5. Kemampuan mengatur fakta secara sistematis;
6. Pengertian akan kebutuhan pembaca.

4
Tujuan laporan umumnya berkisar pada hal-hal berikut:
a. Untuk mengatasi suatu masalah;
b. Untuk mengambil suatu keputusan yang lebih efektif;
c. Untuk mengetahui kemajuan dan perkembangan suatu masalah;
d. Untuk mengadakan pengawasan dan perbaikan;
e. Untuk menentukan teknik- teknik baru.

B. SIFAT LAPORAN
Sebuah laporan akan dianggap baik atau buruk tergantung dari
keberhasilannya dalam memenuhi fungsinya yaitu memengaruhi pembaca.

5
Laporan yang baik harus ditulis dalam bahasa yang baik dan jelas, isinya
harus diurutkan dan dikembangkan sehingga dapat masuk akal. Fakta-fakta
atau bahan-bahan yang disajikan pelapor harus dapat menimbulkan
kepercayaan.

C. MACAM-MACAM LAPORAN
1. Laporan berbentuk formulir isian;
2. Laporan berbentuk surat;
3. Laporan berbentuk memorandum;
4. Laporan perkembangan dan laporan keadaan;
5. Laporan berkala
6. Laporan laboratoris
7. Laporan formal dan semi formal
6
1. Laporan Berbentuk Formulir Isian
Untuk menulis laporan semodel ini biasanya telah disiapkan blangko daftar isian yang diarahkan kepada tujuan yang
akan dicapai. Laporan tersebut bersifat rutin dan seringkali berbentuk angka-angka.

2. Laporan Berbentuk Surat


Bentuknya lebih panjang dari surat-surat biasa dan biasanya pendekatannya bersifat pribadi dan menggunakan bahasa
informal.

3. Laporan Berbentuk Memorandum


Laporan ini mirip dengan bentuk surat namun biasanya lebih singkat, seringkali digunakan untuk suatu laporan yang
singkat dalam bagian-bagian suatu organisasi atau antara atasan dan bawahan dalam suatu hubungan kerja.

4. Laporan Perkembangan dan Laporan Keadaan


Laporan perkembangan adalah suatu macam laporan yang bertujuan untuk menyampaikan perkembangan, perubahan
atau tahap mana yang sudah dicapai dalam usaha untuk mencapai tujuan atau sasaran yang telah ditentukan.
Laporan keadaan mengandung konotasi bahwa tujuan dari laporan itu adalah menggambarkan kondisi yang ada pada
saat laporan itu dibuat. 7
Lanjutan...
5. Laporan Berkala
Laporan ini selalu dibuat dalam jangka waktu tertentu. Laporan seperti ini dapat dibuat dalam bentuk
formulir isian atau dalam bentuk memorandum.

6. Laporan Laboratoris
Tujuannya adalah untuk menyampaikan hasil dari percobaan atau kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam
laboratorium.

7. Laporan Formal dan Semi Formal


Laporan formal adalah laporan yang memenuhi semua persyaratan, nadanya bersifat impersonal, dan
materinya disajikan dalam suatu pola struktur seperti yang terdapat dalam buku-buku. Bila ada satu atau
beberapa syarat tidak terpenuhi, laporan itu disebut semi formal.

8
CIRI-CIRI LAPORAN FORMAL

1) Harus ada halaman judul;


2) Biasanya ada sebuah surat penyerahan;
3) Memiliki daftar isi;
4) Ada abstrak mengawali laporan;
5) Ada pendahuluan;
6) Ada simpulan dan saran / rekomendasi;
7) Isi laporan yang terdiri dari judul-judul dengan tingkatan yang berbeda-beda;
8) Nada yang digunakan adalah nada resmi, gayanya bersifat impersonal;
9) Bila perlu cantumkan / sertakan tabel-tabel dan angka-angka;
10) Laporan formal biasanya didokumentasikan secara khusus.

9
Tugas

Buatlah contoh laporan berbentuk


formulir isian ! (proses mengambil data
lewat kuesioner).

10
Sekian
&
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai