Anda di halaman 1dari 64

PETUNJUK TEKNIS

PENGUKURAN KEBUGARAN
JASMANI BAGI ASN DAN
ANAK SEKOLAH

SEKSI GIZI DAN KESJAOR


TAHUN 2022
INDIKATOR FAKTOR RESIKO PENYAKIT TIDAK
MENULAR

40.0

35.0 33.5
30.0

26.1
25.0
21.8
20.0

15.0 13.6 14.8


11.5
10.0

5.0

-
OVERWEIGHT OBESITAS KURANG AKTIFITAS FISIK
Riskesdas 2013 Riskesdas 2018
Pembinaan kebugaran pekerja di masa
pandemi covid 19
SANGAT • Pembatasan Sosial Berskala Besar dan Kebijakan WFH  Cenderung Sedentari
• Pembudayaan Aktifitas Fisik dengan Latihan Fisik  Kebugaran  Daya Tahan Tubuh
PENTING
Aktivitas Latihan Kebugaran
Fisik Fisik Jasmani
Mandiri di rumah : Mandiri
Kurangi aktivitas
Video, Youtube,
sedentari
aplikasi
Konvensional
Aktifitas Fisik
Harian : Pekerjaan Di luar rumah :
rumah, hobby, perhatikan protocol
aktivitas waktu kesehatan SIPGAR
luang
KEBUGARAN JASMANI
Kemampuan seseorang untuk melakukan tugas sehari-hari dengan mudah tanpa merasa
lelah yang berlebihan dan masih mempunyai cadangan tenaga untuk menikmati waktu
senggangnya dan untuk melakukan kegiatan yang mendadak lainnya

• Aktifitas
Fisik STATUS KESEHATAN
• Latihan Fisik ____
• Olahraga
FAKTOR
PROTEKTIF
 FAKTOR RESIKO
KARDIOMETABOLIK
 PREVALENSI PTM
 PENYAKIT MENULAR
 KEMATIAN

PRODUKTIVITAS____
KOMPONEN KEBUGARAN JASMANI

BERKAITAN
BERKAITAN DENGAN
DENGAN KETERAMPILAN
KESEHATAN

• Daya Tahan • Keseimbangan


Jantung dan Paru • Daya Ledak
• Komposisi Tubuh • Kecepatan
• Kekuatan Otot • Koordinasi
• Daya Tahan Otot • Kelincahan
• Fleksibilitas • Kecepatan Reaksi
MANFAAT KEBUGARAN JASMANI
• Memperkuat otot dan kapasitas jantung, menurunkan resiko PTM (BB,
ASPEK Tekanan Darah, profil lipid, gula darah
• Memperbaiki fleksibilitas sendi, kekuatan otot, postur

