Anda di halaman 1dari 17

Oleh Kelompok 7

ANGGOTA KELOMPOK

AFQA MUTIARANI MUSTARIM (S1B121142)


ASTINA JAMIL (S1B121145)
ASTRI YULIANI (S1B121146)
BAMBANG PAMUNGKAS (S1B121147)
BIJA SINTIA (S1B121148)
DILLAH DINDA (S1B121149)
DWI NURHIDAYATUNNISA (S1B121150)
01 PENGERTIAN EVALUASI
Evaluasi
adalah suatu proses yang teratur dan
sistematis dalam membandingkan hasil
yang dicapai dengan tolak ukur atau kriteria
yang telah ditetapkan kemudian dibuat
suatu kesimpulan dan penyusunan saran
pada setiap tahap dari pelaksanaan program
(Azwar, 1996).
PENGERTIAN LAIN EVALUASI

a. Cara sistematis untuk belajar dari pengalaman-


pengalaman yang dimiliki dalam meningkatkan
perencanaan yang baik dengan melakukan seleksi yang
cermat terhadap alternatif yang akan diambil.
b. Proses berlanjut dengan tujuan kegiatan pelayanan
menjadi lebih relevan, efisien, dan efektif.
c. Proses menentukan suatu keberhasilan dengan
membandingkan terhadap indikator nilai yang
ditentukan.
02
TUJUAN EVALUASI
Tujuan evaluasi adalah meningkatkan
mutu program, memberikan justifikasi
atau penggunaan sumber-sumber yang
ada dalam kegiatan, memberikan
kepuasan dalam pekerjaan dan
menelaah setiap hasil yang
direncanakan.
TUJUAN EVALUASI MENURUT SUPRIHANTO
(1988)

Memperbaiki
Sebagai alat untuk Untuk memperbaiki pelaksanaan dan faktor-
memperbaiki dan alokasi sumber dana, faktor yang
perencanaan program daya dan manajemen mempengaruhi
yang akan datang. saat ini serta dimasa pelaksaan program
mendatang. perencanaan kembali
suatu program.
03
RUANG LINGKUP EVALUASI
EVALUASI DAPAT DIBEDAKAN MENJADI :

EVALUASI TERHADAP INPUT EVALUASI TERHADAP PROCESS

Menyangkut pemanfaatan Berfokus pada pelaksanaan program,


berbagai sumber daya, baik apakah sesuai rencana, mulai dari
sumber dana, tenaga dan tahap perencanaan,
ataupun sumber sarana. pengorganisasian dan pelaksanaan.

EVALUASI TERHADAP OUTPUT EVALUASI TERHADAP IMPACT

Adalah penilaian terhadap hal Mencakup pengaruh yang timbul


yang dicapai. dari program yang dilaksanakan.
04
FUNGSI EVALUASI
ADAPUN FUNGSI EVALUASI ADALAH :

MEMBERI INFORMASI YANG


VALID

Dengan evaluasi bisa diketahui MEMBERI SUMBANGAN


pencapaian suatu tujuan, KLARIFIKASI & KRITIK
sasaran, dan target tertentu.
Evaluasi memberi sumbangan
pada klarifikasi dan kritik
terhadap nilai-nilai yang
mendasari, seperti tujuan dan
target.
MEMBERI SUMBANGAN
KEBIJAKAN
Dengan Informasi mengenai
tidak memadainya suatu kinerja MENELAAH KELEMAHAN &
akan berkontribusi dalam PENYEBABNYA
perumusan ulang segala bentuk
kebijakan. Evaluasi sangat lekat dengan
hasil akhir, sehingga akan
mudah untuk melihat suatu
kelemahan atau kegagalan
dalam sebuah kegiatan.
05
CONTOH KASUS
1. Melakukan Evaluasi Yang Strategis
PT Formula Satu Internusa melakukan analisa
desain sistem pengendalian manajemen yang
sudah ada dan memberi usulan terhadap
pengendalian manajemen.

Salah satu perusahaan yang 2. Manajemen Sumber daya manusia


bergerak di bidang pembuatan PT Formula Satu Internusa melakukan metode
obat nyamuk bakar . PT Formula melakukan pengamatan langsung di lapangan
Satu Internusa menerapkan dengan cara mewawancara para karyawan, hingga
kepada manajer top perusahaan sehingga banyak
evaluasi manajemen. Berikut ini
membangun unit-unit bisnis lainnya.
contoh kasus nya :

3. Manajemen Produksi
PT Formula Satu Internusa melakukan pengelolaan
dengan sangat baik dan telah teruji kualitasnya oleh
lembaga-lembaga badan pengawasan obat-obatan.
KESIMPULAN

Evaluasi manajemen secara


komprehensif adalah suatu proses yang
teratur dan sistematis dalam
membandingkan hasil yang dicapai
dengan tolak ukur atau kriteria yang
telah di tetapkan. Tujuan utama evaluasi
secara komprehensif ini adalah
meningkatkan mutu program,
memberikan justifikasi atau penggunaan
sumber-sumber yang ada dalam
kegiatan dan menelaah hasil yang telah
di rencanakan.
SEKIAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai