PEMBERIAN MAKAN BAYI DAN ANAK

FIBRIA DHIAN IKAWATI, S.Gz

MAKANA 4 BINTANG
Bahan makanan hewani:
Mengandung tinggi zat besi, antara lain daging,
ayam, hati, telur, ikan dan produk berasal dari
susu.
Makanan hewani sangat penting, bisa diberikan
kepada bayi dan anak.
Masak sampai matang, iris atau cincang sesui
usia.
Bahan makanan pokok:
Beras, jagung, kentang,
sagu, singkong, ubi.
Kacang-kacangan:
Kacang hijau, kacang merah, kacang
kedelei, kacang tolo, kacang bogor,
tempe, tahu, dll.
Buah-buahan/sayuran:
Terutama yang kaya vitamin A, seperti pepaya,
mangga, markisa, jeruk.
Wortel, labu, daun ubi jalar, daun kelor, bayam,
kangkung, buncis.
Usia 0-6 bulan
Usia 6 bulan (1-2 minggu)
1. ASI tetap diberikan.
2. Memberikan makanan utama (seperti bubur
kental 2-3 kali sehari, 2-3 sendok makan).
3. Memberikan makanan tambahan lokal.
4. Bila mungkin, gunakan ASI, bukan air, untuk
melembikkan bubur.
5. Secara perlahan tingkatkan frekuensi, jumlah,
tekstur (kepekatan/konsistensi), dan jenis
makanannya, terutama makanan yang berasal
dari hewan.
6. Usia 6 bulan: pengenalan rasa baru dari
makanan.
7. Makanan yang diberikan harus disiapkan dan
disimpan dalam tempat yang bersih.
Usia 6-8 bulan

1. Ukuran lambung 25-30 ml/kg BB.

2. Kebutuhan energi 800 kkal. 60-70% dari ASI (± 600 kkal),
MP-ASI ± 200 kkal.
3. Memberikan 2-3 kali sehari, makanan utama.
4. Bayi diperkenalkan dengan MP-ASI berupa bubur kental
untuk memberikan lebih banyak energi.
5. MP-ASI diberikan mulai 2-3 sendok makan, meningkat
secara bertahap sampai ½ mangkuk ukuran 250 ml (125
ml).
6. Memberikan 1-2 kali sehari, makanan selingan.
7. Saat usia 8 bulan, anak dilatih makan sendiri, usahakan
makanan yang bisa dipegang anak, setelah ia bisa duduk.
8. Makanan yang diberikan harus disiapkan dan disimpan
dalam tempat yang bersih.
Usia 9-11 bulan
1. Memberikan makan utama 3-4 kali sehari.
2. Kebutuhan energi 800 kkal. 50-70% dari ASI (±
500 kkal), MP-ASI ± 300 kkal.
3. Memberikan makanan yang telah
dicacah/dipotong-potong dan makanan yang
bisa dipegang/digenggam.
4. Setiap kali makan MP-ASI diberikan ½ mangkuk
(125 ml)meningkat bertahap sampai ¾ mangkuk
ukuran 250 ml (200 ml).
5. MP-ASI harus mengandung karbohidrat, protein
hewani, protein nabati, lemak, vitamin dan
mineral dalam jumlah yang cukup.
6. Memberikan 1-2 kali sehari, makanan selingan.
7. Makanan yang diberikan harus disiapkan dan
disimpan dalam tempat yang bersih.
Usia 12-23 bulan
1. Memberikan makan utama 3-4 kali sehari.
2. Kebutuhan energi 1350 kkal. 30-40% dari ASI (± 800 kkal), MP-ASI
± 550 kkal.
3. Setiap kali makan MP-ASI diberikan 3/4 mangkuk (20ml)
meningkat bertahap sampai 1 mangkuk ukuran 250 ml (250 ml).
4. MP-ASI harus mengandung karbohidrat, protein hewani, protein
nabati, lemak, vitamin dan mineral dalam jumlah yang cukup.
5. Memberikan 1-2 kali sehari, makanan selingan.
6. Memberikan makanan keluarga.
7. Pemberian ASI 3-4 kali sehari.
8. Makanan yang diberikan harus disiapkan dan disimpan dalam
tempat yang bersih.
9. Jangan mmberikan makanan manis sebelum waktu makan, sebab
dapat mengurangi nafsu makan.
10.Makanan yang disimpan dalam temperatur normal, harus
dikonsumsi dalam 2 jam.
Faktor-faktor yang menjadikan anak berstatus gizi
baik :
 1. Jagalah
5. Gunakan air kebersihan
bersih yang (tangan,
aman. tempat kerja,
peralatan).

5 kunci
makanan yang
4. Simpan aman
makanan dalam 2. Pisahkan
suhu yang tepat, makanan
sesuai dengan mentah dengan
jenis makanan yang
makanannya. sudah masak.
3. Gunakan
makanan segar dan
masak sampai
matang (daging,
ayam, telur dan
ikan.
Makanan Empat Bintang

Makanan empat bintang

Rupa-rupa jenisnya
Ada makanan pokok
Juga kacang-kacangan

Tak lupa buah, sayuran

Juga lauk hewani
Makanan empat bintang
Lengkap dan penuh gizi