FISIK • Menurunkan resiko keropos tulang


• Meningkatkan system kekebalan tubuh

ASPEK • Meningkatkan rasa percaya diri, sportivitas,


tanggung jawab, pengendalian stres
PSIKOLOGIS • Mengurangi kecemasan dan depresi

ASPEK • Menurunkan biaya pengobatan

SOSIO - •

Menurunkan angka absensi kerja
Meningkatkan produktivitas

EKONOMI
• Meningkatkan Germas
PENILAIAN KEBUGARAN JASMANI

• Upaya menentukan tingkat kebugaran jasmani melalui


pemeriksaan atau tes setiap komponen kebugaran jasmani
sesuai dengan norma
• Penilaian Kebugaran Jasmani ditentukan sesuai sasaran dan
kemampuan
• Langkah Penilaian Kebugaran Jasmani
• Pengisian Data Kesehatan dan Formulir Kesiapan Latihan
• Persiapan Penilaian
• Penilaian Kebugaran Jasmani
PHYSICAL ACTIVITY READINESS –
QUESTIONNAIRE (PAR-Q & YOU)
1. Pernahkah anda mendengar dokter yang mengatakan bahwa anda menderita kelainan jantung?
2. Apakah anda seringkali mengalami nyeri dada atau nyeri di jantung anda?
3. Seringkah anda merasa akan pingsan atau mengeluh rasa pusing kepala yang agak parah?
4. Pernahkah dokter memberitahukan kepada anda bahwa tekanan darah anda terlalu tinggi?
5. Pernahkah dokter memberitahu kepada anda bahwa anda mengidap suatu masalah persendian
atau tulang?
6. Apakah anda membawa serta obat-obat berdasarkan resep, seperti obat untuk kelainanjantung
atau obat untuk tekanan darah tinggi?
7. Apakah terdapat suatu alasan fisik yang belum disebutkan di atas bahwa anda seharusnya
tidak boleh mengikuti suatu program aktivitas fisik?
TES KEBUGARAN BAGI USIA
PRODUKTIF
Contoh tes kebugaran yang dapat dilakukan :
• Ergocycle Astrand TES ROCKPORT
• Lari 2,4 km (cooper test) Tes lapangan untuk
• Lari 12 menit mengukur daya tahan
• Lari 15 menit (balke test) jantung-paru orang
• Harvard step test dewasa
• Jalan cepat 4,8 km
• Bleep Test TES JALAN 6
• Jalan/lari 1,6 km (rockport) MENIT
• Tes Jalan 6 menit Tes lapangan untuk
mengukur daya tahan
• Tes Kesegagaran Jasmani Indonesia (YKJI)
jantung-paru lansia atau
• Single Test peserta tes dengan resiko
penyakit tertentu
PERSIAPAN
• SIAPKAN CEKLIST
• HITUNG JUMLAH ASN/ANAK SEKOLAH
YANG AKAN DIUKUR
• ATUR JADWAL KEDATANGAN ASN AGAR
MENGHINDARI KERUMUNAN
• SIAPKAN LINTASAN ROCKPORT
SEPANJANG 1600 M. DAPAT DIATUR
DALAM BEBERAPA KALI PUTARAN,
MAKSIMAL 4 KALI PUTARAN
• MEJA PEMERIKSAAN
• MEJA 1 : REGISTRASI
PERLENGKAPAN • MEJA 2 : PEMERIKSAAN KESEHATAN
• MEJA 3 : ROCKPORT/LARI 6 MENIT
• MEJA 4 : KONSELING
• MEJA 5 : REKAP HASIL PENGUKURAN

• AMBULAN
• APD LENGKAP BAGI PETUGAS
PEMERIKSA
• KONSUMSI (AIR PUTIH DAN BUAH)
ALUR PENGUKURAN
Meja 1
JASMANI
Meja 2 Meja 3
REGISTRAS SKRINING PEMERIKSAAN
KESEHATAN DOKTER
I

