pricing,planning,budget

contol &evaluasi
oleh : Andi arna septianjani & Su'da Al Mumtazah
kenali dulu yu?
A. Pricing
Pricing adalah penetapan harga yang bertujuan
untuk mengetahui tarif di layanan kesehatan merugi,
break even, atau menguntungkan.

Pengertian lain menyebutkan pricing adalah

aktivitas menentukan nilai dari sebuah produk atau
layanan.
beberapa manfaat dari pricing yang bisa Anda dapatkan:

Membantu perusahaan dalam proses pengembangan

produk yang lebih berkualitas
Meningkatkan brand image dan brand value Lebih
mudah dalam market positioning
Mendapatkan keuntungan yang lebih tinggi
Meminimalisir risiko kerugian
Meningkatkan angka customer loyalty dan brand
loyalty
 B. Planning
planning adalah sebuah proses yang di mulai dengan penetapan
tujuan organisasi, menentukan strategi untuk pencapaian tujuan
organisasi tsb secara menyeluruh, serta merumuskan sistem
perencanaan yang menyeluruh untuk mengintegrasikan dan
mengkordinasikan seluruh pekerjaan organisasi sehingga
tercapainya tujuan organisasi ( Robin dan Coulter 2002)

fungsi planning
Fungsi planning adalah mengantisipasi kecenderungan di
masa yang akan datang dan penentuan strategi dan taktik
yang tepat untuk mewujudkan target dan tujuan.

manfaat budget control
Menekan pengeluaran tidak
penting dan meningkatkan profit
bisnis.
c. budget control
budget control adalah aktivitas pengontrolan bujet untuk
membantu perusahaan merencanakan keuangan,
sehingga kondisi finansial bisnis pun sehat.

Memastikan bahwa setiap sumber

daya dialokasikan secara efisien.

Mempersiapkan perencanaan yang matang untuk

mengantisipasi kondisi perusahaan di masa depan.
 Mengantisipasi adanya pengeluaran modal
untuk masa depan.

lanjutan manfaat
budget control Efisiensi biaya operasional perusahaan.

Memusatkan sistem kontrol bujet.

d. evaluasi
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, evaluasi adalah penilaian,
proses untuk menemukan nilai layanan informasi atau produk sesuai
dengan kebutuhan konsumen atau pengguna, dan pengumpulan dan
pengamatan dari berbagai macam bukti untuk mengukur dampak
dan efektivitas dari suatu objek, program, atau proses berkaitan
dengan spesifikasi dan persyaratan pengguna yang telah ditetapkan
sebelumnya.

Tujuan evaluasi menurut Kelsey dan Hearne (1963) yaitu:

Menentukan titik awal suatu program. Menunjukkan seberapa
jauh kemajuan yang diperoleh akibat pelaksanaan program.
Menunjukkan apakah program sesuai atau tidak.
 Margono Slamet (1978) mengatakan
bahwa tujuan evaluasi adalah:

01
Memberikan gambaran dan
mempengaruhi proses perubahan
perilaku.
02
Dapat digunakan untuk
menentukan sejauh mana metode
penyuluhan telah diterapkan dan
hasil yang didapat.
03
Hasil evaluasi digunakan untuk
menyesuaikan pelaksanaan program
selanjutnya.
unsur input :
tujuan yang jelas, sarana pencapaian tujuan,
lingkungan internal dan eksternal, kondisi
masyarakat dan potensi
alamnya,

unsur proses
menyangkut penggunaan teknologi, daya
unsur- unsur
dukung dan
mekanisme pelaksanaan sehingga terdapat evaluasi
kesesuaian antara rencana dan pelaksanaan, dan

unsur output
berupa impak atau dampak dari hasil yang
diharapkan, keputusan yang diambil berkaitan
dengan program selanjutnya.
 jenis-jenis evaluasi :
Kartasapotra (1988:92) menyebutkan terdapat tiga jenis evaluasi yaitu (1)
Evaluasi tujuan, (2) Evaluasi pelaksenaan dan proses kerja, dan (3) Evaluasi
hasil dari program.
ayu tingting is eating
Thankyou for everything💙