HIDUP
KEBIJAKAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP
DI INDONESIA
Kebijakan Lingkungan
Kebijakan bensin bebas timbal
Kebijakan desentralisasi pengelolaan LH
Kebijakan pengendalian kerusakan lingkungan
KEBIJAKAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP
DI INDONESIA
Peraturan Perundang-undangan
Baku mutu emisi
Baku mutu limbah cair
Golongan peruntukan air sungai
Pengelolaan limbah B3
Kepedulian Konsumen
Kesadaran untuk membeli barang yang dibuat dengan etika lingkungan
yg tinggi
Boikot konsumen terhadap produk-produk tertentu yang tidak ramah
lingkungan
Tujuan dan Sasaran pengelolaan lingkungan hidup,
(Berdasarkan UU No.32/2009 Pasal 4)
Studi
Pra Studi Kelayakan
Kelayakan Desain
Tapak
AMDA
Tata L
Rencana Ruang
Umum Desain
Rinci
KONVENSI
BAZEL
Teknologi Cleaner Audit Kebijakan
Prokasih Langit
Prod Lingkungan
Biru
UKL &
UPL Eko
Peraturan Pantai & AMDAL label
Perundang- Laut Adipura
Kepedulian
an Lestari ISO
Konsumen
14000
PROTOKOL
MONTREAL Keanekaragaman
Hayati National/
Kabupaten
PROTOKOL level
CARTAGENA Good Enviromental Governance
Perangkat Manajemen Lingkungan
1
Perangkat hukum dan kebijakan nasional maupun daerah mungkin sudah
ada, namun kesadaran dan tanggung jawab para pengambil keputusan,
pelaku pembangunan dan masyarakat masih kurang.
3 Terdapat kasus orang yang mengimpor limbah dari luar wilayah Indonesia
dengan cara yang ilegal
FAKTOR PENYEBAB BELUM OPTIMALNYA
PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP
Adalah sulit untuk menjamin pelestarian fungsi lingkungan hidup, karena juga
4 tidak mudah untuk menjamin bahwa setiap usaha dan/atau kegiatan tidak
melanggar baku mutu dan kriteria baku kerusakan lingkungan
5
Belum semua orang mempergunakan haknya untuk berperan dalam
pengelolaan lingkungan hidup sesuai dengan peraturan perundang-undangan
yang berlaku
7
Tidak semua orang menyadari haknya untuk berperan dalam menyampaikan
informasi dan/atau menyampaikan laporan, serta memberikan saran pendapat
dalam pengelolaan lingkungan hidup