rockpot
Jalan 6 menit
Single Test

Meja 5 Meja 4 Meja 4


REKAP HASIL KONSELING HASIL KONSELING HASIL
PENGUKURAN KE AHLI GIZI KE DOKTER
PERLENGKAPAN
• TIMBANGAN BB • NOMOR DADA
• MIKROTOIS • KMB DAN PARQ & JIWA
• LINGKAR PERUT • LEAFLET KONSELING
• PERLENGKAPAN SKRINING • ATK
DARAH (KOLESTEROL, • FORM REKAP
GDS, ASAM URAT)
• MASKER
• ALAT UKUR TEKANAN
DARAH • HANDSANITIZER/TEMPAT
CUCI TANGAN
• STOPWATCH
• PENANDA LINTASAN
1. MANAJER LAPANGAN
PETUGAS 2. PETUGAS REGISTRASI
3. PETUGAS SKRINING IMT
4. PETUGAS SKRINIING DARAH
5. PETUGAS PEMANASAN DAN
PENDINGINAN
6. PETUGAS KONSELING GIZI DAN
DOKTER
7. PETUGAS PENJAGA LINTASAN
8. PETUGAS PENJAGA WAKTU TEMPUH
9. PETUGAS REKAP HASIL PENGUKURAN
10.PETUGAS DOKUMENTASI
PELAKSANAAN
PENGUKURAN KEBUGARAN
•REGISTRASI PESERTA
PELAKSANAAN 1. ABSEN PESERTA
2. PESERTA MENGISI PARQ DAN
KMB (IDENTITAS DI KMB)
3. SAMBIL MENUNGGU GILIRAN
PEMERIKSAAN KESEHATAN
PESERTA DAPAT DI
INSTRUKSIKAN UNTUK
MENGINSTAL DAN REGISTRASI
DI APLIKASI SIPGAR
PELAKSANAAN
• PEMERIKSAAN KESEHATAN
• UKUR TB, BB DAN LINGKAR PERUT
• UKUR KOLESTEROL, GDS DAN ASAM URAT
• UKUR TEKANAN DARAH
• PERIKSA KELAYAKAN OLEH DOKTER
• PETUGAS MEMBERIKAN NOMOR DADA
• PETUGAS MEREKAP IDENTITAS KELOMPOK YANG LARI
• MENGARAHKAN PESERTA UNTUK MENGISI HASIL
PEMERIKSAAN KESEHATAN PADA SIPGAR SAMBIL
MENUNGGU ANTRIAN LARI
• Agar tetap sesuai protokol kesehatan, bagi
PELAKSANAAN peserta dalam kelompok lari yang lebih
kecil,
• Misalnya 1 kelompok terdiri dari 5 orang
atau sesuaikan dengan luas lintasan

1 PETUGAS PENCATAT WAKTU TEMPUH

1 KELOMPOK LARI
PELAKSANAAN
• MELAKUKAN PEMANASAN
• PEMANASAN SEDERHANA
• JELASKAN MENGENAI PENGUKURAN KEBUGARAN YANG AKAN DILAKSANAKAN
UNTUK MENGUKUR KEKUATAN OTOT PARU-PARU DAN JANTUNG
• PESERTA BOLEH LARI ATAU JALAN SESUAI KEMAMPUAN DILAKUKAN DENGAN
KONSTAN
• JELASKAN LINTASAN YANG AKAN DILEWATI
• JELASKAN APA YANG HARUS DILAKUKAN KETIKA ADA MASALAH SAAT DI LINTASAN
• JELASKAN KEMANA PESERTA SETELAH FINISH (TIDAK BOLEH BERHENTI
BERGERAK/TETAP JALAN DI TEMPAT DAN MENUJU TEMPAT PENDINGINAN KEMUDIAN
MEJA KONSELING)
• JELASKAN PENGGUNAAN SIPGAR :
• PASTIKAN SUDAH TERISI
• HP DALAM KEADAAN MENYALAKAN SIPGAR (TIDAK TERKUNCI)
• BATRAI FULL, ADA INTERNET DAN GPS AKTIF
PELAKSANAAN
• PESERTA MELAKUKAN ROCKPORT
• PASTIKAN PETUGAS PENCATAT WAKTU SUDAH SIAP
• PASTIKAN PETUGAS PENJAGA LINTASAN SIAP
• PASTIKAN AMBULAN SIAP
• KETIKA PESERTA SAMPAI FINISH, ARAHKAN KE TEMPAT
PENDINGINAN
• PETUGAS PENCATAT WAKTU TEMPUH LANGSUNG MENULIS
HASIL PADA PARQ DAN KMB (HASIL PADA STOPWATCH DAN
SIPGAR) KEMUDIAN SETELAH SEMUA PESERTA PADA 1
KELOMPOK SELESAI, BERKAS LANGSUNG DISERAHKAN KE MEJA
KONSELING
• PESERTA SUDAH DAPAT
PELAKSANAAN MELEPASKAN NOMOR DADA
• PESERTA MENUNGGU UNTUK
KONSELING DOKTER DAN AHLI GIZI
• PESERTA DAPAT MENGAMBIL
KONSUMSI

Petugas melakukan rekap hasil pada


PARQ dan KMB untuk diserahkan ke
MEJA KONSELING
SETELAH PELAKSANAAN
•REKAP HASIL
PENGUKURAN
KEBUGARAN
•LAKUKAN EVALUASI
PELAKSANAAN
KEGIATAN
PENGUKURAN
KEBUGARAN
HASIL PENGUKURAN KEBUGARAN
ROCKPOT
Hubungan Waktu Tempuh – VO₂Max
VO₂Max 21 8’25” – 8’40” 42
No Waktu Tempuh
ml/kg/menit
22 8’41” – 8’56” 41
1 5’18” – 5’23” 62
23 8’57” – 9’14” 40
2 5’24” – 5’29” 61
24 9’15” – 9’32” 39
3 5’30” – 5’35” 60
25 9’33” – 9’52” 38
4 5’36” – 5’42” 59
26 9’53” – 10’14” 37
5 5’43” – 5’49” 58
27 10’15” – 10’36” 36
6 5’50” – 5’56” 57
28 10’37” – 11’01” 35
7 5’57” – 6’04” 56
29 11’02” – 11’28” 34
8 6’05” – 6’12” 55 30 11’29” – 11’57” 33
9 6’13” – 6’20” 54 31 11’58” – 12’29” 32
10 6’21” – 6’29” 53 32 12’30” – 13’03 31
11 6’30” – 6’38” 52 33 13’04” – 13’41” 30
12 6’39” – 6’48” 51 34 13’42” – 14’23” 29
13 6’49” – 6’57” 50 35 14’24” – 15’08” 28
14 6’58” – 7’08” 49 36 15’09” – 16’00” 27
15 7’09” – 7’19” 48 37 16’01” – 16’57” 26
16 7’20” – 7’31” 47 38 16’58” – 18’02” 25
17 7’32” – 7’43” 46 39 18’03” – 19’15” 24
18 7’44” – 7’56” 45 40 19’16” – 20’39” 23
19 7’57” – 8’10” 44 41 20’40” – 22’17” 22
20 8’11” – 8’24” 43 42 22’18” – 24’11” 21
KLASIFIKASI TES ROCKPORT
(laki-laki)
Kategori Tingkat Kebugaran Jantung-Paru
Laki-laki
VO2max
Umur Baik
Kurang Sekali Kurang Cukup Baik
(tahun) Sekali

20 - 29 < 25 25 - 33 34 - 42 43 -52 ≥ 53

30 - 39 < 23 23 - 30 31 - 38 39 - 48 ≥ 49

40 - 49 < 20 20 - 26 27 - 35 36 - 44 ≥ 45

50 -59 < 18 18 - 24 25 - 33 34 - 42 ≥ 43

60 -69 < 16 16 - 22 23 - 30 31 - 40 ≥ 41
KLASIFIKASI TES ROCKPORT
(perempuan)
Kategori Tingkat Kebugaran Jantung-Paru
Perempuan
VO2max
Umur Kurang Baik
Kurang Cukup Baik
(tahun) Sekali Sekali
20 - 29 < 24 24 - 30 31 - 37 38 - 48 ≥ 49
30 - 39 < 20 20 - 27 28 - 33 34 - 44 ≥ 45
40 - 49 < 17 17 - 23 24 - 30 31 - 41 ≥ 42
50 -59 < 15 15 - 20 21 - 27 28 - 37 ≥ 38
60 -69 < 13 13 - 17 18 - 23 24 - 34 ≥ 35
HASIL PENGUKURAN KEBUGARAN
JALAN 6 MENIT
a KLASIFIKASI TES JALAN 6 MENIT
(laki-laki)

LAKI - LAKI JARAK TEMPUH ( meter ) MENURUT UMUR ( tahun )

HASIL 60-64 65-69 70-74 75-79 80-84 85-89 90-94

Kurang
500 m 450 m 400 m 350 m 300 m 250 m 200 m
Sekali a

Kurang 550 m 500 m 450 m 400 m 350 m 300 m 250 m

Cukup 600 m 550 m 500 m 450 m 400 m 350 m 300 m

Baik 650 m 600 m 550 m 500 m 450 m 400 m 350 m

Baik
700 m 650 m 600 m 550 m 500 m 450 m 400 m
Sekali
a KLASIFIKASI TES JALAN 6 MENIT
(perempuan)

PEREMPUAN JARAK TEMPUH ( meter ) MENURUT UMUR ( tahun )

HASIL 60-64 65-69 70-74 75-79 80-84 85-89 90-94

Kurang
450 m 400 m 350 m a 300 m 250 m 200 m 150 m
Sekali

Kurang 500 m 450 m 400 m 350 m 300 m 250 m 200 m

Cukup 550 m 500 m 450 m 400 m 350 m 300 m 250 m

Baik 600 m 550 m 500 m 450 m 400 m 350 m 300 m

Baik
650 m 600 m 550 m 500 m 450 m 400 m 350 m
Sekali
PENGUKURAN KEBUGARAN
ANAK SEKOLAH
PENGUKURAN KEBUGARAN
JASMANI

SINGLE TES
USIA ANAK : 13 – 19 TAHUN
Tujuan : mengukur daya tahan jantung, peredaran darah dan paru-paru

10 – 12 tahun : 1000 meter


13 – 19 tahun : 1600 meter

Dilakukan jika Baterai tes tidak dapat dilaksanakan


PELAKSANAAN PENGUKURAN
• Peserta tes melakukan pemanasan
• Peserta tes berdiri di belakang garis ‘start’
• Setelah aba-aba ‘siap’ peserta tes mengambil sikap
start berdiri tegak, siap untuk berjalan/berlari
• Setelah aba-aba ‘’ya’’ peserta te berjalan kaki, berjalan
cepat atau jogging (konstan) menempuh jarak 1000
meter (10-12 th) dan 1600 meter (13 – 19 th) menuju
garis finish
• Peserta tes melakukan pendinginan
• Pencatatan waktu dilakukan dari saatbendera diangkat
sampai peserta tes melintasi garis finish
• Hasl yang dicatat adalah waktu tempuh dalam satua
menit dan detik
PENILAIAN SINGLE TEST
PENILAIAN SINGLE TEST
PENILAIAN SINGLE TEST
UPAYA PEMBINAAN KEBUGARAN JASMANI PADA ANAK SEKOLAH

• Aktivitas fisik 60 menit setiap hari sesuai dengan


• PENINGKATAN olahraga dan kegiatan yang disukai.
BAIK • Diarahkan untuk mengikuti klub olahraga atau Atlet
AKTIVITAS FISIK olahraga
(DISEKOLAH DAN
DI RUMAH)
• PENINGKATAN • Motivasi untuk Aktivitas fisik setiap hari 30-60
KEMAMPUAN menit setiap hari (ditingkatkan bertahap).
CUKUP
GERAK DASAR • Analisis catatan kebiasaan aktivitas fisik dan
(LARI, LEMPAR, riwayat penyakit.
LONCAT DAN
LOMPAT)
• LATIHAN FISIK • Motivasi untuk Aktivitas fisik setiap hari 30-60
menit setiap hari (ditingkatkan bertahap).
/OLAHRAGA KURANG • Cek hasil penjaringan peserta didik, apakah ada
(BBTT) masalah kesehatan.
• Analisis catatan kebiasaan aktivitas fisik dan
riwayat penyakit yang diderita.
39
SIPGAR adalah Sistem Pengukuran Kebugaran Mandiri

2021
• Dikembangkan th 2020
• Aplikasi pengukuran kebugaran
jasmani (yaitu daya tahan jantung
paru) mandiri dengan metode • Tes Kebugaran Jasmani Calon Jemaah
Rockport (jalan/jogging 1,6 km) Haji
• Aplikasi ini mencatan Indeks • Metode Pengukuran Tes Jalan 6 menit
Massa Tubuh (IMT), hasil • Challenge untuk BB lebih dan Obesitas
pemeriksaan factor resiko PTM (WWC) – awal untuk ASN Kemenkes
(tekanan darah, kadar gula dan • Aktifitas Fisik/Latihan Fisik dan Diet
kadar kolesterol ditentukan sesuai target penurunan BB
• Disertai edukasi Latihan • Monitoring program melalui aplikasi
fisikBBTT SIPGAR
2020
TES KEBUGARAN JASMANI MANDIRI
• Tes Kebugaran Jasmani dilakukan menggunakan metode ROKCPORT
• Peserta melakukan jalan/kogging/lari sesuai dengan kemampuan dan
konstan pada lintasan yang datar/landai sejauh 1,64 KM
• Waktu tempuh akan dikonversi sesuai dengan usia dan jenis kelamin

TINGKAT KEBUGARAN
JASMANI

REKOMENDASI LATIHAN FISIK


TERPROGRAM
PERSIAPAN
APLIKASI SIPGAR INDIVIDU

• Download aplikasi SIPGAR pada playstore (HP android) atau dapat


membuka web browser melalui IOS • Dalam konsisi sehat, tidak ada gejala
• Lakukan REGISTRASI dengan memasukan alamat email yang demam, batuk.pilek atau lemas
aktif dan benar
• Pilih kategori : • Cukup istirahat sebelum melakukan
• ASN Kemkes : ASN di Kementerian Kesehatan pengukuran (tidur 6 jam)
• Kelembagaan Lain : Pegawai/ASN di Pemerintahan atau Lembaga
• Peserta Umum : Peserta selain ASN, anggota kelompok olahraga atau • Bagi peserta dengan penyakit penyerta
masyarkat lainnya
• Calon Jemaah Haji : CJH pada pembinaan masa tunggu seperti tekanan darah tinggi, diabetes dan
• Peserta akan memperolah email balasan berupa PASSWORD yang gangguan sendi pastikan tetap rutin minum
digunakan untuk LOG IN
obat dan tidak ada keluhat saat akan
• Lakukan LOG IN menggunakan email dan password yang
dikirimkan melakukan tes
• Mengisi data dan Informasi dengan benar
PELAKSANAAN
SIAPKAN INDIVIDU
GADGET/HANDPHONE
• Pastikan baterai handphone yang digunakan • Pastikan situasi di sekitar tempat anda dalam
terisi PENUH kondisi aman
• Update versi android terakhir • Dapat dilakukan di area sekitar, pastikan area
• Matikan atau disable mode “Battery lintasan datar/landau
Saver/Battery Optimize/Penghemat Baterai”
pada gadget/HP anda • Menerapkan protocol kesehatan 3M : Masker,
Menjaga Jarak dan Mencuci tangan pakai sabun
• Pastikan Gadget/HP tetap dalam kondisi
menyala selama melakukan tes kebugaran • Melakukan pemanasan sebelum tes
jasmani (disable autosleep dan locked) • Melakukan pendinginan setelah tes
• Akun sudah LOG IN dan mengisi data
• Tetap gunakan masker selama tes, kecuali terasa
pribadi, kesehatan lengkap serta mengisi
terengah-engah boleh doturunkan (namun pastikan
pertanyaan
tetap jaga jarak)
SISTEMATIKA
1. Pendaftaran
2. Login
3. Pengisian Data (pribadi, tempat kerja, dll)
4. PARQ
5. Pemilihan Metode Pengukuran
6. Melakukan Tes Kebugaran
7. Melihat Hasil Tes Kebugaran
8. Intervensi Hasil Tes Kebugaran
PENDAFTARAN
LOG IN
PENGISIAN DATA
PAR-Q
MELIHAT HASI TES KEBUGARAN
SIPGAR PADA NON ANDROID/IOS

1. Mempersiapkan lintasan 1,64 km secara manual


2. Registrasi sampai dengan pengisian data dan PAR-Q
3. Pelaksanaan kebugaran :
• Tekan tombol START untuk mulai berjalan/lari
• Tekan tombol stop setelah anda mencapai jarak 1,6 KM
sesuai dengan lintasan yang telah diukur sebelumnya

Jalan lupa untuk tekan tombol SAVE setiap kali anda mengubah data dan
informasi terbaru
ALUR TES KEBUGARAN JASMANI MANDIRI
(SIPGAR)
LAYAK
DENGAN
REGISTER REKOMENDASI REKOMENDA
LATIHAN SI
1. Pastikan Kondisi sehat

Log In
(Penyakit penyerta terkontrol)
2. Tekanan darah <140/90 mmHg
Masukan Email dan Password 3. Tidak Ada Keluhan Sendi
Lutut

MULAI BELUM
MULAI TES
KEBUGARAN LAYAK
KEBUGARAN
DATA
KESEHATAN PARQ
1. BB/TB
2. Tekanan darah, kolesterol, GDS (jika
ada)
LAYAK
PASTIKAN SIPGAR SUDAH :
INSTAL
REGISTRASI
ISI DATA
1 HARI SEBELUM PELAKSANAAN
PENGUKURAN KEBUGARAN
REKOMENDASI LATIHAN FISIK
TERPROGRAM SESUAI KATEGORI
KEBUGARAN JASMANI
  KURANG CUKUP BAIK

Frekuensi Latihan (seminggu) 2x 3x 4-5x


Intensitas latihan Ringan Ringan - sedang sedang - berat
Denyut Nadi (kali/menit) 100 - 120 120 - 140 140 - 150
Lama (menit) 20 - 30 30 - 40 40 - 60

Tipe Latihan Aerobik 1 Aerobik 1 dan 2 Areobik 1, 2, 3

KETERANGAN :
• AEROBIK TIPE 1 : Jogging, Jalan, Lari
• AEROBIK TIPE 2 : Senam, Renang
• AEROBIK TIPE 3 : Olahraga Permainan (basket, bulutangkis, dll)
ALUR PROGRAM KEBUGARAN
JASMANI DI TEMPAT KERJA

PEMERIKSAAN PEMERIKSAAN
LATIHAN FISIK
KEBUGARAN KEBUGARAN
TERPROGRAM
JASMANI JASMANI

• Mengetahui Tingkat Kebugaran


• Mengetahui Masalah Kesehatan
• Latihan Fisik sesuai kebugaran dan kondisi
kesehatan
ADMIN SIPGAR DAERAH
APLIKASI SIPGAR GAME
log in menggunakan akun SIPGAR
PENUTUP
1. Kebugaran Jasmani merupakan indikator fungsi organ yang
optimal dimana tubuh melakukan aktivitas gisik dan olahraga
rutin terutama fungsi jantung, paru-paru, dan otot rangka yang
dapat menggambarkan kualitas hidup sehari-hari
2. Di masa pandemic, daya tahan tubuh yang baik diperlukan
untuk mengurangi resiko penularan penyakit termasuk COVID
19
3. Sebagai upaya pembudayaan aktivitas fisik dan upaya
percepatan program diperlukan inovasi dalam mengukur
kebugaran jasmani secara mandiri
4. Aplikasi SIPGAR dapat menjadi alat untuk mengetahui
tingkat kebugaran jasmani individu dan dapat menjadi data
ecidence tingkat nasional
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai